Share

37. Berhati Malaikat

Tersiksa sekali menahan rindu kepada Arjun. Sudah tiga hari aku menghindari Arjun. Tidak terbayang betapa sakit dan hancurnya hatiku.

"Ayo kita turun sarapan, Zhee!" 

"Makanlah sendiri, Mas Reza, aku belum lapar," jawabku.

"Aku tahu kamu menghindar dari Arjun kan? Sampai kapan, Zhee? Jangan sakiti dirimu sendiri! Aku tidak ingin melihat dirimu terpuruk seperti ini," ujar Reza sedih.

Aku diam tidak menjawab, air mataku deras mengalir di pipiku.

"Kamu merindukannya bukan?" bisik Reza di telingaku.

Aku berdiri di depan cermin kemudian dia memeluk tubuhku dari belakang. Tangannya mendekap dan meremas tanganku dengan kuat.

"Kenapa hatiku sesakit ini, Zhee. Melihat istriku sedang terang-terangan merindukan lelaki lain," bisik Reza meratap di telingaku.

Sontak hatiku terasa teriris, membayangkan aku diposisi Reza. Seorang istri yang sangat dicintainya dengan segenap jiwa raganya sedang menangis merindukan lelaki lain. Apa

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status