Share

Maafkan Aku, Ayah

Siwi mendekati suaminya yang duduk di bangku taman dengan wajah terpaku. Ketika istrinya duduk di samping, Genta buru-buru menyeka air matanya.

“Kenapa, Gen? Nggak seharusnya kamu pergi. Bukan ini cara kita.”

“Kita membesarkan dia dengan sebaik mungkin dan masih aja hasilnya mengecewakan.”

Siwi berkerut dan menatap Genta dengan wajah mulai tidak suka.

“Ignar adalah siswa berprestasi dan pribadi yang berhati baik. Kalo kamu menilai dia dengan apa yang baru aja dia ungkapan sama kita tadi, kamu salah besar!”

“Kebanggaan macam apa yang bisa simpan di sini, Wi?” Genta menepuk dadanya dengan keras. “Anak kita lesbian dan itu nggak mengganggumu sedikit pun?!”

“Enggak!” Siwi menjawab dengan tegas.

“Lesbian atau bukan, Ignar tetap anakku. Pilihan yang dia ungkapan itu nunjukin kalo dia percaya sama kita, orang tuanya! Dia butuh bimbingan dan mungkin dengan penerimaa

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status