Beranda / Romansa / Satu Malam Untuk Selamanya / Ikatan Batin Ayah dan Anak

Share

Ikatan Batin Ayah dan Anak

Penulis: Rachel Kim
last update Terakhir Diperbarui: 2025-06-14 12:00:52

Levin menatap tajam pada Claire yang berjalan menjauhinya. Rasa geramnya sudah memuncak ke level maksimal. Ya Tuhan, bagaimana mungkin Levin bisa tertarik dan jatuh cinta pada wanita sekeras kepala itu?!

Padahal Levin yakin 10000% kalau Revel memang putranya! Terlihat jelas rasa gugup, khawatir, dan takut yang tampak di wajah cantik Claire saat Levin menanyakan hal itu membuat keraguannya sirna sama sekali.

Ditambah lagi setiap kali menatap Revel, Levin merasakan perasaan yang berbeda, entah apa, tapi yang pasti Levin tidak mau jauh dari Revel dan rasa sayangnya muncul begitu saja terhadap anak kecil itu. Apakah mungkin ini yang dinamakan sebagai naluri seorang daddy? Naluri orangtua?

Apalagi tadi saat Revel mengatakan kalau dirinya tidak memiliki seorang daddy membuat hati Levin terasa sakit! Serbuan rasa bersalah menyerang hatinya karena tidak mengetahui kehadiran putranya lebih awal dan ini semua karena Claire!

Hal terakhir yang tidak kalah penting adalah betapa
Lanjutkan membaca buku ini secara gratis
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi
Bab Terkunci

Bab terbaru

  • Satu Malam Untuk Selamanya    Cinta Mengubah Segalanya

    Levin menatap Claire yang menghela nafas lega. Setelah penjelasan panjang yang membuat jantung mereka berdebar karena sibuk menebak bagaimana respon Revel, akhirnya semua berakhir manis karena Revel bisa menerima kehadiran Levin dengan tangan terbuka, tanpa ada penolakan. Bahkan putranya ingin agar mereka tinggal bersama, hal yang juga sangat diinginkan oleh Levin sejak lama. Saking leganya, Levin sampai tidak bisa menggambarkan kebahagiaan yang melingkupi hatinya dengan kata-kata. “Akhirnya tidak ada lagi hal yang perlu kita tutupi dari Revel.”“Hmm… aku lega. Terima kasih karena kamu telah menemaniku saat memberi penjelasan pada Revel. Terima kasih karena telah menjadikanku sebagai prioritas dalam hidupmu. Aku sangat menghargainya.”“Sejak dulu, kamu selalu menjadi prioritas utama dalam hidupku. Kamu dan Revel lebih penting dari apapun juga.” Claire tersenyum tipis hingga suara Levin kembali terdengar. “Tapi masih ada satu hal yang aku tunggu dari Revel

  • Satu Malam Untuk Selamanya    Penjelasan Yang Berakhir Bahagia

    Revel terdiam, matanya menatap bergantian ke arah Claire dan Levin. Masih enggan percaya. Mungkin takut dibohongi untuk yang kedua kalinya. “Kali ini mommy tidak bohong kan?”Itulah pertanyaan Revel. Ingin meyakinkan diri kalau apa yang telinganya dengar kali ini memang kenyataan, bukan lagi kebohongan seperti dulu. “Tidak, Sayang. Kali ini mommy tidak bohong. Uncle Levin memang daddy kamu.”Mata polos itu kini menatap Levin lekat-lekat. Seolah sedang menimbang-nimbang apakah dirinya bisa menerima kehadiran Levin atau tidak. Tatapan yang membuat Levin panas dingin. Demi Tuhan, tatapan Revel seolah ingin menguliti isi hatinya. “Apa benar uncle adalah daddy kandungku?”“Benar, Revel. Maaf karena da… uncle baru hadir saat kamu sudah sebesar ini.”Levin hampir saja keceplosan mengucap kata ‘daddy’, namun untung dirinya masih sempat meralat ucapannya. Levin tidak ingin terkesan memaksa Revel. Meski dirinya sangat ingin mendengar Revel memanggilnya dengan se

  • Satu Malam Untuk Selamanya    Kebenaran Yang Terungkap

    Satu jam kemudian…Claire menoleh saat langkah kaki Revel terdengar menuruni tangga dan wajah putranya, yang terlihat sembab akibat menangis tadi, muncul di hadapannya. Dengan malas Revel mengucek mata dan berjalan menuju sang mommy.“Halo, anak mommy sudah bangun? Bagaimana tidurnya? Nyenyak?”Tidak ada jawaban. Hanya anggukan kecil. Wajah Revel pun masih tampak murung.Claire menghela nafas pelan. Wanita itu mendekati putranya, mengajaknya duduk di ruang tamu dan memeluknya dengan penuh sayang. “Apa kamu masih memikirkan ucapan Andrew tadi?”“Apa benar aku anak haram, Mom?” tanya Revel lirih, tanpa menjawab pertanyaan Claire sebelumnya. Nada suara putranya sarat akan rasa kecewa dan sakit hati. Claire tertegun, biasanya Revel tidak pernah mengabaikan pertanyaannya. Tak urung pertanyaan Revel membuat Claire gelisah karena dirinya sadar kalau beberapa menit lagi Claire harus berani mengungkap kenyataan pada putranya. Tidak mungkin ditunda lagi atau

  • Satu Malam Untuk Selamanya    Tak Lagi Sendirian

    Levin melangkah mantap menuju mobil sambil tangan kanannya tetap menggandeng Claire, sedangkan tangan kirinya menggendong Revel dengan mudah. Di dalam mobil, Revel masih terdiam. Isak tangisnya sudah tidak terdengar, hanya wajahnya saja yang terlihat sembab dan murung membuat Levin merasa trenyuh! Tidak tega melihat putranya sedih seperti ini. Namun di sisi lain, ada satu hal yang membuat hati Levin menghangat yaitu karena Revel tidak melepaskan pelukannya sejak tadi hingga Levin harus menunggu. Dirinya tidak mungkin mengemudi dengan Revel di dalam pelukannya kan? Sedangkan Claire hanya bisa melihat pemandangan di hadapannya dengan hati perih. Baru kali ini Revel terlihat sesedih dan semurung ini di hadapannya, padahal biasanya putranya selalu terlihat ceria dan penuh tawa. Kenyataan itu menunjukkan bahwa ejekan Andrew tadi benar-benar membuat hati Revel merasa terluka! Luka yang terjadi akibat kebodohan dan keegoisannya di masa lalu! Lihatlah apa yang terja

  • Satu Malam Untuk Selamanya    Amukan Levin

    Levin mengumpat kesal saat Claire turun begitu saja dari mobilnya dan melesat pergi, tanpa menunggu Levin. Wanita itu seolah tidak sadar kalau yang mengantarnya adalah Levin, calon suaminya, bukan supirnya! Damn! Padahal Levin tidak mengetahui seluk beluk ruangan di sekolah Revel. Levin bahkan belum mendapatkan petunjuk tentang keberadaan putranya karena sepanjang perjalanan tadi hanya didominasi oleh keheningan dan kegelisahan! Tidak heran kalau Levin perlu waktu cukup lama untuk mencari keberadaan Claire serta Revel. Langkah kaki Levin terhenti saat telinganya mendengar suara Claire yang menyiratkan rasa kesal yang teramat sangat. Saat itu juga Levin tau dimana keberadaan calon istri dan putranya! Namun gerakan tangan Levin yang hendak membuka pintu terhenti saat ada suara lain mengucapkan kalimat yang membuat amarahnya seketika menggelegak! “Anda sendiri pun tidak bisa memberi contoh yang baik! Buktinya anda memberi contoh buruk karena hamil diluar nikah

  • Satu Malam Untuk Selamanya    Anak Haram

    Claire masih sibuk berdebat dengan hatinya. Sibuk memikirkan jawaban atas pertanyaan Revel saat satu suara ikut meramaikan suasana.“Kamu memang tidak punya daddy! Apa kamu pernah melihat daddymu? Tidak pernah kan? Dipanggil Tuhan? Itu hanya sebuah kebohongan! Bahkan seluruh anak dan orangtua disini tau kalau kamu memang anak haram!” balas Andrew sadis.Ya Tuhan! Bagaimana mungkin anak kecil seperti Andrew bisa mengucapkan kalimat sekasar itu pada anak lain yang seusia dengannya? Bagaimana bisa seorang anak kecil mengatakan kalimat seburuk itu pada teman sekelasnya? “Andrew bohong kan, Mom? Aku punya daddy kan, Mom?”Pertanyaan Revel yang bernada mendesak membuat Claire dilema. Bingung harus menjawab apa atas pertanyaan Revel barusan? Apakah Claire harus mengiyakannya? Tapi jika begitu, Revel pasti akan bingung saat Claire memberi penjelasan tentang status Levin yang sesungguhnya kan? Astaga! Kepala Claire langsung berdenyut pusing seperti mau pecah hanya karena keb

Bab Lainnya
Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status