Share

Part 33

        Devan baru saja bangun dari tidurnya. Ia meraba-raba tempat tidurnya yang kosong. Pasti Clara telah bangun terlebih dahulu. Oa mengusap matanya berberapa kali. Berusaha menetralkan pandangannya yang masih sedikit rabun. Setelah itu, Devan merenggangkan tubuhnya yang masih terasa pegal. 

        Devan segera bangkit dari tempat tidurnya. Tidak lupa, ia merapikan kamarnya terlebih dahulu. Biasanya, ia tidak pernah merapikannya. Namun, karena ada Clara, Devan harus terlihat seperti anak rajin dan disiplin. Ia mau membuat Clara bangga terhadapnya.

       Devan mengelus perutnya yang mulai lapar. Suara kemeruyuk terdengar jelas dari perut kecilnya. Ia lapar. Ia membutuhkan sesuatu yang bisa membuat cacing-cacing di perutnya berhenti berteriak. Sepertinya meminta makanan pada Clara merupakan ide bagus. Ia begitu rindu masakan mama. 

    &nb

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status