Share

Bab 43 : Kesialan Karen

Di kamarnya, Vira menahan isak tangisnya seorang diri. Dia masih mengingat sebuah percakapan antara Kiano dengan Kahfi. Bahkan kehadirannya tidak akan pernah bisa diterima oleh mereka berdua. Dia hanya sebatas bayangan di antara mereka berdua.

Vira mengambil sebuah obat penenang dari laci kamarnya. Dia setiap hari harus meminum obat itu. Karena jika tidak pikirannya bisa sangat kacau. Dia juga merasa insecure terhadap dirinya sendiri sebagai seorang wanita. Dia bahkan tidak akan pernah bisa untuk menjadi wanita yang sempurna dan dicintai oleh suaminya.

Vira berusaha untuk meredam amarahnya. Dia menelan beberapa pil obat penenang yang telah diresepkan oleh dokter. Lalu tubuhnya pun mulai meringkuk di atas ranjang kamarnya. Dia merasa dunianya sangat hancur sejak Dia memutuskan menikah dengan Kiano.

“Ya Tuhan Sampai kapan aku harus bertahan seperti ini? Tapi aku tidak ingin menyerah begitu saja atau membiarkan wanita lain menghancurkan rumah tanggaku.” Vira menggumam dalam hatinya. Ai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status