Share

Hukuman Gila

Saat itu juga roh dalam tubuh Ziea terasa ingin minggat ke alam lain. Jantungnya sudah ingin pecah dalam sana, dan keringat dingin bermunculan di tengkuk, leher dan kening.

"Bagus, Ziea." Suara Reigha yang begitu dingin dan mengalun rendah, menusuk indera pendengaran Ziea.

Entah sudah yang ke berapa kalinya, Ziea meneguk saliva secara kasar. Dia dengan cepat-cepat menghapus postingannya tersebut, sebelum Reigha melakukan sesuatu pada ponselnya. Setelah itu, dia turun dari kursi bar– berniat kabur tetapi malah berakhir terperangkap dalam kungkungan Reigha.

Tubuh Reigha merapat padanya dan tangan pria itu menahan di antara sisi meja bar– membuat Ziea tak bisa kabur dan keluar.

"Aku sudah menghapusnya, Kak Reigha. Aku-- tolong maafkan aku," cicit Ziea dengan air muka yang sudah ingin menangis dan pucat pias.

Sial! Padahal Reigha belum melakukan apa-apa padanya, bisa-bisanya dia sudah ingin menangis.

Tiba-tiba saja Reigha menempelkan bibirnya di atas bibir Ziea, kemudian secara meng
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (10)
goodnovel comment avatar
ita Rosita
zea lucu sekali
goodnovel comment avatar
Faz Nasution
ya ampun rei jahil banget sma istri......
goodnovel comment avatar
Figura Renata
bagus ceritax
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status