Beranda / Urban / Si Hebat Jack Morland / 263. Kau Sengaja?

Share

263. Kau Sengaja?

Penulis: Zila Aicha
last update Terakhir Diperbarui: 2025-07-10 07:16:17

Annelisse tersenyum kecut dan menjawab, "Tentu saja. Hari ini aku bertemu Jack dan dia menceritakan semua yang terjadi padanya."

Mendengar itu tentu saja Eric Goldman membelalakkan matanya karena terkejut, "Apa? Kau bertemu Jack di ....?"

"Morland Group, tentu saja." Annelisse menjawab dan kemudian dia duduk di sofa.

Gadis itu segera menjelaskan semua yang terjadi hari itu secara rinci tanpa menyembunyikan satu hal pun.

Eric mendengarkan penjelasan adiknya dengan alis berkerut dan kini terlihat begitu bingung dengan keputusan yang telah diambil Jack Morland.

"Anne, tunggu sebentar! Mengapa dia membuat keputusan yang begitu berbahaya?" Eric bertanya setelah dia melepas kacamatanya.

Dia pindah duduk di samping adiknya.

Annelisse mengangkat bahunya dan menjawab, "Apa maksudmu dengan membuat keputusan yang begitu berbahaya? Aku tidak mengerti sama sekali."

Eric menghela nafas, "Anne, Jack salah telah memberikan tanggung jawab yang begitu besar kepada Gideon Miles dan itu adalah keputusan
Lanjutkan membaca buku ini secara gratis
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi
Bab Terkunci

Bab terbaru

  • Si Hebat Jack Morland    Author's Note

    Hai, Readers yang baik.Apa kabar, Readers? Saya doakan baik-baik saja.Zila ingin berterima kasih pada setiap pembaca yang telah menyempatkan diri untuk membaca dan menghabiskan koin untuk buku ini. Buku ini memang jauh dari kata sempurna dan banyak sekali kekurangannya. Namun, saya berharap buku tetap dibaca sampai akhir.Selain itu, saya juga ingin buku ini mendapatkan tempat di hati pembaca dan semoga disukai. Salam hangat selalu dari ZilaTungguin buku lain dari Zila ya.Sampai bertemu di buku Zila selanjutnya.^.^

  • Si Hebat Jack Morland    268. Akhir

    Namun, pada kenyataannya Jack Morland membiarkan Eric Goldman masuk ke dalam rumah Alex Blake.Dia juga memerintahkan pengawal pribadinya untuk mengatur agar tidak ada kamera CCTV yang menangkap gerak-gerik Eric.Begitu Eric memasuki area rahasia tersebut, ia langsung menyampaikan kegelisahan kakaknya.Pemuda itu juga menyampaikan idenya dan diterima dengan sangat baik oleh Jack Morland."Jack, aku tahu ini mungkin sangat berbahaya tapi akan jauh lebih baik jika kau hadir dalam waktu dekat pada penandatanganan kolaborasi besar yang akan segera dilakukan oleh Gideon Miles," kata Eric.Alex dengan cepat menjawab, "Aku juga ingin seperti itu karena kita sama sekali tidak tahu apa yang sebenarnya ada di dalam otak Gideon Miles."Jack Morland tampak berpikir serius, namun setelah mempertimbangkannya, ia akhirnya memutuskan untuk berkata, "Baiklah, aku rasa aku tidak bisa menunggu lebih lama lagi untuk menghukum orang yang berani membunuh kakekku."Eric mengangguk lega dan menjawab, "Keluar

  • Si Hebat Jack Morland    267. Bukankah Itu Berbahaya?

    Eric sangat ingin menemukan mobil tersebut, namun ketika ia ingat bahwa ia memiliki sesuatu yang jauh lebih penting untuk dilakukan, ia memilih untuk melepaskan mobil tersebut.Dia kemudian memerintahkan, "Baiklah, sebaiknya kita langsung ke rumah pengacara Jack Morland."Ray dan Denis segera mengikutinya dan melaksanakan perintah tuan muda mereka.Beberapa menit kemudian mereka tiba di sebuah rumah yang tampaknya tidak dijaga oleh pengawal.Ray memandang rumah itu dengan curiga sementara Denis, yang sudah mengetahui bahwa ada orang yang bersembunyi di sebuah ruangan, segera bertanya kepada tuan muda itu, "Tuan Muda, apa yang harus kita lakukan sekarang?"Eric teringat pesan kakaknya dan segera menunggu sampai matahari terbenam."Apakah Anda yakin kita harus menunggu di sini sampai hari gelap, Tuan Muda?" Ray bertanya dengan sangat hati-hati."Ya, kita harus lebih berhati-hati karena jika kita melakukan kesalahan, kita mungkin tidak akan bisa menemukan mereka. Dan ... yang lebih buruk

  • Si Hebat Jack Morland    266. Jangan Terlalu Dekat!

    Namun, belum sempat mereka membicarakan hal tersebut lebih lanjut, mereka dikejutkan dengan kedatangan dua pengawal utama yang bertugas untuk selalu mengawal Gideon Miles dimanapun ia berada.Mereka tentu saja memilih untuk segera menutup mulut agar tidak membuat para pengawal tersebut curiga.Salah satu dari mereka menatap curiga kepada para pelayan dan pengawal lainnya yang mendadak terdiam."Hei, apa yang terjadi di sini? Kenapa kalian semua bertingkah aneh?" Sean, pengawal berusia sekitar 30-an tahun itu bertanya.Salah satu pelayan yang gagah berani menjawab, "Tidak ada hal penting yang terjadi di sini, Tuan. Hanya saja kami dikejutkan dengan kedatangan dua pengawal utama Tuan Miles.""Bukankah kalian berdua yang menemani Tuan Miles sampai ke lantai ini?" tanya pelayan itu mencoba untuk tetap tenang.Sean mendengus dan kemudian dia melambaikan tangannya, "Tidak apa-apa, itu karena kami beristirahat sebentar sebelum kami mengantar Tuan Miles untuk memeriksa sesuatu."Tentu saja ha

  • Si Hebat Jack Morland    265. Dia Akan Sangat Kecewa!

    "Memang begitu, Tuan Miles. Tuan Muda Garric sama sekali tidak terlihat marah," penjaga gerbang menjelaskan tentang rumah Morland sekali lagi.Dia tidak menyembunyikan apa pun dan menjelaskannya dengan jelas agar Gideon memahami situasinya.Dia berusaha untuk tidak membuat Gideon merasa bahwa dia tidak melakukan tugasnya.Gideon masih sulit mempercayai hal itu, namun ketika dia meminta salah satu penjaga untuk menunjukkan rekaman CCTV di gerbang utama, pria itu akhirnya mempercayainya.Dalam rekaman CCTV tersebut terlihat sangat jelas bahwa Garric Morland bahkan tidak keluar dari mobilnya.Garric hanya berada di dalam mobilnya dan meminta supirnya untuk menemui penjaga gerbang untuk meminta izin masuk.Hal itu hanya berlangsung selama beberapa menit sehingga Gideon semakin tercengang dengan perubahan yang begitu jelas terlihat di matanya.Setelah para penjaga meninggalkan ruangannya, Gideon berpikir lebih serius."Apa yang sebenarnya terjadi pada pemuda itu? Apakah dia benar-benar tid

  • Si Hebat Jack Morland    264. Apa Kau Yakin?

    Annelisse Goldman berpikir sejenak, namun ketika ia mempertimbangkan ide kakak laki-lakinya, ia akhirnya mencoba menerimanya.Ia berharap apa yang ia putuskan tidak akan membuatnya menyesal."Lalu, bagaimana kau akan pergi ke sana?" Annelisse bertanya kepada kakaknya.Eric tersenyum dan menjawab, "Kau tidak perlu memikirkannya dan kau hanya perlu menunggu hasilnya."Annelisse menganggukkan kepalanya dan mencoba untuk menyerahkan masalah ini sepenuhnya kepada kakaknya.Dia sangat mempercayai kakaknya dan dia berharap kakaknya dapat memperingatkan Jack tentang Gideon Miles yang berbahaya.Sementara itu, Garric Morland baru saja mendiskusikan masalah Jack dengan ayahnya dan kemudian dia memilih untuk pergi ke rumah keluarga Morland.Dia berpikir satu-satunya cara untuk membuat Gideon mengaku tentang apa yang telah dia lakukan adalah dengan menekannya lebih jauh dan mengganggunya.Karena, dia telah mengerahkan begitu banyak pengawal untuk mencari keberadaan Jack tetapi dia masih tidak dap

Bab Lainnya
Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status