Share

Bab 76

"Bunda, sekarang aku ke sekolah pakai apa? Masa, jalan kaki?"

Aku yang tengah menuliskan nota belanjaan pengunjung, seketika menoleh pada Shanum yang berdiri di sampingku dengan seragam lengkapnya.

Benar yang dikatakan putriku itu. Kini aku sudah tidak punya kendaraan, otomatis Shanum tidak ada yang antar.

Dari kemarin, aku mengandalkan Soni. Tapi, entah kenapa sekarang dia sudah pergi sejak subuh.

Memangnya ada, kuliah yang dimulainya pagi-pagi buta?

"Bunda ...," panggil Shanum lagi seraya merengek.

"Bentar, ya Sayang. Bunda bereskan ini dulu, nanti telepon kakek buat antar Shanum ke sekolah," ujarku menenangkan putriku itu.

Shanum mengangguk meskipun wajahnya merengut. Aku pun segera menuliskan belanjaan yang sudah menumpuk di mejaku. Di belakang, sudah ada beberapa ibu-ibu lainnya yang antre mau membayar belanjaannya.

Masya Allah .... Pagi-pagi aku sudah dibuat sibuk dengan pekerjaan dan permasalahan.

"Shanum! Ayo, berangkat sekolah!"

Seperti ada angin segar yang menyejukk
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
nurdianis
moga usaha mu sukses ya,
goodnovel comment avatar
Isabella
Soni oh Soni bikin dag Dig dug der
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status