Share

Part 24. Menyulut Amarah

“Vier bahkan meminta perpisahan dariku, Ma. Aku rasanya hampir saja melayangkan tinjuku di wajah mereka dan membunuh mereka!”

Suara keras Hara menggelegar di seluruh ruangan bercampur dengan tangis sesak yang begitu menyedihkan. Sepanjang usianya, Hara tidak pernah mencintai seorang lelaki lain selain Vier. Dia adalah pria satu-satunya yang berhasil membuatnya jatuh cinta. Tapi sepanjang itu juga Vier hanya bersamanya tanpa cinta yang sama. Dan itu sangat menyakitkan.

Dia terus mencoba untuk bersabar dan tetap berada di sisi Vier untuk meluluhkan hati lelaki itu. Sayangnya semua itu tak cukup mampu membuat Vier jatuh hati kepadanya.

Satu tahun berlalu, dua tahun berlalu, sampai hampir sebelas tahun berlalu, semua hanya kesia-siaan yang tak berujung. Vier, tidak pernah mencintainya.

“Hatiku sakit sekali, Mama.” Lagi, jeritan kesakitan itu melambung di udara. Tubuhnya bergetar karena tangis.

“Tenanglah, Sayang. Vier tidak akan berani berbuat sejauh ini.” Ibunya memberikan kata-kata
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status