Share

Bab 45

Malam pukul 20.00 ketika semua orang tengah berkumpul, Riska dan kedua temannya telah sampai di depan rumah keluarga Utomo. Sebelumnya, mereka lebih dulu singgah di rumah keluarga Riska. 

"Assalamualaikum," ucap Riska lantang. Mendengar suara Riska, Hany begitu murka dan langsung melirik suaminya. Reyhan yang merasa ada perubahan ekspresi di wajah istrinya, pura-pura tidak peka. Meski di dalam hatinya dia ingin tertawa dan menggoda Hany. 

Rangga beranjak dan membuka pintu.

"Waallaikumsalam," jawab Rangga. Bola matanya membulat sempurna seakan tak percaya. "Hany?" lirihnya. Dia tak bergeming dari tempatnya berdiri.

"Ada apa, Ga?" tanya Aldo. Sama seperti Rangga, Aldo pun tidak dapat mengedipkan matanya. "Cantik banget," liri

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status