Share

Shabir Mengajak Ketemuan

Rona-rona jingga memperindah sudut-sudut langit. Beberapa anak masih begitu semangat bermain kejar-kejaran di depan halaman rumah Haziya. Tidak perlu ada undangan bagi para anak kecil tersebut, karena setiap kali ada acara di mana pun sudah menjadi hal lumrah yang ditemui di kampung bila rumah ramai oleh sorak dan tawa anak-anak. Mereka hanya akan pulang ketika magrib tiba, datang lagi hingga pukul sepuluh malam untuk tidur. Berhubung acara pertunangan Lidya diadakan setelah salat insya maka mereka sudah meminta izin kepada orang tua untuk salat di rumah Haziya. Adil dan Nirsyal yang meminta izin kepada Bu Lisa. Asal mereka patuh tidak mengacaukan acara nantinya tidak masalah.

Namun, ada yang berbeda kali ini. Kehadiran Zaweel di tengah para bocah itu semakin membuat riuh. Lelaki dewasa yang sangat mencolok di antara yang lainnya. Dia ikut bermain bersama mereka. 

"Ziya, kamu kelihatan banyak pikiran. Shabir gangguin kamu lagi?" Miska bertanya serius

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status