Share

16. TAKDIR YANG MEMBAWANYA

Suara ketukan di pintu depan pondok menyadarkan Virgolin dari kebingungan harus memakai baju apa sebagai ganti baju yang dipakai.

"Tunggu sebentar," jawab Virgolin bangun dari tempat tidurnya.

Dua dayang istana berdiri depan pintu langsung memberikan salam hormat begitu Virgolin ke luar.

"Ada apa?!" tanya Virgolin membuka pintu lebar-lebar.

Salah satu dayang bertubuh pendek memperlihatkan wadah panjang mirip nampan ditutup kain putih berenda.

"Apa ini?!" tanya Virgolin melihat wadah yang ditutup kain putih berenda.

Kedua dayang tersebut masuk ke dalam pondok kemudian menaruh wadah yang ditutup kain putih berenda tersebut di atas meja.

"Apa ini?!" Virgolin mengulang pertanyaannya.

"Ini hadiah dari Yang Mulia Ratu Eleanor," jawab salah satu dayang.

"Hadiah?!" Virgolin langsung membuka kain putih berenda tersebut. "OMG! Apa ini?!"

Di atas wadah yang beralas kain putih, beberapa setel pakaian dan perlengkapan untuk wanita tersusun rapi lengkap dengan perhiasan.

"Apa ini untukku?!" tan
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status