Share

Chapter 26

Pagi itu Syena berangkat ke sekolah seorang diri seperti biasanya. Masih dengan buku di tangannya, ia berjalan sambil belajar. Ulangan susulan hari ini adalah pelajaran biologi. Pelajaran yang kurang disenangi oleh Syena karena penuh dengan hafalan dan juga nama-nama latin. Pelajaran ini adalah satu-satunya yang selalu mendapat nilai di bawah 8. Saat sedang sibuk menghafal, tiba-tiba ada dua anak laki-laki berlarian dari belakang Syena. Salah satu dari mereka menyenggol bahu Syena sampai buku yang dari tadi dipegangnya terjatuh. Tanpa melihat kiri kanan, Syena langsung saja mengambil buku itu.

“Awas !” teriak seseorang sambil menarik lengan Syena.

Syena dan orang yang menolongnya sama-sama terjatuh ke pinggir jalan yang dipenuhi rerumputan. Syena terkejut, hampir saja sebuah mobil menabraknya hanya karena ia ingin mengambil bukunya yang terjatuh. Jantungnya masih berdetak sangat kencang, untung saja setelah ia mengambil buku itu orang tadi sigap menarik lengannya.

May Rafani

Seneng ya lihat anak-anak pada akur, kalau kalian gimana? Sebagai anak sekolah pasti pernah ya ngerasain konflik sama teman, tapi semua masalah pasgti ada penyelesaiannya. Yuk, ikuti terus kisahnya. Penasaran juga, kira-kira Frans bakal konsisten untuk tetap mempertemukan Syena dan ayahnya atu justru mengikuti perintah mamanya, ya???

| Like
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status