Share

13. Petak Umpet Melisa

Denting piano yang mengalun lembut memasuki gendang telinga Alina, membuat matanya mulai mengerjap karena memang wanita cantik itu tengah tidur. Alunan lembut yang memasuki telinga, disertai lagu yang sangat ia kenal.

Lagu itu akan dinyanyikan oleh Melisa saat mengajaknya petak umpet, dan dia selalu berhasil menemukannya. Mata Alina memandangi karyawati nya yang memang sudah berjejer tidur dengan rapi. Sedangkan dentingan piano itu berasal dari lorong khusus alat musik berada. Ya, di lantai bawah.

Ia melirik jam dinding dan menunjukkan pukul 2 dini hari. Di luar tengah hujan lebat, Alina kembali duduk tak ingin mendengarkan bunyi tuts piano, akan tetapi telinganya berkhianat dan masih bisa merangkap bunyi meski ia bersembunyi di balik bantal.

-

Aku tahu kamu bisa mendengarku

Buka pintunya

Aku hanya ingin bermain sedikit

-

Lagu yang sama dinyanyikan secara berulang. Ada yang berbeda saat Alina mendengarnya, tengkuknya meremang mendengarkan nada rendah nyanyian adiknya. Namun, dalam di
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status