Share

Part 9. Putra Kedua, Rhys Victor

Part 9. Putra Kedua, Rhys Victor

Lapangan olah raga itu luasnya lebih besar dari ruangan yang baru saja Ayara tinggalkan. Hanya berupa lokasi terbuka dengan banyak balok berbagai ukuran. Di kanan kiri lokasi ada beberapa pepohonan. Arlo biasa menggunakan tempat tersebut untuk latihan bela diri. Ayara juga melihat ada tempat dan alat latihan memanah. Ia mendekati. Dirabanya peralatan yang tampak jauh lebih bagus dari pada di tempatnya belajar.

"Kamu sepertinya tidak takut sama sekali, Nona," kata pria yang membawanya ke tempat ini tadi.

"Apakah Arlo sekejam itu?" Ayara balas bertanya.

"Kamu akan mengetahuinya nanti," balas pria itu lagi.

"Dia pernah melakukan ini kepada perempuan lain sebelumnya?"

Lelaki itu hanya tersenyum menanggapi pertanyaan Ayara, tetapi tidak mau menjawab. Ia membuka pintu sebuah ruangan, kemudian kembali dengan dua cambuk pesanan Arlo.

Tidak bisa menipu diri sendiri. Bulu kuduk Ayara merinding membayangkan benda yang terlihat kokoh itu, akan mencambuk tubuhnya y
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status