Share

21. TERUSIR

Kokok ayam jantan membangunkan Shanum dari tidur yang lelap. Dia merasa aneh ketika merasakan punggungnya hangat dan seperti ada yang memeluk tubuhnya dari belakang.

Perlahan-lahan Shanum menyingkap selimut dan berbalik menghadap ke orang yang memeluknya. Mata Shanum melotot.

Dia segera membekap mulutnya sendiri, berusaha meredam teriakan yang akan keluar dari mulutnya.

"Uda Syamil?" Shanum mendesis dan berusaha melepaskan pelukan Syamil. "Uda, bangun!"

Mata Syamil mengerjap, senyuman menghiasi bibirnya. "Selamat pagi, Sayang?"

Shanum tidak percaya dengan penglihatannya. Namun, ini nyata. Syamil benar-benar ada di sampingnya saat ini. Tersenyum dengan wajah bahagia. "Bagaimana Uda bi

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status