Share

53. Kepergok

“Kenalin! Calonku,” ucap dr Areeta menoleh pada lelaki di sampingnya sedangkan lelaki itu berwajah datar. Seketika Areeta mencubit pinggang lelaki itu.

“Ough! Apa sih Baby?”

Lelaki itu pun tersadar dari lamunannya. Sedari tadi dia tampak sedang melihat-lihat pemandangan yang ada di sekitarnya hingga tak sadar di hadapannya ada Zahrana yang menghampiri mereka.

“Ini Zahrana, anak yang punya butik De Zahr,” ucap dr Areeta.

“Oh, sorry, saya Dave,” ujar lelaki itu dengan tersenyum tipis. Dia mengulurkan tangannya untuk bersalaman. Namun Zahrana hanya mengatupkan kedua tangannya di dada. Dave menautkan kedua alisnya merasa diabaikan.

“Dia akhwat … dia tak salaman dengan yang bukan mahramnya, ” bisik dr Areeta ke dekat telinga calonnya.

“Ah iya aku ngerti,” sahutnya.

“Gimana pesananku? Sudah selesai belum?” tanya dr Areeta pada Zahrana.

“Sebentar ya dokter, aku telepon Mamaku dulu,”

Zahrana langsung meraih ponsel dan menghubungi ibunya.

“Um, buat acara prewedding dok?” goda Zahrana.

“Bukan,
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status