Share

Memories (Part 2)

Mendengar kalimat tersebut, sontak Chan meraih wajah Rossie dan menjatuhkan kecupan di kening sang kekasih. “Mandilah.”

“Kita mau kemana?” tanya Rossie heran.

“Jalan-jalan.”

Mengernyitkan dahinya tidak paham. Pasalnya Chan pernah berkata harus menyelesaikan pekerjaan sebelum liburan panjang bersama Rossie. “Kau sudah menyelesaikan pekerjaanmu?”

“Belum. Kita hanya berjalan-jalan di sekitar sini aja sambil mencari sarapan. Bagaimana?” Chan memberikan tawaran yang sulit ditolak oleh Rossie.

“Baiklah.” Dengan senyuman semringah, Rossie bangkit dari baringnya dan mengayunkan kaki turun dari ranjang.

Melihat Rossie yang sangat bersemangat, Chan melengkungkan bibirnya dan berdiri. Ia lantas berjalan keluar kamar Rossie dan masuk ke ruangan kerjanya. Salah satu tangan masuk ke dalam saku, sementara tangan yang lain melihat bingkai yang tertata manis di rak buku. Ada banyak potret yang menampilkan kebersamaan Rossie dan Chan sebelumnya. Hingga satu potret mereka tertangkap oleh netra pria l
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status