Istri Mandulmu, Hamil Anak Bosmu

Istri Mandulmu, Hamil Anak Bosmu

last updateLast Updated : 2025-11-19
By:  NorwindaUpdated just now
Language: Bahasa_indonesia
goodnovel18goodnovel
10
1 rating. 1 review
7Chapters
55views
Read
Add to library

Share:  

Report
Overview
Catalog
SCAN CODE TO READ ON APP

‎Anya hancur saat mengetahui suaminya berselingkuh dan ingin menceraikannya karna dianggap mandul. Dalam keputusasaan itu, dia mabuk dan tanpa sadar menghabiskan malam bersama laki-laki asing yang dikira gigolo di club itu. ‎ ‎Sebulan kemudian, Anya terkejut mendapati dirinya hamil. Dia tahu itu bukan anak suaminya, namun memilih diam demi mempertahankan pernikahannya. ‎ ‎Segalanya berubah saat dia melamar bekerja di perusahaan besar dan bertemu kembali dengan laki-laki misterius di club semalam, yang ternyata bos besar. Ketika rahasia kehamilannya nyaris terbongkar dan diketahui laki-laki asing itu. ‎ ‎“Kamu mengatakan bahwa kamu mandul, lalu kenapa kamu bisa hamil? Anak siapa yang kamu kandung?" ‎ ‎"Ini anak suami saya!" Anya bersikeras. ‎ ‎Mampukah Anya menjaga rahasia tentang ayah kandung dari anak yang dikandungnya? Dan saat suaminya tahu dia hamil, apakah pernikahan mereka akan bertahan?

View More

Chapter 1

Bab 01

Tubuh Anya menegang melihat suaminya dengan bangga memperkenalkan seorang perempuan yang kini berdiri di samping suaminya sambil bergelayut manja.

“Dia siapa?” Suara Anya hampir tenggelam.

“Tentu saja calon istriku. Siapa lagi, kamu bisa melihat sendiri bagaimana mesranya kami sekarang,” balas Kevin dengan santainya dan membelai wajah perempuan itu.

“Apa Mas lupa kita masih suami istri dan Mas membawa perempuan lain ke rumah ini! Aku tidak terima!”

“Tidak ada yang bisa melarangku terutama kamu, Anya! Seharusnya kamu sadar diri, kamu wanita mandul yang tidak berguna. Jadi, wajar aku mencari perempuan lain untuk mengandung anakku.”

Tubuh Anya bergetar ia menatap kembali perempuan di samping suaminya.”Aku tidak mandul, Mas. Dokter bilang aku bisa hamil.”

“Kalaupun bisa hamil, kenapa sampai dua tahun tidak hamil? Itu menandakan kamu memang mandul, Anya. Tidak perlu mengelak.”

Kevin memilih pergi dengan kekasihnya dan masuk ke dalam kamar. Melihat itu Anya segera mengejar keduanya tapi sebelum ia mencegat, keduanya sudah masuk ke dalam kamar dan menutup pintu.

“Mas! Buka pintunya, Mas!” Anya berteriak histeris diiringi dengan tangisan. Tapi Kevin tidak membukanya dan membiarkan Anya menangis tersedu-sedu di luar sana.

Kedua tangan Anya terkepal kuat, hatinya semakin sakit dan hancur ketika suara desahan dan lenguhan terdengar samar-samar di dalam sana.

“Kenapa kamu tega sekali padaku, Mas.”

Anya mencengkram kuat perutnya kalaupun ia memang tidak bisa hamil seharusnya suaminya tidak sejahat itu menjalin hubungan dengan perempuan lain. Ia juga punya perasaan, bukan keinginannya seperti ini. Ia juga menginginkan anak.

Tubuh Anya langsung jatuh meluruh ke lantai dan bersandar di depan pintu yang terus terdengar suara lenguhan keduanya, tanpa merasa bersalah dengan hubungan yang di mana Kevin masih berstatus suami Anya.

Pukul delapan pagi…

Kevin baru membuka pintu kamar dan tampak terkejut melihat Anya bersandar di pintu dan langsung jatuh tersungkur. Wajah perempuan itu terlihat pucat dengan mata yang bengkak, semalaman ia menangis dan tidak tidur sama sekali.

Semalaman Anya berada di depan kamar, menunggu suaminya keluar. Anya dengan susah payah berdiri dan mendongak menatap suaminya.

“Mas…” Anya menatap suaminya dengan suara sesegukan.

Kevin menatap jijik dan mendorong Anya yang hampir jatuh tersungkur.”Aku semakin muak melihatmu. Sudah jelek, mandul!”

“Tolong Mas, jangan seperti ini.” Anya menggenggam erat tangan Kevin, tapi laki-laki itu dengan cepat melepaskannya.

“Sebaiknya kamu siapkan dirimu. Aku akan segera menceraikanmu.”

Mendengar itu wajah pucat Anya langsung menegang.”Mas… tolong jangan ceraikan aku. Aku tidak mau, aku sangat mencintaimu, Mas.”

Anya langsung memeluk suaminya, menangis terisak-isak. Tetapi usaha yang ia lakukan tidak ada gunanya. Ia langsung di dorong hingga jatuh terjungkal.

“Dengar Anya, aku sudah sangat muak denganmu. Kamu tidak secantik dulu, jelek, mandul. Seharusnya aku tidak menikahimu. Kamu memang pantas aku ceraikan dan aku pun pantas mendapatkan perempuan yang lebih baik darimu.”

Anya merangkak dan memeluk erat kaki suaminya, ia mendongak menatap penuh permohonan pada suaminya.”Mas aku tidak mau cerai. Sampai kapanpun aku tidak mau cerai.”

Meskipun begitu Anya tetap mendapatkan perlakuan yang sama, dikasari dan dihina habis-habisan oleh suaminya. Suasana rumah yang selalu sunyi dan tenang kini penuh kesedihan dan amarah yang tidak bisa direndam.

Sikap suaminya yang selalu dingin dan enggan menyentuhnya, menjawab semua keresahan Anya beberapa bulan ini. Tapi ia tidak menyangka suaminya akan selingkuh dan berniat menceraikan dirinya dengan mudahnya perkara ia tidak kunjung hamil.

Suara musik disko yang memekakkan telinga justru menjadi hiburan yang menyenangkan untuk para pengunjung yang ada di sana. Di tengah Euforia club yang semakin ramai oleh pengunjung, sosok Anya duduk termenung dengan tatapan kosong seperti mayat hidup.

Dalam kondisi yang kacau dan perasaan yang hancur ia datang ke tempat ini. Tempat yang dulu selalu ia datangi dan menjadi tempat yang sangat dilarang suaminya untuk ia datangi. Entahlah, ia hanya melampiaskan apa yang bisa dilakukan untuk melupakan semuanya meskipun hanya sesaat.

Ia langsung meminum wine yang langsung menyebar rasa pahit dalam mulutnya. Rasanya ia ingin muntah, tapi justru minuman ini membuatnya ingin meminumnya lebih banyak agar lebih jatuh dalam halusinasi yang membuat akalnya menipis.

Sambil meneguk setiap minuman itu ia menangis seperti orang gila. Suara tangisannya terendam oleh suara musik yang semakin keras.

Beberapa saat kemudian, ia mulai merasa mabuk dan kepala yang terasa pening. Ia bangkit dari kursi dan berjalan menuju toilet dengan langkah sempoyongan.

Namun, ia justru menabrak seseorang dan hampir jatuh bila sepasang tangan tidak menangkap tubuhnya.

Anya mendongak menatap laki-laki di hadapannya. Laki-laki berparas tampan dengan tubuh kokoh yang sempurna. Kedua tangannya mencengkram kemeja laki-laki itu.

“Lihatlah, aku hancur sekali. Aku mandul, apakah perempuan mandul tidak boleh dicintai dan mendapatkan kebahagiaannya?”

Anya menangkup wajah laki-laki itu yang tampak menegang sekaligus terkejut.”Apa wajahku sangat buruk , apa aku tidak secantik perempuan di luaran sana hingga pantas diselingkuhi suamiku?” Ia kembali merancau, mengeluarkan segala rasa sakit yang ia rasakan.

Laki-laki itu hendak membuka suara, tapi Anya tanpa ragu memeluknya dan tiba-tiba langsung pingsan. Tubuhnya hampir jatuh ke lantai dan laki-laki itu untuk kedua kalinya langsung menahan tubuh ringkih tersebut.

“Hey! Bangun!” Laki-laki itu menepuk-nepuk pipi Anya yang tak merespon sama sekali. Ia berdecih dan hendak meninggalkan perempuan itu di sini, karna ia pun tidak kenal dan tidak peduli.

Namun, antara pikiran dan hatinya saling bertolak belakang. Dengan enggan, laki-laki itu akhirnya menggendong perempuan tersebut dan membawanya ke kamar di lantai atas club. Niatnya sederhana, meletakkannya di tempat aman, lalu pergi.

Tapi rencana itu berantakan seketika. Begitu tubuh perempuan itu terbaring di atas kasur, matanya perlahan terbuka. Anya sadar. Tangannya refleks menahan lengan laki-laki itu, tepat sebelum tubuhnya nyaris jatuh menimpanya.

Laki-laki itu tertegun, jarak mereka kini begitu dekat, bibir keduanya hampir bersentuhan. Ia bisa merasakan hembusan napas Anya yang bercampur aroma alkohol.

"Bisakah kamu puaskan aku, biarkan aku merasakan milikmu. Suamiku sudah lama tidak menyentuhku.”

"Saya tidak akan menyentuhmu apalagi menanamkan benih saya di rahimmu. Apalagi pada perempuan bersuami.”

‎"Tolong, sekali saja lakukan ini.” Anya merengek dan mengalungkan tangannya di leher laki-laki itu.”Aku akan membayar mahal.”

“Aku mandul, mau beberapa kali pun kita berhubungan aku tidak akan hamil,” ucap Anya dengan suara yang tak jelas karna mabuk, tapi laki-laki itu bisa memahaminya.

“Baiklah bila kamu yang memintanya lebih dulu. Jadi, jangan menyesal!”

Expand
Next Chapter
Download

Latest chapter

More Chapters

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Comments

user avatar
Janu
Aku Mampir kk...
2025-11-19 11:38:27
2
7 Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status