Share

S2. 432 Laporan Tuan Han

Nicko langsung membuka telapak tangannya di hadapan Matthew dan memintanya untuk menunggu lebih dulu. Telelpon yang datang kali ini adalah panggilan dari Tuan Han Junior, dan pria ini adalah salah satu sosok yang begitu ia hormati.

Sejujurnya Matthew tidak sudi untuk menunggu Nicko kali ini. Namun, ada hal yang harus ia sampingkan dan memaksanya untuk mengesampingkan ego dalam dirinya sendiri.

Nicko berjalan sedikit menjauh dan mencari tempat yang lebih tenang untuk menerima telepon. “Tuan Han Junior, apa ada hal yang bisa kubantu saat ini?” tanya Nicko dengan sopan.

Saat ini ia mendengar suara desah napas Tuan Han Junior, sepertinya pria ini tengah berusaha untuk meredam kekecewaannya. Ditambah lagi suaranya pun gemetar, pasti ada sesuatu yang tengah disembunyikanya.

“Tuan Muda, maaf telah mengganggu acara Anda malam ini. Namun ada hal yang harus kukatakan pada anda. Saat ini klinik milikku telah diobrak-abrik dan hancur. Maka dari itu sementara ini aku tidak bisa membuka praktek di
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status