Share

Lelah

Tergoda Gadis Muda

Bab 22

Suara tangisan terdengar di balik pintu. Tangisannya membuat hati ini teriris. Rasa kecewa, marah dan benci menjadi satu. Merasakan apa yang kurasakan. Aku menghampiri suara itu. 

"Lala ... kamu?" Melipat kening. Menatap anak gadisku menetesakan air mata."Lala mohon ... Jangan berpisah dengan bapak!" Menekuk lututnya di depanku. Ia memohon agar kedua orang tuanya tidak bercerai.  

"Lala ...." Kaki tak bisa melangkah lagi. Rasa sesak melihat wajah sedih anakku.

 "Lala maafin Ibu, Nak." Kutekuk lututku dan memeluknya."Ibu sudah tidak kuat lagi, cinta bapakmu hanya untuk Rini. Hati Ibu sudah lelah, ingin mengakhiri. Biarlah Bapakmu bahagia bersama istri mudanya. Ibu ingin bahagia juga. Mendapatkan lelaki yang dapat membahagiakan Ibu. Ibu minta maaf," ungkap perasaanku. 

"Tapi, bagaimana dengan Lala?" Ia terisak.

"Lala tetap dengan Ibu, kalau kamu mau bertemu bapak,
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status