Share

Burung cacat dalam sangkar

Sakit hati dan hancur kini dirasakan Kalandra, kedua kalinya harus melihat dua orang yang dikasihinya menusuk dari belakang, membuat Kalandra merasa jika dia memang sudah dikhianati sejak awal.

“Semuanya sudah selesai diurus, kita bisa pulang sekarang,” ucap Devan yang baru saja masuk selepas dari ruang administrisi.

Evangeline sudah mengemas barang mereka, hingga menoleh Kalandra yang duduk termangu menatap jendela.

Wanita itu menoleh ke sang suami, memberikan tatapan penuh kekhawatiran akan kondisi putra mereka.

“Al, kita pulang sekarang?” tanya Evangeline sambil menyentuh pundak Kalandra.

Kalandra menoleh, kemudian menganggukkan kepala. Dia berusaha berdiri dibantu Evangeline untuk berpindah ke kursi roda.

Devan mendorong kursi roda untuk keluar kamar dan pergi menuju parkiran rumah sakit. Devan dan Evangeline berencana membawa pulang Kalandra ke rumah karena di kota itu tidak akan ada yang merawat dan menjaga Kalandra di kondisinya sekarang ini.

Nayla baru saja mengurus prosedur k
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status