Share

Bab 604

Naluri seorang wartawan sangat tajam, mereka langsung menyadari kalau orang yang memegang kotak abu Richard ini sudah pasti bukan orang biasa. Siapa pun yang bisa mencari tahu identitasnya pasti akan jadi berita besar.

Seketika, semua wartawan mengangkat kamera dan mikrofon mereka sambil menerjang maju.

Meski ada pengawal yang menjaga ketertiban, situasi di sana perlahan-lahan jadi heboh.

"Nona, apakah kamu anggota Keluarga Nadine? Kenapa kamu yang membawa kotak abunya?"

"Nona, Tuan Besar Richard sudah meninggal. Apakah kamu juga akan ikut memperebutkan harta Keluarga Jayadi? Kamu terang-terangan membawa kotak abu, apakah itu berarti kamu sudah mendapatkan pengakuan dari Keluarga Nadine? Apakah kamu sedang memberikan semacam tanda dengan perbuatanmu?"

Pertanyaan demi pertanyaan diajukan tanpa henti.

Celine memakai kacamata hitam. Dia tidak melihat siapa pun, juga tidak berencana menjawab siapa pun.

Dia berjalan lurus ke gerbang kediaman Keluarga Nadine di bawah perlindungan ketat Hanse
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (6)
goodnovel comment avatar
Melly Anggreni
Membosankan sekali cuma update satu bab setiap hari, lama” pengikutmu bakalan berpindah ke lain hati
goodnovel comment avatar
Melly Anggreni
I mean “Koreksi”
goodnovel comment avatar
Melly Anggreni
Sedikit Lorelei kak, harusnya “memperebutkan harga keluarga NADINE” bukan Jayadi.
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status