Share

#52 Malam Yang Bising

Artin duduk di tempat tertinggi di rumah Laila malam itu. Di tempat kecil seperti menara pengawas, Artin bisa dengan mudah melihat dan mengawasi sekeliling rumah yang luas Dan megah itu.

 

Artin setengah bersandar di kursi kayu kecil. Beberapa kali ia meminum secangkir kopi yang telah disiapkannya.

 

Waktu menunjukkan tepat tengah malam. Artin meletakkan cangkir kopinya di atas meja kecil ketika dia merasakan sinyal yang dikirim oleh Fang. Artin berdiri dari tempatnya duduk, menyipitkan mata ke lokasi di mana Fang berjaga. Meski dari kejauhan, dan kondisi malam hari hanya diterangi cahaya bulan, Artin bisa melihat sosok beberapa orang berjalan, mendekat, dan beberapa di antaranya terlihat membawa senjata.

 

‘Fang, kemari!’

 

Fang
Herolich

Fang: *Menggeram Laila: Fang, jangan berisik dong... Masih malem nih....

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status