Share

Apartemen

Sesampainya di apartemen, Aziya bertemu ibu Nuri yang sudah menunggunya.

"Bu, apakah ini kediaman...?"

"Ini adalah tempat perawatan khusus untuk adik lelakinya. Pria itu telah koma selama tiga tahun dan tidak terbangun samasekali. Dan perlu kamu ketahui, bahwa pak Galih memintaku untuk memberitahu kepadamu inilah pekerjaan yang harus kau lakukan selanjutnya."

Tak ada jawaban, karena Aziya sepenuhnya tak mengerti dan cenderung menurut saja apapun jenis pekerjaannya.

"Setiap hari, inilah tempatmu bekerja."

"Disini?" Bu Nuri hanya mengangguk.

Aziya merenung, karena ia merasa apartemen ini sangat jauh dari pusat kota. Apa ia akan sanggup melakukannya?

Bu Nuri membawa Aziya semakin ke dalam, hingga ia diberi tahu soal penghuni tempat tersebut, di mana seorang pria terbaring lemah di sana dan ada sebuah tempat tidur lain yang ada di sampingnya yang terbaring seorang wanita cantik dan pucat pasi.

"Siapa dia?" lalu Aziya bertanya karena penasaran.

"Sssttt, jangan pernah bertanya soal siapa wa
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status