Home / Rumah Tangga / Terperangkap Gairah Dokter Tampan / 67. Apakah Kamu Puas Dengan Pelayananku?

Share

67. Apakah Kamu Puas Dengan Pelayananku?

Author: Lil Seven
last update Huling Na-update: 2024-02-14 09:00:41

"Rich."

Aku memanggil Richard yang sedang duduk bersila di atas ranjang dengan menghadap laptop yang menyala, terlihat sibuk dengan pekerjaan yang tadi pagi dia tinggalkan.

"Hmmm, ya?"

Richard menolehkan kepalanya padaku yang kini tengah duduk di sampingnya dengan tatapan bertanya, saat melihatku yang awalnya sedang asyik memakan cake, kini terlihat serius dengan dahi mengernyit.

"Ada apa, Jeany?"

Dia bertanya.

Richard juga menyentuh bawah daguku dan membuatku sedikit mendongak untuk menghadap wajahnya.

Aku sedikit ragu-ragu sejenak sebelum kemudian memutuskan untuk mengungkapkan isi hatiku yang mengganjal sejak kemarin.

"Aku ... sejak tadi sebenarnya ingin bertanya sesuatu padamu."

Kemarin kami bertengkar karena kesalahpahaman yang disebabkan Isabella dengan menyebar kabar hoax tentang Richard, kami bercinta sampai kelelahan dan berakhir denganku yang tertidur pulas.

Bangun-bangun hari sudah pagi dan Richard tampak sibuk dengan pekerjaannya dengan sesekali menerima telepon dari ses
Patuloy na basahin ang aklat na ito nang libre
I-scan ang code upang i-download ang App
Locked Chapter
Mga Comments (2)
goodnovel comment avatar
Naura alya Zalfa
jeany munafiq kau
goodnovel comment avatar
Aini Aisyah
awal yang baik
Tignan lahat ng Komento

Kaugnay na kabanata

  • Terperangkap Gairah Dokter Tampan   68. Bertemu Pria Cantik

    Pada akhirnya baik Richard atau aku tidak membahas lagi masalah tidak memuaskan di ranjang itu. Dan sekarang, aku harus menemani Richard ke pesta para konglomerat yang biasa diadakan sebulan sekali. Langit-langit tinggi, lampu gantung berornamen, waltz anggun yang mengalir merdu, gaun indah para wanita serta pria sibuk saling menanyakan kabar.Sudah lama sejak aku menghadiri pesta seperti ini, terakhir, ketika masih tinggal di rumah Damien bersama ibuku. Beberapa tahun lalu, saat aku masih menjadi putri tiri konglomerat kaya ayah Damien. Sejujurnya aku tidak begitu suka dengan pesta seperti ini, tapi Richard membawaku karena katanya ingin menunjukkan dan memberi peringatan kepada Isabella, bahwa kedudukanku di sisi Richard, tak bisa diremehkan.Aku sangat mengandalkan Richard, tapi begitu sampai sini, Richard segera dikerubungi banyak orang sehingga aku tersingkir secara alami, sehingga aku akhirnya bersandar di dinding dan menatap sekelompok wanita highclass seusiaku, yang tampak

    Huling Na-update : 2024-02-14
  • Terperangkap Gairah Dokter Tampan   69. Richard Cemburu!

    Dia terang-terangan melihat Raisa dari atas ke bawah dan menggerakkan sudut mulutnya."Apakah itu alasanmu terus bertanya apakah kamu memuaskan diriku? Karena kamu ingin mencoba dengan pria lain?"Nada suaranya sinis dan matanya berbinar tajam. Aku yang malu memutar bola matanya kesana kemari. Aku bahkan tidak tahu bagaimana keadaannya.Aku menoleh ke arah Raisa, dia memiliki senyum cerah di wajahnya, tapo tampaknya tidak terlalu senang dengan Richard. "Siapa ini, Jeany?"Raisa bertanya, melirik tak tertarik ke arah Richard. "Dia... dia suamiku," jawabku. Mendengar itu, Raisa tersenyum semakin lebar dan menatap tajam pada Richard. "Menurutku kamu adalah suami yang berpikiran sempit yang bahkan tidak bisa menghormati privasi istrinya," ucap Raisa tiba-tiba. Ketika kata 'berpikiran sempit' keluar dari mulut Raisa, Richard tampak tersentak."Saat aku melihatmu berlarian seperti anjing yang kehilangan pemiliknya, tidak mampu menahan diri dan mencegah seorang istri menari mengikuti b

    Huling Na-update : 2024-02-14
  • Terperangkap Gairah Dokter Tampan   70. Aku Cemas, Obati Aku (21+)

    Dante Richardo. Dia adalah satu-satunya pewaris keluarga dengan berbagai bisnis luar biasa. Tidak ada kegembiraan sejati dalam hidup yang berulang-ulang seperti metronom.Berkat ini, dia acuh tak acuh terhadap segalanya. Bahkan dalam hal yang seharusnya membahagiakan dan dalam hal yang seharusnyamenyedihkan. Wajahnya selalu tanpa ekspresikecuali ketika dia harus berekspresi karena kebutuhan.Tidak mungkin orang tuanya, yang dijodohkan, bisa mengajarinya tentang cinta atau kasihsayang yang hangat. Karena orang lain juga terikat dengan Richard bukan atas kemauannya, tidak mungkin dia memiliki perasaan manis padanya.Karena itu, dia tidak tahu bagaimana menerima cinta, dan tentu saja dia juga tidak tahu bagaimana memberikannya.Namun, acuh tak acuh terhadap segala halbukan berarti ia tidak merasa frustasi denganhidupnya.Kehidupan yang membosankan dan monoton selalu membuatnya merasa tercekik.Meskipun mereka jelas memiliki kebebasandi tangan mereka, mereka tidak tahu bagaimana m

    Huling Na-update : 2024-02-14
  • Terperangkap Gairah Dokter Tampan   71. Bercinta Dengan Liar (21+)

    Jeany akhirnya menahan desahannya dan Richard tersenyum semakin lebar. "Bagus...."Jeany yang sedang duduk di sofa luar ruangan dengan kaki terbuka lebar dan memperlihatkan bagian pribadinya, memejamkan mata rapat-rapat seolah malu dengan tatapan terang-terangan suaminya. Richard mengoleskan sari cinta yang mengalir ke klitorisnya, menggosoknya dengan kasar beberapa kali, lalu meraih tiang penisnya dengan gerakan yang lebih tergesa-gesa dari biasanyaKelenjar tebal menembus di antara labia dan berkeliaran di sekitar lubang vagina. Kemudian lubang kecil itu terbuka dan menahannya dengan susah payah, Richard sangat senang melihat penampilan cabul itu hingga senyuman tak lepas dari wajahnya.Richard meraih tiang daging dan menusuk vagina Jeany, mengunyah dan menelan kutukan. Bagian dalam tubuh Jeany cemberut indah, seolah menginginkannya.Melihat mata Richard bersinar karena nafsu, Jeany berbicara dengan hati-hati."Rich. Hmm, ssssssssssssssssss....""Ya, aku akan melakukannya dengan le

    Huling Na-update : 2024-02-14
  • Terperangkap Gairah Dokter Tampan   72. Buat Aku Klimaks 3 Kali

    Mungkin karena pesta sehari sebelumnya, aku bangun lebih lambat dari biasanya. Begitu aku membuka mataku, yang kulihat adalah Richard yang memelukku seperti biasanya."Selamat pagi, Jeany."Dia menyapa sambil tersenyum, sedangkan aku menatap dirinya dengan kebingungan. "Ya. Selamat pagi juga untukmu, Rich. Tapi... tumben kamu belum berangkat kerja?"Aku bertanya sambil menguap keras dan menggeliat dalam-dalam ke pelukan Richard. Kemudian Richard dengan hati-hati mendorongku menjauh dan berkata."Sayang, lihatlah, aku punya hadiah.""Hadiah?"Sebuah hadiah datang entah dari mana pagi ini. Aku mengusap mataku yang mengantuk dan mencoba untuk bangun."Apakah kamu ingin membuka tanganmu?" tanya Richard yang kini berdiri di pinggir ranjang. Aku ikut duduk dan membuka tanganku seperti yang dia minta, pada saat itu, sesuatu diletakkan di telapak tanganku bersamaan dengan suara gemerincing.Suara gemerincing. Apa yang sebenarnya... Aku segera memeriksa telapak tanganku dan memiringkan kep

    Huling Na-update : 2024-02-15
  • Terperangkap Gairah Dokter Tampan   73. Kunjungan Teman Lama

    "Itu terlalu banyak," tolakku. Menggeleng tegas. "Terlalu banyak? Hmm, tapi milik siapa ya yang terus meminta pusakaku masuk ke dalamnya selama ini seperti tidak punya rasa puas?"Richard membalas dengan tertawa geli. Aku sedikit menyipitkan mata mendengar kata-katanya yang jelas-jelas dimaksudkan untuk menggoda. Lalu aku berkata sambil mengunci sabuk kesucian itu lagi."Aku berubah pikiran. Sekarang aku ingin menguncinya lagi," ucapku, sedikit ketus. "Oh tidak. Tidak tidak! Maaf. Itu hanya lelucon, Sayangku. Hah?"Richard terlambat mengambil tindakan karena aku sudah mengunci sabuk itu lagi, dia merengek seolah sedang mengamuk.Melihat tindakannya yang imut tidak sesuai dengan ukuran tubuhnya, aku menahan sudut mulut yang hendak terangkat dan memelototinya tanpa alasan."Maaf, Sayang. Aku bercanda. Yang c*bul adalah diriku, bukan kamu. Aku sangat c*bul karena memasukkan p*nis ke dalam mulut istri yang sedang tidur dan menghisap v*ginanya.....""Apa, apa ada sesuatu seperti itu di

    Huling Na-update : 2024-02-15
  • Terperangkap Gairah Dokter Tampan   74. Jeany Merajuk

    "Usir dia."Richard mengeluarkan perintah tegas kepada kepala pelayan agar Raisa yang sudah datang ke sini diusir saja. "TIDAK."Aku langsung menolak perintah itu, sehingga ekspresi Richard berubah menjadi dingin, keningnya berkerut dalam dan wajahnya yang tampan itu menatapku dengan ekspresi tak percaya. "Jeany, sangat mengejutkan. Bagaimana kamu bisa meninggalkan suamimu sendiri demi bajingan ikan teri seperti itu? Tidak boleh. Kamu tidak boleh bertemu dengan Raisa atau siapa pun itu!" sanggahnya. Nada suara Richard terdengar begitu tegas sehingga tampaknya tak ada celah untukku bernegosiasi. "Tapi dia teman lamaku, Rich. Ayolah, apa salahnya aku menemui dirinya? Raisa perempuan, bukan laki-laki, jadi apa masalahnya?" tanyaku dengan ekspresi lelah, sama sekali tak mengerti dengan tindakan tidakan Richard kenapa dia melarang aku bertemu Raisa. Sayangnya, meski aku sudah memohon, Richard tetap menggeleng . "Tapi itu tidak berhasil. Mata orang itu terlihat tidak murni. Aku yakin

    Huling Na-update : 2024-02-17
  • Terperangkap Gairah Dokter Tampan   75. Richard Dinomorduakan.

    "Tuan, nyonya jatuh pingsan!!"Suara Mayes di pagi hari sangat mengejutkan Richard yang hendak berangkat bekerja. Tanpa memikirkan apapun dia segera berlari ke tempat istrinya berada."Jeany!"Richard sangat panik saat melihat istrinya tergeletak tak berdaya di depan pintu kamar, wajahnya sangat pucat dan badannya panas. Dengan sigap dia memeriksa kondisi istrinya dan membawa Jeany ke rumah sakit untuk diberi penanganan lebih lanjut. Jeany akhirnya ditaruh di ruang VVIP dan diinfus karena dia ternyata mengalami dehidrasi. Richard yang melihat istrinya sampai jatuh pingsan hanya karena protes atas tindakannya yang melarang sang istri bertemu teman lama, menghela napas panjang. "Dia sepertinya benar-benar ingin bertemu temannya itu, apakah aku mengizinkannya saja?" gumam Richard, yang merasa pikirannya kosong saat melihat istrinya jatuh tak sadarkan diri tadi. Setelah mengangguk sendiri, Richard akhirnya mengambil keputusan. Bahwa dia akan mengizinkan Jeany bertemu Raisa, meski Richar

    Huling Na-update : 2024-02-17

Pinakabagong kabanata

  • Terperangkap Gairah Dokter Tampan   586. Hawanya Minta Dinikahi

    Jamie yang merasa jika Lyodra akan meminta hal nekat lainnya, segera mundur selangkah sambil mengangkat kedua tangannya. Gerak-geriknya mencerminkan kewaspadaan, seolah-olah di hadapannya berdiri ancaman tak terduga."Ly, jangan aneh-aneh," katanya dengan nada menggoda, namun penuh kehati-hatian.Lyodra mencibir, menyilangkan tangan di dada sambil memelototinya."Ih, Om! Pasti mikir jelek tentang aku!" protesnya dengan suara kesal yang dibuat-buat, tapi jelas terlihat senyum tipis menyelinap di ujung bibirnya.Jamie mengamati ekspresi gadis itu dengan seksama, lalu mengangguk-angguk seolah menemukan bukti kejahatan besar."Hm, wajahmu mencurigakan," ujarnya ringan."Om, ahhh, keselll! Apakah selama ini Om nganggep aku sebagai penjahat?" tanya Lyodra dengan nada tinggi, berusaha terdengar marah padahal pipinya sudah memerah.Jamie tertawa kecil, lalu mengangkat bahu."Yah, entahlah. Aku merasa terancam setiap berada di dekatmu," jawabnya santai."Om, ihhh! Apa sih. Terancam apanyaa, ak

  • Terperangkap Gairah Dokter Tampan   585. 3 Permintaan

    Lyodra yang menyerah untuk menggoda Jamie agar pria itu menggagalkan kepindahannya, akhirnya hanya bisa menghela napas panjang dan berkata dengan suara lemas. "Dari semua bisnis JD group yang menggurita, gimana bisa aku dipindahkan ke tempat seperti itu?" Lyodra tak sanggup melanjutkan ucapannya, hanya menelan ludah dengan susah payah sembari menutupi wajahnya dengan kedua tangan. "Ini sangat sulit," desahnya. Jamie yang menganggap itu bukan hal buruk, mencoba menyemangati Lyodra. "Kamu pasti bisa, Ly. Aku nggak bisa berbuat banyak atas keputusan Luke ini karena udah janji sama dia buat nggak ikut campur masalah ini, tapi aku janji bakalan ngasih kamu sarana yang terbaik selama bekerja di sana," ucap Jamie sebagai janji kepada Lyodra. Lyodra yang sudah kehilangan semangat, tidak sanggup untuk mengangguk atau pun menggeleng. "Lihat, ini besok tempat kerja barumu. Nyaman, 'kan? Kamu pasti betah bekerja di sana." Jamie yang masih berusaha menenangkan hati Lyodra, mengambil table

  • Terperangkap Gairah Dokter Tampan   584. Menggodamu Dengan Tubuhku

    "Om, jangan nolak." Lyodra kembali dengan gencar membujuk Jamie untuk menginap. "Jangan mikir aneh-aneh. Aku memang suka sama om, tapi aku nggak bakal ngelakuin hal yang aneh-aneh, kok. Aku cuma minta ditemenin," lanjut gadis itu dengan wajah menunduk. "Aku kaget banget dengan situasi ini. Aku nggak punya siapa-siapa buat aku curhati. Mama juga udah nggak ada, aku sedang bingung banget, Om. Mau kan nemenin aku?" Lyodra mengungkit lagi tentang ibunya yang sudah meninggal karena depresi atas perbuatan sang ayah, untuk terus menguras simpati Jamie. Jamie akhirnya duduk lagi di depan Lyodra, menepuk pelan puncak kepala gadis itu. "Yah, tapi aku harap kamu nggak salah paham dengan kepindahan kamu ini, Ly. Nggak ada yang membuang kamu, ini semua demi kamu sendiri juga," ucap Jamie. Jamie berusaha memberi tahu Lyodra bahwa maksud Luke mengirim dia pindah kerja, tidaklah buruk karena ini untuk menjaga reputasi Lyodra sendiri. Jamie juga menjelaskan sekali lagi, bahwa itu merupakan kei

  • Terperangkap Gairah Dokter Tampan   583. Apakah Om Membuangku?

    "Ya ampun, dia pasti terkejut dipindah secara mendadak kayak gitu," gumam Jamie, yang terus menerus kepikiran ekspresi shock di wajah Lyodra.Dia ingin datang ke gadis itu dan bertanya bagaimana perasaannya, tapi juga ragu untuk melakukannya, karena hal seperti itu tak pernah dilakukan Jamie sebelumnya.Pada akhirnya, dia tak melakukan apa pun dan hanya memandang punggung Lyodra yang tampak kuyu dan berjalan lemas meninggalkan meja kerjanya.Jamie hanya bisa pasrah dan berdoa semoga gadis itu segera menyelesaikan misi yang diberikan Luke, sehingga bisa segera kembali bekerja di sini.Dia jujur tidak rela dan terus merasa khawatir, tapi karena Luke sudah bilang untuk tidak ikut campur, Jamie memilih untuk menghargai keputusan sekretarisnya itu."Semoga dia baik-baik saja di sana," gumam Jamie, pasrah.Namun, kepasrahan itu goyah saat Jamie mendapat sebuah chat dari Lyodra.Isi chat itu singkat saja, Lyodra mengirim sebaris kalimat yang membuat Jamie terdiam lama memandang ponselnya.[O

  • Terperangkap Gairah Dokter Tampan   582. Dipindahtugaskan?

    "Tapi... untuk mengembalikan nama baik Lilu, apa Anda punya usul? Kita berdua tahu dia masuk kerja di sini karena hasil gemblengan saya yang menyiapkan dirinya secara khusus sebagai sekretaris Anda. Tapi orang-orang di luar tentu saja nggak tahu hal itu. Saya nggak ingin Lilu terus disalahpahami seperti ini," keluh Luke, wajahnya diliputi kekhawatiran yang tak bisa ia sembunyikan. Jamie menyandarkan punggungnya ke kursi, menyilangkan tangan di dada. Tatapannya lurus menatap Luke. "Hmm, oke. Apa kamu ada ide?" Luke mengangguk mantap. "Saya kepikiran... bagaimana kalau mengirim dia ke salah satu cabang bisnis perusahaan ini yang mengalami kerugian, lalu membiarkan dia memperbaiki hal itu? Kalau seperti itu, kan, dia akhirnya diakui prestasinya oleh semua orang. Ya kan, Tuan?" Jamie mengernyit. "Menurutmu begitu?" "Iya, Tuan. Ini bukan hanya untuk membersihkan namanya, tapi juga menunjukkan kalau dia memang layak ada di posisi sekarang." Jamie terdiam, pikirannya melayang. Usulan it

  • Terperangkap Gairah Dokter Tampan   581. Menyelidiki Luna

    "Tuan, apa ada sesuatu yang terjadi antara Anda dan Lilu saat Anda menyuruh saya keluar beli kopi tadi?" cecar Luke, wajahnya penuh curiga.Sementara itu, Jamie yang sudah duduk tenang di balik meja kerjanya hanya mengangkat bahu, santai."Nggak ada hal kayak gitu. Kenapa kamu sangat kritis hari ini, Luke?" balas Jamie."Hmm, saya yakin sekali. Ada sesuatu. Tapi karena Anda tidak mau cerita, saya akan diam," sahut Luke, meski sorot matanya menunjukkan rasa penasaran yang belum padam.Jamie hanya tersenyum tipis, lalu menyilangkan tangan di depan dada. "Ya. Itu lebih baik buat dirimu, Luke. Daripada sibuk menebak yang nggak penting, lebih baik kamu fokus ke pekerjaan." Ia melambaikan tangan, menyuruh Luke mendekat ke meja."Pekerjaan apa, Tuan?"Jamie menatap Luke dengan ekspresi lebih serius. "Kamu tahu staff bernama Luna?"Kening Luke berkerut. Ia menarik kursi di depannya dan duduk perlahan. "Oh, tentu saja. Dia salah satu staff marketing. Lumayan senior, kontribusinya juga bagus. K

  • Terperangkap Gairah Dokter Tampan   580. Mau Cium Pipi Apa Bibir?

    Jamie mengelus rambut Lyodra, lalu balik bertanya dengan tenang. "Menurut kamu, kamu cantik nggak?" "Ih." Lyodra yang membenamkan wajahnya di dada Jamie hanya bersungut-sungut karena pria itu malah balik bertanya dan tak menghibur dirinya. "Jadi menurut Anda, Anda setuju dengan omongan para staff kalo Anda mengangkat saya sebagai sekertaris memang karena wajah saya, iya?" gerutu Lyodra dengan ekspresi merajuk, menatap Jamie dengan bibir cemberut. "Memangnya kamu berpikir kalo kamu cantik nggak?" Jamie malah dengan sengaja membuat gadis itu semakin kesal. "Menurut saya, sih. Saya imut," jawab Lyodra dengan bibir mengerucut karena kesal bos-nya tersebut tak pernah serius menanggapi perkataannya. Jamie tertawa pelan, tapi juga mengangguk. "Yah, kamu cukup imut," jawabnya, yang membuat pipi Lyodra memerah karena malu sebab tak menyangka mendapat pujian seperti itu dari mulut Jamie. "Meski saya imut, Anda nyatanya tidak tertarik pada saya, kan? Anda... Anda pasti masi

  • Terperangkap Gairah Dokter Tampan   579. Sekretaris Plus-plus?

    "Tuan...." Lyodra memandang Jamie dengan mata berkaca-kaca. Kini hilang sudah rasa sedih, rendah diri dan merasa tak berharga yang melanda Lyodra beberapa saat lalu, setelah mendapat pelukan dari Jamie. Namun, dia masih bingung, kenapa Jamie memeluk dirinya saat masih jam kerja? Bolehkah? Jamie bahkan menawarkan diri untuk menciumnya, siapa yang akan menolak! Tapi... tapi sekali lagi, Lyodra yang tak pernah melihat Jamie yang berinisiatif lebih dulu kepada dirinya, dilanda kebingungan setengah mati. "Tuan, apa ini?" tanya Lyodra pelan. Jantungnya berdetak kencang, membalas pelukan Jamie dan menyandarkan kepala di dadanya, meski dalam hati merasa was-was jika tiba-tiba Luke muncul di hadapan mereka. Ngomong-ngomong Jamie mengusir Luke ke mana, ya? Dia tidak akan kembali dalam waktu singkat, kan? "Jangan GR," jawab Jamie dengan suara tenang, tapi semakin mengeratkan pelukan dan membelai lembut kepala Lyodra. "Kalo gitu saya harus gimana?" Lyodra bertanya pelan seraya

  • Terperangkap Gairah Dokter Tampan   578. Dipeluk Jamie

    Luna yang senang melihat shock di wajah Lyodra, melanjutkan ucapannya. "Hm, kalo dilihat-lihat, emang mencurigakan banget, sih. Kamu baru umur berapa? Masih muda banget, kan? Kok bisa langsung keterima jadi sekretaris beliau? Apa jangan-jangan kamu gunain tubuh kamu buat ngerayu bos? Iya?" tuduh Luna dengan senyum sinis. Sebenarnya Lyodra tak dekat sama sekali dengan gadis ini, Luna tiba-tiba bergabung bersama dirinya, Derryl dan Andin saat makan siang, dan mereka semua menerima kedatangan gadis yang katanya fans nomor satu Jamie tersebut. Lyodra tak menyangka, saat Derryl dan Andin tak ada di sini, Luna akan mengatakan hal-hal kejam seperti ini padanya. "Hey, Lun. Jaga ucapan kamu!" geram Lyodra, mengepalkan kedua tangan. Lyodra tiba-tiba menyesal kenapa kemarin tidak menyebutkan saja nama Luna kepada Jamie, sebagai penyebar gosip bahwa Jamie ciuman dengan Shane! "Kenapa aku harus ngejaga ucapan aku di depan pegawai baru kayak kamu? Nyatanya gosip itu mungkin aja benar,

Galugarin at basahin ang magagandang nobela
Libreng basahin ang magagandang nobela sa GoodNovel app. I-download ang mga librong gusto mo at basahin kahit saan at anumang oras.
Libreng basahin ang mga aklat sa app
I-scan ang code para mabasa sa App
DMCA.com Protection Status