Share

Yasmin 21

Suasana di dalam mobil semakin hening. Perjalanan menuju pabrik yang harusnya hanya memakan waktu setengah jam, saat ini bagaikan setahun bagi Yasmin. Jaja pun tiada bersuara, hanya fokus pada jalanan padat di depannya. Berkali-kali Yasmin mengibaskan tangannya di leher. Udara di dalam mobil yang harusnya memang cukup dingin, terasa panas bagi Yasmin.

Jaja yang sudah berubah wujud bagaikan pangeran membuat Yasmin salah tingkah dan sedikit gugup. Apalagi hanya berduaan saja seperti ini. Aroma panas kian terasa, membuat Yasmin merasa ada yang tidak beres dengan dirinya.

Matanya mencuri pandang ke kursi kemudi. Kenapa dia jadi ganteng gini sih? Gumam Yasmin dalam hati, kemudian membuang pandangannya. Ia tidak mau sampai Jaja tahu kalau dia memerhatikan dirinya.

"Gerah ya, Bu?" tanya Jaja saat memerhatikan Yasmin yang seperti kegerahan dari spion.

"Iya, tolong kencangkan lagi AC nya!" titah Yasmin, sambil menunjuk AC mobil. Di saat yang sama sambil memerhatikan jalanan, mata Jaja mencari
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status