Share

Bab 174. Melarungkan Hati, Melabuhkan Jiwa

Saat Dion tengah bahagia dan akan menyusul Venus ke Amerika, Laras sudah kembali dari rumah sakit dan pulang ke rumah orang tuanya. Penangguhan penahanan Laras juga dikabulkan oleh pihak Kepolisian karena pertimbangan kasus keguguran yang dialaminya. Akan tetapi, karena ia sedang mengalami kasus hukum dan tidak diperbolehkan pulang ke Surabaya, orang tua Laras terpaksa ikut tinggal di Jakarta dengan menyewa sebuah hunian yang cukup mewah, yaitu sebuah rumah di kawasan elite.

Kini, Pak Angsana yang seorang pengusaha tengah mengusahakan agar anaknya bisa lepas dari hukuman yang tengah menjeratnya. Namun, Laras tidak lepas dari kekecewaan sang ayah akibat aborsi dan keguguran yang terjadi.

“Kamu kok ya ndak mikir? Untuk apa kamu pacaran sama suami orang, lah kamu nya sendiri sudah punya calon suami!” tukas Pak Angsana mulai memarahi Laras yang baru pulang dari rumah sakit dan duduk di sofa yang berdekatan dengan ayahnya.

“Sudah toh, Pah! Jangan di

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status