Share

Chapter 26

 "Jangan pura-pura tidur, aku tidak suka kalau ada orang yang mengabaikanku!" [Ray R. R.]

_______

Ray duduk di sofa single putih milik Rey, menunggu kedatangan Rey. Padahal Ray tau siapa pun orang yang masuk diruangan ini tidak bisa keluar, tapi tetap saja Ray berharap demikian. Berharap mungkin bisa saja Rey sedang keluar, membeli sesuatu untuk menyambut keberadaan dirinya. Tapi rasanya itu sangatlah mustahil.

Tak henti-hentinya mata Ray menjelajahi tempat tinggal Rey. Ray dapat merasakan apa yang Rey rasakan. Dikurung seorang diri tanpa ada seorang pun yang menemani pasti rasanya sangatlah bosan. Tidak ada banyak aktivitas yang dapat dilakukan.

Seperti sekarang ini, Ray seperti menggantikan posisi Rey. Merasakan kebosanan yang Rey rasakan. Mungkin karena itulah Rey terus memaksa untuk meminjam tubuh Ray.

Ray tersenyum kecut, betapa egosinya dirinya.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status