Share

Chapter 6 : Semangat hidup baru

Jaki dan juga yang lainnya singgah ke kantin.

"Kemarin emang loe habis ngapain, Jak?" tanya Doni.

"Jalan-jalan pake motor, tapi motor gue malah mogok. Target gue juga gagal gue dapetin," kata Jaki.

"Jadi itu cara loe? gue bilang yang rapi jangan acak-acakan," ujar Doni.

"Terus mau gimana lagi?" tanya Jaki.

"Apanya yang acak-acakan?" tanya bu kantin.

"Ini, mesin motornya Jaki," kata Doni.

"Gimana kalau kita lakukan hal yang sama kayak tadi malam. Kita jalan-jalan pake motor bareng-bareng ke tempat yang ingin Jaki tuju." usul sesorang.

"Lakukan hal yang sama? oh, iya. Gue paham," kata Jaki.

"Tapi, ini game loe, Jak. Loe harus lakuin sendiri. Kalau loe minta bantuan ke yang lain, loe harus bagi dua hadiahnya," kata Doni dengan pelan.

"Mungkin gue bisa sendiri. Loe lihat aja nanti. Kalian gak usah terlibat," kata Jaki.

Sementara itu, ketika sedang dalam perjalanan pulang, Roy terus menatap k

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status