Share

Chapter 26 : Hana's number

   Dallas mengutak-atik remote yang ia pegang. Pria itu berulang kali mengganti siaran di layar televisi. Berharap akan menemukan sebuah acara yang dapat menghibur dirinya. Namun, sayangnya sudah hampir sejam ia tidak menemukan acara yang ia maksud.

   CEO muda itu melempar remote ke atas ranjangnya sembarangan. Ia kemudian menghela napasnya kasar. Sudah hampir jam 10 malam. Namun, kedua matanya masih belum bisa tertidur.

   Dallas bertanya-tanya, apa obat yang diberikan oleh pihak rumah sakit tidak berpengaruh padanya. Karena seharusnya, ia mengantuk dan tertidur setelah mengkonsumi obat-obatan tersebut. Namun, nyatanya, bahkan menguap saja ia tidak.

   Dallas memperhatikan ke sekelilingnya. Ia benar-benar merasa bosan. Tidak ada satupun hal menarik yang dapat ia temukan di dalam kamarnya. Bahkan ponsel mahal milik pria itu juga tidak membantu sama sekali.

   Louis yang biasanya menemani Dallas juga k

Chocolatte

Happy reading and enjoy 💕

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status