Share

Chapter 47

“Aku sedang memintamu untuk membantuku,” jawab gadis itu yang kini berjalan dengan pelan ke arah Bian.

Bian meneguk salivanya kala melihat kemeja Fio yang sudah terlepas dan menyisakan tanktop berwarna putih. “Fio berhenti!” Bian berdiri kala melihat Fio hendak membuka rok sekolahnya.

Fio menatap wajah Bian yang terlihat panik. “Kenapa?” tanya Fio dengan nada pelan.

“Kalau yang kamu inginkan adalah hal yang ada di dalam kepalaku, maaf aku tidak bisa.” Bian menggelengkan kepalanya.

Mata gadis itu memerah. Dia berjalan dengan cepat menuju ke arah Bian dan meraih tengkuk pemuda itu. Dengan sekali gerakan, Fiooo menempelkan bibirnya ke atas bibir Bian. Pemuda yang  lima belas sentimeter lebih tinggi di banding Fio itu terbelalak dengan bibir yang terkatup rapat. Fio menggerakan bibirnya yang sayangnya sama sekali tidak bisa membuat Bian tergoda.

Bian tersentak dalam hitungan detik. Dia seger

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status