Share

Bab 1809 Tidak Tega

Joan selalu ingin mempunyai seorang adik laki-laki. Sekarang dia sangat bahagia sekali dan ingin adik laki-lakinya segera lahir dan bermain dengannya. Brenda mengelus kepala Joan dan berkata, “Joan, siapa yang bilang sama kamu kalau di dalam perut Mami ada adik laki-laki?”

“Papi, Papi yang bilang sama aku.”

Brenda menatap Hugh yang tengah menutup kompor dan datang menghampirinya sembari memeluk pinggang Brenda dan berkata, “Brenda, Joan yang sering melihat keadaan kamu akhir-akhir ini nggak sehat. Dia sangat khawatir, makanya aku bilang sama dia tentang kehamilan kamu.”

“Benarkah? Aku rasa kamu mau memanfaatkan Joan, kan?” balas Brenda yang mengetahui rencana Hugh.

Hugh menyunggingkan senyum dan meletakkan telapak tangannya di atas perut Brenda sambil mengelusnya pelan. “Brenda, jangan sakiti anak ini. Asalkan kamu nggak menggugurkan dia, aku rela melakukan apa pun meski harus mati.”

Brenda langsung menepis tangan lelaki itu dan berkata, “Siapa yang mau nyawa kamu?!”

“Brenda, kamu ngga
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status