Share

Argh! Sial!

"Turunlah! Kita sudah sampai," ucap Anton mematikan mesin mobil lalu melepaskan sabuk pengamannya.

"Lo liat sendiri' kan, badan gue lemes kaya gini? Gue nggak bisa turun! Udah cepet bantuin gue," sahut Adel. Gadis itu berbicara dengan nada perintah.

Anton menggelengkan kepalanya, melihat tingkah Adel yang menyebalkan itu ia hanya bisa membuang nafas kasar. Anton menggendong Adel, dan membawanya masuk ke dalam rumah.

"Ya allah, Non Adel, akhirnya non pulang juga! Si mbok khawatir banget, Non! I-ini kenapa Non Adelnya tidak pakai baju, Den? Apa yang terjadi dengan Non Adel?" ucap Mbok Darmi. Wanita paruh baya itu terkejut melihat kondisi Adel yang hanya dibalut selimut.

"Nanti saya jelaskan, Mbok! Sekarang' kita bawa

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status