Share

20. Ruang bawah tanah

Cahaya matahari memaksa masuk dari balik tirai berwarna krem. Tubuh Rena yang lelah hilang karena tidurnya yang nyenyak. Wanita cantik itu langsung turun dari ranjang kemudian menuju kamar mandi.

Setelah selesai, masih mengenakan jubah mandi dan handuk yang melilit di kepala, Rena berjalan pelan menuju meja riasnya seraya mengambil hairdryer untuk mengeringkan rambutnya yang basah.

Pandangannya menyipit kala melihat suaminya dari kaca rias, ternyata Aldi masih meringkuk dibalik selimut tebal berwarna putih itu. Wanita itu berjalan pelan ke arah suaminya mengurungkan niat untuk menyalakan pengering rambut.

Ragu, itulah yang dirasakan Rena. Mungkin, dulu, kalau dirinya melihat suaminya seperti ini wanita itu akan menghambur ke belakang tubuh suaminya untuk membangunkan tidurnya. Tapi sekarang, untuk menyentuh suaminya saja Rena merasa enggan.

Wanita yang kini tengah berbadan dua itu hanya melihat wajah Aldi.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Tri Wahyuni
oh mita punya ruang bwh tanah buat orang2 yg gangguin klga nya dn sahabat2 nya .yaitu ruang penyiksaan ..
goodnovel comment avatar
Yung
apakah yg terjadi ya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status