Share

Kota Shanggu Kota Impian.

Matahari bersinar tepat diatas kepala. Angin sepoi-sepoi bertiup. Daun-daun Cherry Blossom gugur ke tanah. Hati sepi mengiringi anak itu, Dia meninggalkan rumah tuanya, di pemukiman kumuh.

Dua orang berdiri didepan rumah. Mereka melambaikan tangan Yang pria duduk di kursi. Nyaris seperti mayat hidup. Yang perempuan sesekali menghapus airmata di pipi.

Tak perlu untuk menjadi romantis, bila menghadapi perpisahan. Kiran sedih. Tapi mimpinya harus terwujud. Menjadi seorang ahli pesona - penenun ilusi adalah tiket sekali perjalanan, keluar dari kehidupan yang susah seperti sekarang.

Burung layang-layang terbang. Kiran menatap ke langit, menghela nafas dalam-dalam.

"Aku harus tegar. Ini adalah jalan menuju sukses. Kelak... jika berhasil nanti, kedua orang tuaku akan di boyong ke kota Shanggu. Kiran pun tegap melangkah pasti.

"Kota Begonia akan menjadi masa lalu. Kota Shanggu adalah masa depan." Katanya mantap.

Siang itu Kiran telah tiba di stasiun Kota Begonia. Gerbang Kebahagiaan itu nam
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status