Share

Bab 47

“Aku mengerti itu. Tapi aku akan berhati-hati dan seperti yang aku katakan sebelumnya, aku akan membela diri jika keadaan benar-benar darurat. Mungkin saja bela diri lebih banyak manfaatnya asal dipakai dengan bijak. Jadi, apa kau mau mengajariku?” tanya Diana penuh harap.

“Apa kau pikir berkelahi itu butuh pelajaran?” tanya Revan membuat Diana seolah tersadar akan sesuatu.

Diana mengerutkan keningnya.

“Benar juga. Jadi kau hanya melakukannya begitu saja? Apa tidak ada teknik apa-apa saat berkelahi?” tanya Diana penasaran.

“Tentu saja tidak jika hanya asal pukul seperti preman jalanan tanpa ilmu beladiri. Tapi kalau berkelahi dengan salah satu beladiri seperti karate atau petinju itu butuh pelajaran. Kau tidak akan menang jika berkelahi dengan asal-asalan, kan.” Revan menyeringai.

“Kalau begitu untuk apa bertanya padaku?” Diana menyipitkan mat

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status