Share

19. KAMPUS

Setelah memakai pembalut dan meminum jamu datang bulannya, Keyra segera melangkahkan kaki keluar dari kamarnya. Ia sudah rapih dengan memakai kaos tanpa lengan yang ia tutupi dengan cardigan berwarna biru tua dan rok sebatas lutut dengan warna senada. Walaupun nyeri diperutnya masih terasa, namun ia memutuskan untuk tetap pergi ke kampus.

“Kamu tetap mau ke kampus hari ini, Key?” tanya Ardy saat Keyra sedang memakai sepatu kets nya.

“Iya, Kak. Sakit diperut aku udah mendingan kok.” jawab Keyra sambil mengikat tali sepatunya. Ia melirik jam yang melingkar ditangannya, sudah pukul setengah delapan pagi, kelasnya akan dimulai pukul delapan tepat. Ia tak mau terlambat. Perjalanan dari apartemen ke kampus membutuhkan waktu kurang lebih dua puluh lima menit.

“Ya sudah, saya akan mengantar kamu. Kamu tunggu sebentar, Arga belum sampai sini.” ujar Ardy. Ia sedang duduk diruang tamu untuk menunggu Arga tiba.

“Gak usah, Kak

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status