Semua Bab Pacar Pura-Pura: Bab 31 - Bab 40
159 Bab
Kakak galak mengaku Rama adalah pacarnya
“Dengan pertahanan seperti itu gua bisa dengan mudah melewati elu dan memasukan bolanya” ucap Kakak galak dengan sangat percaya diri“Kalau begitu cobalah, aku ingin melihatnya” ucap Rama dengan santai dan dia fokus ke bolanyaDan kakak galak pun mulai berkonsentrasi untuk melewati Rama, karena sebelumnya Rama menjaga dengan main-main mangkanya kakak galak bisa melewatinya dengan mudah, namun kali ini dia manjaga degan serius dan benar saja kakak galak tidak bisa melewati Rama dan bahkan bolanya di rebut oleh Rama dengan sangat mudah.“Mana kakak galak, katanya bisa melewati aku dengan mudah” ucap Rama mengejek Kakak galak dan kakak galak pun hanya terdiam ajaDan setelah itu Rama pun mengabil bolanya karena bola di mulai dari dia, “Cepat gua nggak bakal biarin elu lewatin gua” ucap kakak galak yang masih sangat percaya diri kalau Rama tidak bisa melewati kakak galak“Tenang aja kak, aku nggak b
Baca selengkapnya
Kakak galak menjambak rambut Rama
“Kasih bukti ke aku, kalau kamu emang pacaran sama orang ini, kalau nggak ada bukti aku nggak percaya sama sekali” ucap Kevin pada Clara dengan santai“Untuk apa” ucap Clara“Berarti kamu bohong, teman-teman ternyata Clara seorang pembohong, dan orang ini bukanlah pacarnya Clara” ucap Kevin yang memprovokasi orang-orang yang nonton dan mereka pun percaya kalau Rama bukan pacarnya Clara“Gua nggak berbohong kok, emang benar Rama pacar baru gua” ucap Clara dengan santai dan juga terlihat panik karena orang-orang lebih percaya pada Kevin“Kalau begitu buktikan dong” ucap Kevin yang semakin percaya kalau Rama bukanlah pacarnya Clara“Caranya ?” tanya Clara yang mulai panikMendengar itu, Kevin pun dengan licik meminta Clara untuk mencium Rama dan sebaliknya, Rama harus mencium Clara di depan semua orang untuk membuktikan kalau yang di katakan kalau Rama adalah pacarnya itu b
Baca selengkapnya
Beberapa orang ingin mengacau di RI Land
“Iya kak” jawab Rama dengan singkat, dan lanjut bilang “Ya udah kalau begitu aku pergi dulu” ucap Rama dengan senyum“Hati-hati yah” ucap Kak Indri dengan senyum pada Rama“Iya kak” ucap Rama juga dengan senyum“Clara elu nggak bilang hati-hati sama pacar lu, dia mau pergi loh, sebagai pacar yang baik elu harus bilang dong” ucap Kak Indri yang di tolak oleh kakak galak“Ogah banget” ucap Kakak galak yang tidak ingin bilang“Tahu nih payah banget” ucap Rama yang mulai memprovokasi lagi“Ya udah iya, hati-hati ya Rama” ucap Kakak galak dengan senyum terpaksanyaDan itu membuat Rama tersenyum dan bilang “Iya sama-sama Kakak galak” ucap Rama yang langsung kabur lari“Bocil awas aja lu ya” ucap Kakak Galak dengan kesal karena Rama masih memanggilnya dengan kakak galak“Tuh Dri, elu lihat tuh si bocil,
Baca selengkapnya
Rama mengalahkan mereka semua
“Mana cepat bayar” ucap abang-abang itu yang langsung menagih untuk Rama membayar uang keamanannya“Maaf bang, gua nggak akan bayar uang tersebut, karena kafe kami dari dulu aman-aman aja dan tidak ada kerusuhan sama sekali, jadi tidak mau membayar untuk hal tersebut” ucap Rama dengan santai tanpa emosi sama sekaliSementara di dalam Nana yang panik melihat Rama yang akan di hajar, dia pun menelefon bosnya dengan cepat dan memberitahu hal ini “Halo Pak Bos” ucap Nana dengan panik karena dia sangat khawatir dengan Rama“Ada apa ?” tanya Pak Dimas“Pak Bos keluar sebentar, di depan ada masalah” ucap Nana dengan panik, mendengar itu Pak Dimas pun langsung keluar ruangannya dan melihat apa yang terjadi di kafenya, dia mnghampiri Nana dengan cepat dan bertanya, karena dia masih melihat kalau kafenya baik-baik aja“Di mana ?” tanya Pak Dimas dengan bingung“Itu Pak di lu
Baca selengkapnya
Marcella di RI Land
Dan pada saat itu barulah polisi datang ke tempat itu yang membuat Rama mengerti pasti Nana yang menelefonnya, setelah polisi datang dan menangkap ke lima orang itu Rama pun berjabat tangan pada polisi tersebut dan polisi tersebut bilang ingin bertemu yang mempunyai RI Land, mendengar itu Rama baru ingat kalau dia mengunci yang lain di dalam agar ke lima orang itu tidak bisa masuk ke RI Land dan tidak bisa menghancurkan RI Land. Rama langsung jalan ke arah pintu RI Land yang sudah terdapat Nana, Pak Dimas dan yang lainnya yang bekerja di sana.Rama membuka pintu tersebut dengan kunci yang dia pegang, sementara salah satu polisi mengikut Rama untuk bertemu dnegan Pak Dimas, setelah pintu tersebut Nana langsung memeluk Rama dengan erat dan menangis di pelukan Rama karena dia sangat khawatir dengan Rama, melihat Naan seorang perempuan cantik memeluknya dan menangis Rama pun bingung dan bertanya pada Nana“Kenapa menangis ?” tanya Rama dengan bingung dan Nana p
Baca selengkapnya
Kak Indri dan Kakak galak membawa Rama pergi
Maaf sebentar Mba, saya haru mengantar pesanan ini dulu” ucap Rama dengans antai dan tanpa persetujuan Marcella, Rama langsung bergerak ke pengunjung yang memesan minuman yang ada di tangannya. Setelah mengantar minuman tersebut Rama langsung kembali lagi ke belakang untuk mengambil pesanan lain yang belum selesai dia antar, sementara Marcella mau tidak mau menunggu di meja yang kosong sampai Rama selesai.Setelah Rama selesai menyelesaikan kerjaannya, Rama pergi ke belakang untuk menelefon Kak Indri yang sekarang sedang bersiap-siap di rumahnya bersama Clara untuk pergi ke prom night.“Eh cowok manis telefon” ucap Kak Indri dengan senyum manisnya“Siapa cowok manis ?” tanya Clara yang tidak tahu siapacowok mans yang di sebutkan oleh sahabatnya itu“Rama lah, siapa lagi, pacar baru bohongan lu itu” jawab Kak Indri dengan senyum“Halo Rama” ucap Kak Indri di ujung telefon“Halo kak I
Baca selengkapnya
Perempuan selalu ribet
Sedangkan di mobil, Kak Indri dan Kakak galak pun memutuskan untuk pergi ke kosan Rama dan berdandan di sana karena mereka belum selesai berdandan, Rama yang dari tadi memperhatikan dandanan mereka yang belum selesai pun akhirnya tertawa dan tidak bisa menahannya lagi, mendengar Rama tertawa Kak Indri dan kakak galak pun bingung dan mereka pun bertanya pada Rama yang sedang tertawa“Kenapa kamu tertawa ?” tanya Kak Indri dengan bingung di bangku depan“Engga apa-apa kak, lucu aja melihat wajah kalian yang belum selesai berdandan” ucap Rama sambil tertawa“Rese yah kamu, ini juga semua gara-gara kamu, kalau kamu nggak nelefon aku dan minta tolong kita pasti sekarang sedang menyelesaikan riasan ini” ucap Kak Indri“Kak Indri, kalau aku ngga nelefon kak Indri, aku pasti sudah di bawa oleh perempuan itu, dan kalau samapi aku di bawa sama dia, aku pastiin aku tidak bisa datang ke acara nanti, emang kalian mau” uc
Baca selengkapnya
momen lucu di dalam mobil
“Lagian aku jga bingung kenapa perempaun harus se ribet itu” ucap Rama dengan tidak habis pikir kalau perempuan itu bisa se ribet itu, apalagi kalau lagi di kamar mandi, itu bisa berjam-jam“Kita para perempuan itu, dandan itu wajib biar terlihat cantik agar tidak di rendahkan olehpara cowok-cowok ganteng” ucap Kak Indri dengan santai dan lanjut bilang “Apalagi kita di kampus kan terkenal jadi harus menjaga dan merawat wajah agar cantiknya terjaga” ucap Kak Indri dengan santai yang membuat Rama tersenyum dengan penuh arti“Kenapa kamu senyum begitu ?” tanya Kak Indri pada Rama yang masih aja tersenyum“Engga apa-apa,” jawab Rama dengan santai“Kamu pasti sedang berbohong” ucap Kak Indr yang tahu pasti ada sesuatu yang menyebabkan Rama tersenyum“Hhm” ucap Rama sambil mengangguk“Kenapa ?” tanya Kak Indri sekali lagi tenang Rama yang tersenyum tadi
Baca selengkapnya
Acara prom night
“Kok gua gugup ya” ucap kakak galak dalam hati karena dia tidak biasanya seperti ini apalagi ini kan hany pura-pura aja“Clara” ucap Kak Indri karena dia melihat kakak galak hanya terdiam“Iya” ucap Kakak galak dengan sesantai mungkin“Coba latihan dulu, biar nanti terbiasa dan sandiwara elu sama Rama nggak ketahuan” ucap Kak Indri pada kakak galak“Honey” ucap Kakak galak dengan lembut yang membuat Rama menahan tawa karena sangat lucu kakak galak memanggilnya honey karena tidak kuat Rama pun akhirnya tertawa dengan lepas“Eh bocil kok malah ketawa sih” ucap kakak galak dengan kesal karena Rama malah tertawa“Gi mana nggak ketawa kak, kan biasanya kakak galak kan galak banget tuh, terus tiba-tiba manggil honey, suaranya lembut lagi, gi mana aku nggak ketawa” ucap Rama dengan sisa-sisa tawanya“Rese lu yah emang bocil” ucap kakak galk dengan
Baca selengkapnya
Bermain games
Rama pun baru tahu kalau dia di suruh nyanyi bareng oleh perempuan cantik itu, Rama yang juga suka dengan lagunya, namun dia sangat malu dan tidak berani menyanyi, akhirnya dia langsung turun ke bawah lagi dengan cepat dan duduk kembali di samping pacar pura-puranya itu.Rama pun di lihatin oleh kakak galak termasuk orang-orang yang ada di sana, dan bahkan dia di ejek oleh mantannya kakak galak, dan di anggap tidak bisa bernyanyi dan bahkan mereka semua yang mendengar itu pun sedikit percaya dengan apa yang di bilang Kevin tapi tidak termasuk dengan Kak Indri dan juga kakak galak, mereka berdua bahkan percaya kalau Rama bisa bernyanyi karena mereka berdua pernah melihatnya secara langsung kalau Rama sangat bisa bernyanyi dan suaranya juga sangat bagus, jadi kedua perempuan cantik itu hanya tersenyum saja mendengar itu sambil saling melihat, sementara Rama yang mendengar itu dia hanya terdiam dengan santai dan kembali menikmati suara perempuan yang bagus yang ada di atas pangg
Baca selengkapnya
Sebelumnya
123456
...
16
DMCA.com Protection Status