All Chapters of Pengantin Pengganti: Chapter 81 - Chapter 90
99 Chapters
Gara Gara Sepatu Hak Tinggi
Jalanku sudah terbata bata karena luka yang ada di kakiku tidak bisa aku tahan lagi, Farhan mengetahui kalau jalanku tidak seimbang.“Jalanmu kenapa?”“Tidak apa,” aku menutupi kalau kakiku sudah lecet karena sepatu yang aku gunakan.Farhan mengecek ke kakiku, ia teliti kakiku dengan sangat detail dan akhirnya ia menemukan luka yang terdapat di kakiku.“Sudah tahu kakimu terluka kenapa masih di pakai saja sepatunya.”Dengan sigap Farhan menggendongku menuju mobil yang kali ini sudah ada supir. Kita masuk ke dalam mobil di bagian penumpang, saat itu juga Farhan menaikkan kakiku di atas pangkuannya dan ia berusaha untuk melepaskan sepatu yang masih aku kenakan.“Kenapa kau menggunakan sepatu dengan ukuran yang kecil seperti ini, apakah salah satu dari sepatu yang aku belikan untukmu ukurannya tidak ada yang pas dengan kakimu?”“Bukan tidak ada yang pas, bodohnya aku membeli sepatu de
Read more
Serangan Panik
Awalnya Farhan berniat untuk bermanja denganku malam ini, tetapi karena melihat kondisiku yang sedang tidak baik baik saja jadi ia mengurungkan niatnya dan memilih untuk menjaga istrinya satu malam penuh. Makin hari perasaan Farhan semakin bertambah kepada istrinya, ia tidak bisa membayangkan bagaimana hidupnya tanpa Luna.Karena istrinya sudah lebih dahulu tidur jadi Farhan juga ikut memejamkan matanya sambil ia memeluk tubuh istrinya dan ia tidak lupa mengucapkan kata sapaan dan mengecup dahi istrinya dalam dalam dan juga bibirnya.***Di pagi hari seperti biasa aku menjalankan tigasku yan membangunkan Farhan dan membuatkan sarapan untuknya karena akhir akhir ini Farhan sedang memerbolehkanku untuk memasak.Setelah semuanya beres dan Farhan telah berangkat ke kantor seorang diri. Aku menjalankan aktivitasku di dalam rumah seperti biasa. Karena aku dari kemarin sudah berniat untuk pergi ke luar, mungkin hari ini aku pergi berkeliling sebentar sambil mema
Read more
Terpesona Dengan Kecantikannya
Farhan masih tidak puas dengan jawaban dokter yang sudah meninggalkannya di dalam kamar.“Sayang apa kau mau ke rumah sakit saja?”“Untuk apa?”“Untuk memeriksamu lebih detail, apa apaan tadi dia memerikan diagnosa tidak jelas seperti itu,” dengus Farhan yang sambil berjalan menuju ke arahku.“Suami itu tadi sudah sangat jelas bagiku, lagian sebenarnya tidak usah memanggil dokter ke sini juga tidak jadi masalah aku bisa menanganinya sendiri.”“Tidak bisa seperti itu, bagaimana kalau terjadi sesuatu kepadamu dan anak anak kita? Siapa yang akan bertanggung jawab?”“Kemarilah, aku jelaskan kepadamu bagaimana proses saat hamil muda di tambah ada dua janin di dalam perutku,” aku menepukkan tanganku di atas Kasur yang msaih luas di sebelahku mempersilahkan Farhan untuk duduk di sana."Aku mengkhawatirkan kalian, aku ingin yang terbaik untuk kalian.”“
Read more
Will You Marry Me
“Ayo berangkat,” ajak Kiara kepada Jack sambil memasang seat belt ke badannya.“Ayo,” Jack tampak tegang dan juga gugup sampai utnuk menjawab ajakan Kiara saja ia hanya menjawabnya dengan singkat, baru pertama kali Jack merasakan seperti ini kepada wanita.“Kau kenapa?” teliti Kiara pada Jack, ia menyadari nada bicara Jack yang tidak santai.“Tidak apa,” Jack melirik ke arah Kiara sejenak lalu ia kembali fokus kepada jalanan yang sedang ia hadapi.“Kau tampak gugup Jack, apakah ada sesuatu?”“Tidak ada Kiara, hanya saja kita jarang bertemu jadi aku agak canggung untuk mengajakmu mengobrol.”“Padahal terakhir kita bertemu, obrolan kita sangat nyambung.”“Nanti saat di tempat juga aku akan biasa saja, mungkin karena sedang mengendalikan stir mobil jadi aku tidak bisa membagi fokusku.”“Ya sudah kalau begitu kau fokus untuk menyet
Read more
Tunggu Sampai Kita Menikah
“Aku tidak menyangka kalau kau akan menerima lamaran dariku dengn gampang seperti ini,” ucap Jack yang belum melepaskan pelukannya.“Lalu?”“Atas dasar apa kau menerima lamaranku?”“Kau atas dasar apa melamarku?”“Aku merasa kau adalah wanita yang pants untuk menjadi istriku.”“Saat awal kita bertemu dan kita pergi jalan, aku pernah memikirkan kalau kau suka padaku tetapi aku pikir kembali aku dan kau sangat jauh berbeda, aku hanya artis yang sedang naik daun karena sebuah film yang sedang di mainkan sedangkan kau sangat unggul dariku.”“Jangan bicara seperti itu, justru aku yang merasa ragu karena kau seorang artis yang sedang naik daun Namanya, banyak yang ingin mendekatimu.”“Sudah, jangan bahas ini lagi yang terpenting sekarang aku sudah menerima lamaran darimu, ini menandakan kau serius denganku.”“Terimakasih Kiara.&rdquo
Read more
Terpengaruh Obat Perangsang
***Sudah lima bulan lamanya aku berada di Riyadh bersama Farhan, perutku yang sudah mulai membesar sudah tidak bisa menggunakan mini dres lagi dan sudah tidak bisa bepergian yang terlalu lama karena badanku sudah sangat berat.Karena aku masih berada di Riyadh jadi Farhan mengurungkan niatnya untuk kembali seprerti yang ia janjikan akan berada di Riyadh selama lima bulan, aku dan Farhan udah memutuskan untuk menetap di sini sampai aku beres persalinan, karena Farhan membangun bisnis lagi sambil menungguku persalinan juga.“Sayang bagaiman sekarang keadaanmu?” tanya Farhan.“Aman, tidak merasa mulai hari ini kok.”“Sungguh? Jika masih mual aku akan membatalkan pestanya.”“Jangan di batalkan lagi suami, kau sudah mengalami kerugian karena aku. Aku bisa mengikuti pestanya hari ini kok.”Pesta perayaan yang Farhan pernah bicarakan padaku pada waktu itu, hari ini baru kesampaian karena dari
Read more
Nomor Tidak di Kenal
Aku  masih inbgat letak kamarku jadi aku langsung bergegas untuk memasukinya, pandangan yang pertama kali aku lihat adalah Farhan yang sedang tertidur seorang diri tetapi ia tidak memakai busana, selimut hanya menutupi badannya sampai ke pinggang saja.“Suami…” aku memanggil Farhan dengan penuh penasaran karena aku mendapati ia tidur dengan tidak memakai busana dan pas aku cek ponselku selama tadi malam Farhan tidak ada menghubungiku sama sekali.Farhan yang masih terlelap tidur tidak mendengar panggilan dariku, aku mencoba untuk berjalan menghampirinya tetapi langkahku terhentikan karena deringan dari ponselku, aku membuka ada nomor asing yang mengirimku sebuah pesan, saat aku buka pesan apa yang dikirimkan oleh orang yang tidak aku kenal.Aku sangat terkejut melihat isinya, terdapat video Farhan yang sedang berhubungan ranjang dengan seorang wanita yaitu Alinda. Sesaat melihat isi video yang baru saja di kirim, aku sempat memandangi Far
Read more
Pernikahan Jack
Akhirnya aku menceritakan semuanya kepada kakek dan juga Jemy yang masih ada di sana. Setelah mendengar apa penyebab aku kabur dari Riyadh, kakek langsung menyuruhku untuk menetap di rumahnya dan juga akan menyiapkan persalinan untukku. Aku sempat meminta kepada kakek kalau keberadaanku saat ini tidak bisa di ketahui oleh Farhan, Jack boleh di kasih tahu tetapi asal Farhan jangan sampai tahu kalau aku berada di rumah kakek.“Kau istirahatkan dulu badanmu, jangan terlalu di pikirkan kasihan bayi yang ada di dalam kandunganmu,” ucap kakek.“Iya.”“Luna benar kata kakek, kau istirahat terlebih dahulu nanti sore jika kau ingin keluar aku akan menemanimu.”“Baiklah, terimakasih Jemy kau telah menolongku. Tetapi tadi aku datang ke Riyadh apakah ada urusan?”“Tidak, aku sengaja datang ke sana karena ingin melihatmu, jika lewat ponsel saja rasanya tidak bisa mengobati rasa rinduku padamu.”
Read more
Sangat Mirip Denganmu part 1
“Luna apakah ini anak kita?” Farhan melepaskan pelukannya lalu ia memangkal agar tinggi badannya setara dengan Jansen.“Lihat saja wajahnya mirip dengan siapa,” aku menajwabnya dengan ketus.“Siapa namamu?” tanya Farhan pada Jansen.“Jansen, uncle siapa? Kenapa tadi bertindak kurang ajar kepada momy.”“Jangan jangan bicara seperti itu, momy tidak pernah mengajarinya.”“Luna, kau memakai nama yang aku kasih waktu kita memakan steak bersama.”“Tidak sengaja memakainya,” aku menjawabnya dengan sesingkat mungkin.Memang benar kalau wajah Jansen sangat mirip dengan Farhan, jadi selama ini aku tidak bisa benar benar melupakannya karena saat aku melihat wajah Jansen selalu terbayang wajah Farhan juga.“Jansen jangan panggil aku uncle tetapi daddy, aku daddymu,” ucap Farhan pada Jansen yang masih terus meneliti wajah Farhan yang ia sendiripu
Read more
Sangat Mirip Denganmu part 2
“Baiklah,” Farhan menuruti perkataan Jack.“Kalian jangan sampai merusak pernikahanku, jika mau ribut jangan di sini. Aku rela menunda pernikahamu demi menemani anakmu.”“Farhan dan Jemy hanya terdiam, Jack sengaja berkata seperti ini di depan Jansen karena ia juga belum tahu. Setelah itu Jack kembali ke Kiara untuk menemaninya menyambut tamu undangan yang datang. Jack tidak mau kalau acara pernikahnnya yang sudah ia undur sampai bertahun tahun hancur begitu saja atau meninggalkan kesan yang tidak enak di hari pernikahannya.Aku yang sudah kembali dari kamar mandi, melihat Farhan dan juga Jemy yang saling berdiam diri sedangkan Jansen sibuk dengan cake yang ia makan dengan belepotan ke pipi kanan kiri.“Jansen, lain kali kalau makan sesuatu harus di perhatikan jangan sampai belepotan seperti ini,” aku melepas gandengan dari tangan Alisa dan beralih ke Jansen untuk mengelap noda yang terdapat  di kedua pipinya
Read more
PREV
1
...
5678910
DMCA.com Protection Status