All Chapters of Fall In Love: Chapter 21 - Chapter 30
212 Chapters
21# Dua Puluh Satu
Setelah kelas pertama berakhir, salsa hendak menuju ke perpustakaan. "Ayo Vie!" Ajak salsa"Iyaa." Kata stevie yang sudah siap dengan tasnya."Vie!" panggil Fatur saat mereka baru saja keluar dari ruang kelas. "Iya tur ?" Tanya stevieNamanya fatur. Dia teman kelas stevie juga. Mereka juga berada di satu jurusan yang sama.Stevie menatap fatur yang sepertinya sedang mengambil sesuatu dari dalam tasnya."Ada apa ?" Tanya stevie"Bentar.." Ucap stevieStevie menunggunya sebentar disana."Gue tungguin disana aja yah. Capek nih!" Kata salsa yang diberi acungan jempol oleh stevie "Ini dia." Ucap fatur"Ada titipan nih" katanya lagiStevie menerima pemberian dari fatur itu dengan tatapan bingung.Dia tidak merasa kehilangan sesuatu, atau sedang memesan sesuatu. "Titipan dari siapa ?" Tanya stevie "Udah terima aja" jelasnyaDia
Read more
22# Dua Puluh Dua
Mereka tidak ingin membuat pacar stevie itu marah lagi. Cukup sekali saat kejadian kevin waktu itu. Mereka tidak ingin mengulanginya lagi. "Iya. Kalau gitu gue duluan yah." Pamit stevie  Stevie membereskan barang-barangnya dan segera pergi dari sana. Stevie sudah berada di depan ruang kesehatan saat ini. Tapi dia merasa enggan untuk masuk ke dalam sana. "Masuk nggak yah ?" Pikir stevie Bagaimana jika di dalam sana tidak ada cowok itu ?. Oh astaga. Tapi stevie dan salsa sudah menghabiskan beberapa makanan dan minuman yang tadi diberikan oleh fatur. Stevie masih berdiri bingung disana. Dia akan berbalik pergi, namun seseorang malah lebih dulu memanggilnya. "Eh stevie!" sapa pengurus ruangan kesehatan, sekaligus penanggung jawab segala urusan PMI kampus saat melihat stevie berdiri disana "Iya bu" jawab stevie sembari memberi senyum ramah  "Ada urusan apa kesini ?" tanya beliau
Read more
23# Dua Puluh Tiga
Rasanya kesal ketika aku harus menjauh darimu tanpa penjelasan~Fall in love~ Setelah kepergian bu sinta, stevie lalu memasuki ruang kesehatan Ternyata benar, disana ada cowok modus itu. Sepertinya dia baru saja selesai jadi petinju. Sampai-sampai tangannya penuh lebam begitu.  "Permisi.." ucap stevieDia bisa melihat cowok itu hanya berbaring saja disana Pertama, Stevie akan mengambil beberapa peralatan untuk mengobati luka cowok itu.Tak ada tanggapan apapun dari cowok ini, apa dia tidur ?Stevie berjalan ke arah meja peralatan medis yang berada di ujung ruangan. "Pagi Beib!" sapa cowok ituDia pasti sedang bermimpi bertemu dengan pacarnya. Dasar halu.Eh. Bukannya stevie sudah setuju dari pacarnya ?. Dia lupa tentang hal itu.Stevie sudah selesai dengan peralatan yang akan dia pakai dan berjalan ke arah tempat tidur cowok itu."Kemarin di
Read more
24# Dua Puluh Empat
“Tahan bentar, dikit lagi selesai” kata stevieBatara masih saja tidak melepaskan genggamannya di lengan stevie. “Selesai. Semoga cepat sembuh” ucap stevie tulus sambil memberi senyum terbaiknyaBatara langsung membelalakan matanya sejenak.Ini bukan karena efek pusing di kepalanya kan ?Pacarnya berkata dan tersenyum setulus itu. Dan yang terpenting, semua itu ditujukkan untuknya.“Makasih Beib!” balas batara dan stevie mengangguk santai."Kenapa nggak mau di obatin sama pengurus disini tadi ?" tanya stevie "Aku enggak mau disentuh sembarang orang, nanti kamu cemburu lagi" katanya "Hufftt, meskipun lagi sakit, ternyata gombalnya masih sama saja" ejek stevie sembari memutar bola matanya jengah "Jangan gitu. Masa pacar sendiri dikasih tatapan gitu. " Kesal batara "Lagian aku kan kangen kamu. Jadi sekaliankan, bisa diobatin paca
Read more
25# Dua Puluh Lima
“Emang cowok itu cuman ada kevin. Kan masih banyak cowok lain” jawab stevieItu memang benar kan. Dia tidak hanya asal bicara.Batara melepaskan pelukannya dan merubah posisinya menjadi duduk.“Kamu enggak ada niatan selingkuh kan dari aku ?” tanya batara dengan wajah seriusStevie hanya mengangkat sebelah alisnya.“Setelah ini aku akan pergi. Tapi aku pasti balik lagi buat nyari kamu. Dan kamu enggak boleh selingkuh dari aku, titik!” ucap bataraKenapa pembicaraan mereka menjadi serius seperti ini.“Mana bisa selingkuh ? Pacar aja enggak punya” jawab stevie“Harus berapa kali aku jelasin ke kamu kalau aku itu pacar kamu dan begitupun sebaliknya” kata batara“Kamu bahkan enggak tahu siapa aku. Nama aku, jurusan aku. Jadi gimana bisa kamu bilang gitu ?” tanya stevieDia tidak habis pikir dengan cowok ini“Nama kamu enggak penting b
Read more
26# Dua Puluh Enam
"Eh Vie. Gue nungguin lo lama banget tauu nggak. Ngapain aja sih lo ? Lama bener." Cerocos salsa saat stevie baru saja mendatangi mereka di perpustakaan.Mereka memang sudah berada di perpustakaan, katanya karena stevie terlalu lama datang."Iya gue minta maaf Sa. Tadi itu cowok banyak lukanya. Jadi deh lama." Jawab stevie"Hah, emang itu cowok kenapa ?" Tanya salsa"Abis berantem ?" Tanya salsa lagi"Gue juga nggak tahu pasti sih Sa. Tapi kayaknya bukan karena berantem deh!" Jawab stevie"Btw, mana Kevin ?" Tanya stevie"Dia lagi beliin minuman. Katanya haus tadi." Jawab salsa dan stevie mengangguk mengerti."Tapi buku yang kita cari itu nggak ada disini Vie. Kayaknya harus ke toko buku deh." Ucap salsa"Iya. Yang lain juga bilang kayak gitu sih." Kata stevie yang sedang membaca pesan dari grup kelasnya."Kalau gitu kita langsung pergi aja. Bilang sama kevin kalau kita udah ke parkiran." Usul salsa"Yaudah
Read more
27# Dua Puluh Tujuh
Jika kehadiranmu hanya karena penasaran, aku harap kau tak benar-benar jatuh cinta-Fall in love - Keesokan harinya stevie terburu-buru ke kampus. Sebenarnya dia tidak terlalu buru-buru. Hanya saja dia merasa ingin datang lebih pagi hari ini.Setelah kejadian kemarin di ruang kesehatan itu, dan setelah menghabiskan waktu bersama kemarin, stevie berjalan ke kampus dengan perasaan aneh yang dia sendiri pun tidak tahu kenapa.Dia berjalan ke arah fakultas lebih dulu sebelum dia pergi ke kelas pertama. Itu karena dia lebih cepat satu jam hari ini.Sebenarnya stevie memang terbiasa datang lebih awal, tapi hari ini dia datang lebih cepat dari hari biasanya.“Vie!” panggil salsa“Gue sama Kevin mau mampir ke toko buku siang nanti. Lo ikut nggak ?” tanya salsa“Gue ikut. Ada yang mau gue beli juga disana!” jawab stevie dan salsa mengangguk.Sepanjang hari di kampus dia masih saja mer
Read more
28# Dua Puluh Delapan
“Ayo Vie. Satu,dua,tiga!” ucap salsa yang sedang mengabadikan momen kebersamaan mereka hari ini.“Ish. Ulang dong ulang. Muka gue kayak aneh banget difoto!” kata salsa lagi setelah memeriksa foto-foto mereka.“Itu mah, muka lo aja yang aneh dari sononya!” ejek kevinMereka tertawa bersama sedangkan salsa sedang mengerucutkan bibirnya karena kesal.“Ulang coba. Tapi kali ini gue yang pegang.” Kata stevieHari ini adalah hari wisuda mereka. Jadi semua momen yang mereka abadikan hari ini, haruslah luar biasa bagusnya.“Huwaaaa!” ucap kevin tiba-tiba.“Lo kenapa sih?” bingung salsa yang juga diangguki oleh stevie“Gue maunya bareng lo berdua terus. Nggak mau pisah gue!” jelas kevin yang langsung diberi hantaman oleh mereka.“Kirain apaan. Lo mah, gajenya nggak ilang-ilang!” ujar stevie“Gue beneran. Yang pengertian di
Read more
29# Dua Puluh Sembilan
Lima tahun kemudian… “Halo!” Jawab seseorang yang sedang menerima sebuah panggilan diponsel miliknya.“Tentu saja. Saya tidak memerlukan sebuah perintah untuk kembali!” Jelasnya lagi.Dia langsung memutuskan panggilan itu tanpa berkata apapun lagi.“Daniel!” Teriaknya pada seorang pria“Iya pak. Ada yang bisa saya bantu ?” Tanya pria itu.“Apakah kau sudah menyelesaikan semua tugas yang saya berikan ?” Tanya bossnya“Sudah pak!” Jawab pria bernama daniel itu.“Baguslah. Saya akan pindah ke Indonesia setelah ini. Jadi tolong urusi semuanya!” ucap pria itu lagi.Siapa lagi kalau bukan Batara ?. Dia sudah menetap disana hingga beberapa tahun lamanya. Sekarang saatnya untuk kembali.“Saya ingin semuanya sudah selesai sebelum kepindahan saya.” Jelas batara dan daniel mengangguk tanda mengerti.&ld
Read more
Sekedar info
Hai semua, Apa kabar ?. Semoga semua dalam keadaan baik-baik saja. Di bab ini, penulis hanya akan mengucapkan terima kasih karena telah menyempatkan waktu untuk membaca cerita ini. Jangan bosan-bosan untuk terus membaca yah :) Oh iya, Jika ada yang ingin ditanyakan, silahkan tinggalkan komentar untuk penulis disini. Tapi ingt. Gunakanlah kata-kata yang baik dan bijak yah. Karena ucapan kita pada orang lain, juga akan berbalik kepada kita sendiri nantinya. Feel free untuk bertanya. Akan penulis sempatkan untuk menjawab nanti.. Mungkin hanya itu saja yang ingin penulis sampaikan saat ini. Semoga hari kalian menyenangkan :) Doakan juga agar penulis selalu semangat dalam melanjutkan cerita inj.   Terimakasih semua :)
Read more
PREV
123456
...
22
DMCA.com Protection Status