All Chapters of MY CRAZY HUSBAND: Chapter 31 - Chapter 40
50 Chapters
MCH 28
Sudah enam bulan lamanya vanya tinggal berdua dengan nata dirumah mereka sendiri. Namun selama itu pula nata makin hari makin aneh tingkahnya. Dia seperti menjauhi vanya dan juga dengan tak sadar sifatnya mulai berubah semakin kasar.Pernah suatu hari vanya baru pulang dari sekolah nata sudah berada dirumah bersama dengan lita perempuan yang sudah mengubah nata. Vanya dimarahin dan juga beberapa kali ia dipukul didepan lita tanpa alasan yang jelas.Flashback on. Vanya baru saja sampai dirumah pukul 14.00. vanya diantar oleh fida sahabatnya karena memang rumahnya searah dengan fida dan tak seberapa jauh. Vanya langsung masuk kedalam rumah. Baru saja ia memasuki ruang tamu vanya melihat nata berciuman dengan lita. Ahirnya vanya menutup pintu dengan keras hingga membuat kedua manusia yang ada disana terlonjak kaget. Nata pun lansgung melihat vanya dengan tajam dan berjalan kearah vanya. sesampainya didekat vanya nata lansgung menampar
Read more
MCH 29
Sesampainya disebuah cafe yang dan ariel berjalan mencari meja kosong. Setelah menemukan meja kosong vanya dan ariel duduk saling berhadapan. Lamu mereka berdua memesan makanan. Sambil nunggu makanan datang vanya dan ariel berbincang sambil tertawa. Namun tatapan vanya tiba tiba melihat perempuan yang sangat familiar sedang makan bersama dengan laki laki sambil suap suapan.Dengan segera vanya membuka ponselnya dan memfotonya. Ariel pun segerah menoleh kearah tatapan vanya. Setelah mengetahui bahwa anya sedang memfoto pacar suaminya yang sedang berduaan dengan laki laki lain pun lansgung tersenyum samar.Jadi sejak dari vanya dibantu oleh ariel waktu ia kabur dari rumahnya hingga sekarang hubungannya dengan ariel pun baik. Bahkan ariel dan vanya sudah adik kakakan. Ariel berjanji kepada dirinya sendiri untuk melindungi dan membahagiakan vanya. karena ariel tau masalah vanya denngan suaminya. karena vanya sendiri yang menceritakannya.Setelah mengambil beberapa f
Read more
MCH 30
Dikamar vanya menangis sejadi jadinya setelah tadi adegan didapur setelah ia makan malam. Vanya saat ini sedang menangis dipojok sebelah tempat tidurnya.“Kenapa tuhan gak adil banget sih.”“Kenapan takdirku seperti ini.”“Kenapa apa salah aku.”“Aku ingin hidupku seperti teman teman yang lain. Tak banyak fikiran kejadian yang membuat diriku tertekan dengan sebuah setatus.”“AAAAAAAAAAAA” teriak vanya kencang sambil menjambak rambutnya dengan deraian air mata yang masih setia membasahi pipinya.Vanya terus menangis hingga ia tertidur sambil meringkuk dipojokan tempat tidurnya hingga sinar matahari yang masuk menembus kaca melalui cela cela horden yang ada disebelah tempat tidurnya.Vanya membuka matanya dan merasa tubuhnya saat ini seperti tertimpa batu yang amat besar. Tubuhnya seperti tak berdaya hingga berdiripun tak kuat rasanya. Dengan perlahan vanya memaksakan menggerak
Read more
MCH 31
Setelah memeriksa vanya andre langsung berjalan keluar dari kamar dan diikuti oleh nata dibelakangnya. Sesampainya diruang tengah andre berjalan dan menuliskan resep untuk menebus obat.“Siapa kamu?.”Nata yang sedang melihat andre sambil melamun pun langsung tersadar.“Yang tadi?.”“Iya lah yang tadi. Tumben aja lo bawa perempuan kerumah ini.”“Istri gue.”“Haaa.” Andre terkejut mendengar jawaban nata. “Yang bener lo kalau berbicara.”“Iya istri gue. gue dijodohkan setahun lalu sama dia.”“Tapi kok gue sering lihat lo maasih sering jalan sama lita.”Nata yang mulai tau arah pembicaraannya pun langsung mengubah topiknya.“Sudah cepat sini resepnya biar dia cepat sembuh.”Andre yang menyadari nata mengalihkan topik pun tersenyum singkat.“Cantik istri lo. Dari pada lo sia siain kasih gue a
Read more
MCH 32
Malam perpisahan kakak kelas pun ahirnya dilaksanakan. Vanya dan team band nya telah mempersiapkan penampilan dengan matang. Band vanya diberi nama skaustik band. Anggotanya terdiri dari vanya sebagai vokalis, ariel sebagai gitaris, angga sebagai basis, pras sebagai pianis, dan dinatta sebagai drumer, dan juga fida sebagai managernya. Jadi jika ada yang mau mengundang langsung berhubungan dengan fida. Semua jadwal yang menghandel adalah fida.Vanya dan yang lain sudah berada di bestage untuk menunggu urutan mereka perform.“Van kamu sudah siap?.” Tanya fida yang duduk disebelahnya sambil makan camilan yang disediaka oleh panitia.“Sudah dong kan aku selalu ready.” Jawab vanya sambil mengangkat kedua ibu jarinya.Fida yang mendengar jawaban vanya pun langsung tersenyum. Lalu fida memalinhkan mukanya kearah teman bandnya yanglain.“Kalian semua sudah siap?.”“Ready dong.” Jawab mereka kompak.
Read more
MCH 33
Setelah acara perpisahan disekolah tadi nata langsung pulang. Ia menunggu vanya dirumah hingga pukul 24.30 vanya belum juga sampai dirumah. Acara selesai pukul 23.00 entah kemana dia. Nata telfon tidak dijawab kirim pesan pun tak ada satupun yang dibalas, jangankan dibalas dibuka pun tidak sama sekali. Ahirnya nata nata berjalan menuju keteras rumahnya. Nata berniat menunggunya didana sambil memainkan ponselnya dan membuka beberapa email yang masuk dikirimkan oleh sekertarisnya.Dalam hati nata yang paling dalam sebenarnya nata masih sangat mencintai lita. Namun ia juga nyaman dengan vanya. betapa brengseknya nata saat ini yang telah memainkan dua hati seorang wanita. Nata setiap hari dibuat bimbang oleh yang namanya rasa. Namun nata saat ini masih merasa kecewa dan juga muak saat ia melihat ternyata lita telah membaohonginya dan main belakang dengan laki laki yang dulu telah membawa lita pergi entah kemana.Tiba tiba deruman suara mobil terdengar di indra pendengarann
Read more
MCH 34
Setelah melihat vanya masuk kedalam rumah nata segera ikut masuk kedalam rumah dan tak lupa ia mengunci pintu utamanya sebelum ia menuju kelantai dua ia terlebih dahulu berjalan menuju dapur untuk mengambil minum. Setelah itu segeralah ia beranjak menuju lantai dua. namun saat ini tujuannya adalah kekamar vanya. Nata mencoba membuka pintu kamar vanya namun naas pintu tersebut terkunci dari dalam.Ia pun segera mengetuk pintu vanya dari luar.Tok tok tok “Van.” Suara nata agak keras. Karena pintu tersebut tidak ada tanda tanda dibuka dari dalam nata mencoba mengetuk kembali pintu yang ada didepannya dengan agak keras.Tok tok tok Pintu tersebut belum juga terbuka. Nata mengetukknya kembali dengan kerasTok tok tok “VANYA KAMILA CAESSARcepat buka pintunya sebelum aku dorong dari luar.” Suara nata dengan lantang.Vanya yang dari tadi sengaja tidak membuka pintunya pun ahirnya i
Read more
MCH 35
Vanya dan nata saat ini sedang berada diperjalanan menuju kebandara. Vanya dan nata hanya berangkat berdua karena keluarga vanya telah berangkat dari tadi pagi sebelum vanya dan nata bangun dari tidurnya. Nata duduk disebelah vanya dan sesekali ia melihat kearah jam tangannya. Karena waktu pnerbangan sudah sangatlah mepet kurang 10 menit lagi pesawat yang mereka tumpangi terbang. Jalanan sangat padat merayap.Nata dengan segera menelfon anak buahnya.“Halo.. cepat kerahkan beberapa pasukan. Saya sedang perjalanan menuju kebandara. Dan waktu terbang kurang 10 menit lagi.. Cepat!!” kemudian nata memutuskan panggilan telefonnya dengan sepihak.Vanya yang sudah tak heran melihat sifat nata dengan sifat bossynya. Karena yang cvanya ketahui nata adalah orang yang paling disegani oleh semua orang. Ia adalah ketua yayasan dan juga sebagai CEO disebuah perusahaan keluarganya dan juga perusahaannya sendiri yang telah dirintisnya dari nol tanpa bantuan dari kel
Read more
MCH 36
Saat dijalan menuju pantai yang dikirimkan kevin tiba tiba vanya melihat orang yang menurutnya tak asing baginya. Vanya mencoba mengingatnya lagi. Saat dilampu merah mobil vanya berhenti pas disebelahnya. Vanya melihat perempuan yang sedang naik motor dengan seorang laki laki. Vanya lalu melihat kearah nata meminta penjelasan. Dan ternyata nata juga melihatnya sambil tersenyum."Kakak." Kata vanya sambil melihat nata dan juga perempuan tersebut bergantian.Nata menatap kearah vanya sambil tersenyum."Kakak sudah tau kebusukannya semua van. ""Tapi kak." Raut muka vanya masih bingung.Nata segera membelai rambut panjang vanya."Sudah ya jangn difikirkan lagi. Sekarang saatnya kakak kasih kamu kesempatan buat balas dendam kepada dia. Karena dia telah mengambil suami tampanmu ini." Kata nata tersenyum sambil mengedipkan sebelah matanya diahir kalimat.Vanya segera memanyunkan bibirnya karena jawaban nata barusan."Tapi kata mama v
Read more
MCH 37
Sesampainya divila vanya segera pergi menuju kamarnya dan diikuti nata dibelakangnya.“Assalamualaikum.” Sapa vanya namun tak ada jawaban dari siapapun. Karena kemungkinan kedua orang tuanya sudah pergi menghadiri acara undangan rekan kerjanya papanya. Ahirnya vanya segera mandi. Nata menunggu vanya sambil rebahan dikasur dengan bermain mobile legend yang ada diponselnya. Sudah hampir 30 menit nata menunggu vanya mandi yang belum kelar dari tadi.“Sayang masih lama kah?.” Teriak nata dari luar sambil mencharger ponselnya diatas meja rias vanya.“Iya bentar lagi selesai.” Jawab vanya dari dalam kamar mandi.“Cepet kakak kebelet PUP sayang.” Teriak nata kembali sambil mondar mandir didepan kamar mandi.“Iya iya bentar aku ganti baju dulu.” Jawab vanya sambil cepat cepat ganti baju. Setelah itu vanya segera keluar dari dalam kamar mandi dengan handuk yang masih membungkus rambutnya. Vanya mel
Read more
PREV
12345
DMCA.com Protection Status