Semua Bab Mendadak Cantik bagaikan Ratu Sejagad: Bab 51 - Bab 60
205 Bab
51. Nyaris Terperangkap
Monolog merupakan tempat favorit Abhygael untuk nongkrong di sore hari, tempat yang berada di Plaza Senayan ini menjadi satu-satunya tempat untuknya melepas lelah setelah beberapa jam yang lalu dia harus menandatangani persyaratan pendirian perusahaan baru.Abhygael tak memperhatikan pengunjung yang sesekali meliriknya, dia memilih menekuni ponselnya dan tidak perduli dengan tatapan ingin tahu mereka.Abhygael yang mewakilkan Regan pada rapat pemegang saham hari ini memilih menunggu apapun hasil keputusan rapat hari ini. Dia sudah berpesan untuk memindahkan beberapa perabotnya ke ruangan Regan. Tanpa ikut rapat sekalipun dia tahu jika perusahaannya sudah berpindah tangan ke saudara sepupunya itu. Dua puluh persen saham yang ditinggalkan ayahnya untuknya tak akan mempengaruhi hasil rapat. Pemegang saham terbesar setelah meninggalnya nenek Melinda adalah Aditia.Kepalanya terasa berdenyut sakit, perusahaan baru yang dirintisnya bersama Leona membutuhkan biaya yang tak sedikit, bahkan di
Baca selengkapnya
52. Persiapan
Regan terpaksa harus menunggu pergulatan selesai baru bisa keluar dari rumah besar ini. Resiko menjomblo seperti ini. Terpikir olehnya untuk mencari pendamping yang cantik tapi seketika dia meringis, sahabatnya yang tampannya selangit saja punya isteri macan tutul, bagaimana dia bisa berharap memperoleh pendamping yang cantik jika dia menyadari wajahnya pas-pasan.Dua jam berlalu, Abhygael tak juga keluar dari kamarnya, Regan memilih membaringkan tubuhnya dikursi malas yang ada diruangan itu.Terlelap sekian menit tiba-tiba dia merasa tubuhnya di goyang dengan keras."Ada gempa," Regan segera melompat.Hahahaha....terdengar tawa keras Abhygael. Nampak Leona tersenyum sambil geleng-geleng kepala di ujung tangga."Enakan dirimu, aku menunggu tiga jam lamanya," Regan melirik jam tangannya."Makanya, menikahlah secepatnya," ucap Abhygael lalu memilih duduk di kursi sofa."Gimana aku menikah, pacar saja tak punya, kau menyita seluruh waktuku," sungut Regan dan duduk kembali di kursi malas.
Baca selengkapnya
53. Dua Wajah
Tampil dengan dua wajah beda karakter sungguh sangat merepotkan. Tapi apa boleh buat, Leona harus melakukannya demi menolong suaminya. Menyewa kamar hotel yang tak jauh dari gedung kantor, lalu meminjam salah satu koleksi mobil sport yang jarang digunakan Abhygael.Leona bersama Regan sedang mempersiapkan ruang pertemuan, dimana direktur baru akan datang bersama Burman dan Abhygael. Semua karyawan sudah berkumpul diruangan itu, saat ini karyawan berjumlah 150 orang, dari berbagai latar belakang pendidikan. Semua karyawan sudah memenuhi syarat untuk dipekerjakan di perusahaan yang diberi nama PT. Abyleon Sejahtera. Seiring berjalannya waktu mereka akan melakukan perekrutan secara bertahap. Karena perusahaan ini tidak hanya bergerak di bidang jasa konstruksi tapi juga di bidang industri dan manufacture.Lepas dari suasana serius saat ini, Leona berbisik pada Regan."Badanku terasa pegal, aku harus pulang untuk istrahat." "Kau tidak akan menghadiri pertemuan ini ?" tanya Regan."Bukanka
Baca selengkapnya
54. Ikut Lelang
Perlu waktu sebulan bagi Leona untuk beradaptasi dengan wajah aslinya, dia yang sengaja memilih tinggal di hotel yang tak jauh dari gedung kantor tak ingin buang-buang waktu untuk bolak balik ke Mansion. Pagi ini Leona sudah membuat janji untuk bertemu Benyamin, staf kakeknya itu sangat perduli pada kehidupannya dan Abhygael. Menggunakan salah satu mobil koleksi Abhygael yang jarang dia gunakan, Leona mengendarai mobil itu seorang diri menuju markas besar kepolisian untuk bertemu dengan Benyamin. Kini Benyamin bukan lagi staf melainkan Kepala intelijen menggantikan kakeknya. Sepasang kaki jenjang yang putih mulus bagai porselin turun dari mobil forche berwarna merah, berjalan dengan anggunnya sejauh mata memandang, tatapan polisi yang sedang berjaga tak lepas dari pemandangan nan indah menawan ini. "Saya sudah janjian dengan pak Benyamin," lapor Leona di penjaga piket. "Mari bu silahkan," seorang polisi berpangkat sersan menunjukan arah menuju ruangan pimpinannya. "Terima kasih."
Baca selengkapnya
55. Selena berulah
Cukup lama Leona membuka dokumen di atas mejanya, untuk bulan ini semua operasional perusahaan teratasi. Gaji karyawan terpenuhi, Leona telah menjual semua perhiasan yang ditinggalkan nenek Melinda padanya. Bagi Leona, selama kebutuhan karyawan terpenuhi maka semua akan baik-baik saja, saat ini dia tidak memikirkan berapa pemasukan, bersakit-sakit dahulu bersenang-senang kemudian. Kata-kata pepatah itu mendamaikan hatinya. Sisa penjualan perhiasan disimpannya di bank, sewaktu waktu dia bisa menggunakannya untuk keperluan perusahaan. Sekarang dia bahkan tak pernah berpikir untuk keperluan sehari-harinya, dia harus berhemat, selama persediaannya di rumahnya masih cukup, maka semuanya tidak akan menjadi beban.Andai saja dalam chips itu disebutkan dokumen kepemilikan lain yang bisa diakses untuk memperoleh simpanan luar negeri itu, maka semuanya akan menjadi mudah."Tingkat kehati hatian mendiang kakek Abhygael bisa dimaklumi, takutnya chips itu jatuh ke tangan orang lain maka usaha mer
Baca selengkapnya
56. Trik Leona
Namanya segera muncul di koran pagi ini, mantan Ceo kedapatan selingkuh. Judul koran pagi ini menarik perhatian publik. Belum lagi wajah Abhygael terpajang dengan jelas di kolom utama, wanita cantik yang ketahuan berinisial R seorang Direktur perusahaan yang baru berjalan dua bulan diisukan mampu menjerat pria tampan itu hanya dalam sehari. Di media sosial insiden di sebuah cafe kawasan selatan turut beredar, tak sedikit netizen memberikan komentar yang menyudutkan wanita cantik itu, bahkan banyak yang sudah mulai bersimpatik pada Selena. Aditia merasa bahagia, tanpa diminta sekalipun Selena ternyata mempermudah usahanya untuk menjatuhkan Abhygael.Berita pagi ini benar-benar gila, Leona salah perhitungan. Tapi nasi sudah menjadi bubur maka dia harus menghadapinya, tentunya dia harus merubah strategi. Regan semakin emosi ketika dia menkonfirmasi berita itu pada Abhygael, baik Abhygael maupun Leona menganggap berita itu biasa-biasa saja. "Aku bukan selebriti, jadi kenapa harus di pe
Baca selengkapnya
57. Pabrik pengalengan ikan
Seorang pemuda sedang duduk menunggu kedatangan seorang wanita yang dikenalnya sebulan lalu. Wanita dengan bintik bintik hitam di wajah itu membuatnya terpesona. Betapa tidak, dia yang sudah setahun lebih membuat sample ikan kaleng yang bisa bertahan selama dua tahun tanpa pengawet ternyata mempunyai ide yang sama persis dengan gadis itu. Pemuda yang berprofesi sebagai dosen pada fakultas perikanan di Universitas swasta ini terkagum-kagum tatkala bertemu dengan Leona di tempat pelelangan ikan, gadis yang katanya hanya lulusan SMA itu teorinya sama dengan seorang megister.Dilan dibuat terbelalak dengan konsep yang disampaikan Leona, maka tanpa pikir panjang dia menerima tawaran gadis itu untuk menjadi manager perusahaan manufacture. Awalnya dia mengira bertemu dengan wanita gila yang begitu berapi-api siap mengeluarkan uang puluhan milyar untuk membangun pabrik pengalengan ikan. Namun saat dia dihubungi dan mengatakan pabrik yang direncanakan sudah dibangun dilokasi yang tak jauh dar
Baca selengkapnya
58. Investor
Abhygael tak henti-hentinya mengagumi Leona, dalam situasi sulit dia mampu mencari jalan keluarnya dengan mudah, Abhygael tau Leona telah menjual semua perhiasan neneknya. Leona melakukannya untuk membantu dirinya, dia tak bisa membayangkan jika dulu dia bercerai dan menikahi Selena maka entah jadi seperti apa hidupnya saat ini. Neneknya ternyata benar, Leona wanita yang perlu diperjuangkan dan dipertahankan.Perhitungan Leona tepat, saat wawancaranya dengan wartawan dipublikasi, para konglomerat berbondong-bondong menanamkan sahamnya di perusahan Abhyleon. Luar biasa, Regan sampai kewalahan menerima kedatangan mereka."Abhygael, tolong hubungi direktur. Nomornya sulit dihubungi, para investor menanyakannya, mereka bersedia berinvestasi, aku benar-benar kewalahan.""Jangan khawatir, aku dan Leona akan datang membantumu.""Sayangnya mereka menginginkan bertemu direktur secara langsung," ucap Regan dengan suara yang sedikit tercekat. Regan tak ingin Abhygael terus-terusan bersama direkt
Baca selengkapnya
59. Investor 1
Leona menghela nafas dan mengalihkan tatapan kepada tamunya yang bergaya konservatif lengkap dengan kacamata tebal.Setelah kemarin dia sukses menjalin kerjasama dengan pengusaha ikan tuna, kini dia kembali berkantor.Seorang investor berkeras ingin bertemu langsung dengannya, David Santoso, membawa sebuah map berisi dokumen terkait lembaga dan modal yang dia punya. Menawarkan investasi yang lumayan besar untuk ikan kaleng. Leona mengalihkan pandangannya pada map di atas mejanya yang bertuliskan DAVID SANTOSO, dibawah tulisan itu tertera deretan angka, lalu dibawahnya ada tulisan Investor tercetak dengan huruf tebal.Leona membuka dokumen yang berada di dalam map itu, satu persatu membuka halaman demi halaman dengan serius."Terima kasih jika anda benar-benar percaya pada perusahaan kami, mungkin selanjutnya anda bisa dengan asisten saya."Dibalik kaca mata tebalnya, David menatap Leona tak berkedip, Leona berpura-pura tak tau lalu segera menekan interkom."Tolong keruangan saya."Reg
Baca selengkapnya
60. Penasaran
Beberapa investor yang menanamkan saham di perusahaan Pratama sudah mulai berpikir untuk menarik sahamnya, pasalnya keuntungan investasi yang mereka peroleh semakin berkurang. Belum lagi mereka telah mendengar desas desus tentang perusahaan baru Abhygael yang mengembangkan beberapa jenis usaha, sehingga mereka ingin menarik sahamnya dan menginvestasikannya ke perusahaan baru Abhygael. Rapat umum pemegang saham kembali digelar, lagi-lagi Abhygael tidak menghadirinya, sehingga Julit mulai merasa was-was. Dia penasaran dengan apa yang dilakukan ponakannya itu diluar sana. Dia berusaha meyakinkan para pemegang saham untuk tidak gegabah dalam mengambil keputusan, Julit meminta waktu kepada mereka untuk memulihkan kembali usahanya. Para pemegang saham hanya memberinya waktu enam bulan, jika dalam waktu yang diberikan perusahaan tak bisa berkembang maka mereka akan menarik diri dari perusahaan Pratama. Saat ketika hanya berdua dengan Aditia, Julit segera mendesak Aditia untuk melakukan ses
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
45678
...
21
DMCA.com Protection Status