All Chapters of Ternoda sebelum Malam Pertama : Chapter 251 - Chapter 260
268 Chapters
AnugerahMu
“Si-siapa kalian?” Indra bertanya degan nada suara yang agak berat sangking beberapa luka terlalu nyeri di wajah serta di bibirnya.Tak lama mendengar suara pria dari dalam sana, lantas Gus Bed beserta Bima perlahan melangkah menuju ruang di mana penyiksaan tawanan berada.“Tenang. Kami dari pihak yang ingin menyelamatkan Anda, saudara Indra. Kalian lepaskan rantai di seluruh tubuhnya!” perintah Alex pada timnya saat menatap pria yang tidak berdaya di hadapannya. Pun Indra masih memasang mimik heran hingga saat ini.“Mas Indra?” Suara itu sontak membuat Indra tesentak dan diikuti langkah Gus Bed yang berdiri beberapa langkah berjarak dengannya.“Alhamdulillah, Ya Allah.” Manik mata Indra menatap tak percaya dengan pemandangan di hadapannya.“Kamu datang bersama mereka, Gus?” tanya Indra dengan binar mata bahagia karena akhirnya ada seseorang yang menyelamatkannya yaitu adik iparnya sendiri.“Iya, Mas. Lebih tepatnya mereka semua yang membantu saya menyelamatkan Mas di tempat ini. Maka
Read more
Nahas yang Sudah Digariskan
“Ha-halo! Assalamualaikum, Abi?” ucap Liana yang memutuskan harus menjawab panggian sumi tercinta meski suasana hatiny saat ini dirundung oleh gelisah yang memuncak.“Waalaikumsalam, Li. Maaf ini Mas Indra bukan Gus Bed. Mas mau bilang sama kamu kalau suamimu sekarang ….” Liana segera memotong kalimat yang belum sempat dilanjutkan oleh kakak kandungnya seiring ketakutan yang mendominasi dirinya.“Kenapa dengan suamiku, Mas? Apa Abi anak-anak baik-baik saja, Mas? Atau …atau terjadi sesuatu sama dia, Mas?!” pekik Liana dengan nada suara cakup panik hingga Aishwa langsung menahan tubh wanita berkerudung lebar itu agar bisa tetap seimbang alih-alih ambruk ke lantai.“Kamu tenang ya, Li, suamimu akan baik-baik saja. Hanya sekarang kondisinya belum stabil karena … Gus ter-tertembak di bagian pinggangnya tpi sekarang sudah ditangani oleh dokter, Li. Kalian kalau bisa secepatnya ke rumah saki di kota, ya?” Indra mencoba menjelaskan kronologi kejadian nahas yang baru saja beberapa jam yang lal
Read more
Mungkinkah Tuhan yang Mempertemukan?
“Alhamdulillah, Sayang, akhirnya kita sampai juga di rumah sakit,” ucap Liana tersenyum menatap gedung berwarna putih yang di depannya dipenuhi oleh banyak orang yang datang membesuk keluarganya dan mungkin ada juga sebagian yang bernasib sama dengannya menemani suami melewati tahap pembedahan karena timah panas yang menembus anggota tubuhnya.“Iya, Ummi. Alhesa tapi takut dengan keadaan Abi sekarang, Ummi … Ya, Allah gimana kalau nanti operesinya nggak ….” Gadis itu tidak bisa melanjutkan kalimatnya karena langsung disela oleh sang Ummi.“Udah, Alhesa! Ummi nggak mau dengar kamu berpikir yang enggak-enggak sama Abi kamu sendiri. Pokoknya, kedatangan kita sekarang ke sini adalah untuk memberikan dukungan supaya Abi segera sembuh, Sayang.Lagi Liana tak ingin membiarkan Alhesa yang berpikir buruk terhadap Abinya melainkan wanita itu menegaskannya pada putri cantiknya dengan pengertian yang serius.“Apa kata Ummi kamu benar sekali Alhesa. Kita ndak boleh berpikir buruk dulu sebelum keja
Read more
Rasa Bersalah Alhesa
Alhesa masih bersalah dengan laki-laki yang tadi menanyakan namanya itu. Tapi mau dikata apa dirinya sungguh sangat buru-buru ingin segera berada di dekat sang ummi dan menunggui sang abi yang tengah berjuang di ruang operasi sendirian. Tapi dalam hatinya jujur dirinya merasa bersalah, hanya karena nama saja yang tinggal menyahutnya tidak juga dirinya bisa menyampaikan."Nanti kalau memang jalan dan takdirnya juga bakal ada kesempatan untuk menyampaikan langsung mengenai namanya, tapi jika tidak jalannya dan belum takdirnya maka dirinya tidak akan bertemu dengannya lagi." gumamnya yang tidak ingin ambil pusing lagi seraya terus melangkah untuk segera sampai di ruang operasi sang abi.Alhesa sudah berada di ruangan yang menjadi tempat abinya yang tengah berjuang untuk operasi. dirinya melihat sang ummi yang sangat terpuruk dan tidak henti-hentinya mengeluarkan air mata. sanga paman yang disampingnya terus menenangkan sang ummi untuk tenang dan pasrah agar suaminya diberikan kelancaran
Read more
Bertemu Lagi Dengannya
“Alhamdulillah, baik dok makasih banyak ya. Anda sudah bekerja dengan sangat keras di dalam.” Ujara sang paman kepada sang dokter.“Ini juga berkah dari doa keluarga besar yang begitu kuat kepada beliau. Kali begitu saya ke ruangan saya dulu ya.”“Baik dok, sekali lagi terima kasih” ucap sang paman dan Alhesa juga mengucapkan terimakasih kepada sang dokter sata melewatinya.“Alhamdulillah, Abi diberikan perlindungan yang kuat dan hebat dari sang pemilik bumi dan isinya. “ ujar ummi sambil memeluk putri ayunya itu.Di tengah suasana yang penuh haru itu, datanglah Alex yang yang mendekati Indra. Lalu alex melihat gadis ayu tadi yang dimintai untuk diberi tahu namanya itu. Tidak yakin, tapi dirinya mencoba mendekat karena posisi sang gadis tengah memeluk sang ibu dan menenangkannya.“Gimana keadaan kyai ubed tadz?” tanyanya sambil melirik sang gadis.“Alhamdulillah tadi operasinya lancar. Tapi kondisi belum bisa ditemui karena transisi yang sempat kritis saat menjalani operasi tadi.” Jaw
Read more
Makan Bersama
Saat sudah berada di tangga dirinya melihat Alhesa yang menggendong kucing kecil di tangannya, dilihatnya bungkusan makanan yang dibawa diletakkan di kursi tunggu. Dirinya membawa kucing kecil itu untuk mendekat kepada sang ibu yang tengah mencari-cari anaknya.Terlihat sangat senang sekali sang ibu, anaknya seketika mengeong ketika turun dari gendongannya Alhesa. Sang ibu juga menyambutnya dengan mengeong dan langsung menjilati sang anak.Alhesa kembali ke kursi tunggu bukan untuk mengambil kantong plastic itu, namun dirinya mengambil salah satu lagu dalam bungkusan yang isinya ikan lele. Lalu setelah diambil ikan tersebut dirinya langsung menuju ke kucing tadi yang habis ditolongnya. Seketika ikan lele itu diberikan kepadanya. Sang ibu dan si anak langsung melahap dengan penuh semangat, dilhatnya sang ibu kucing menggigitkan daging ikna untuk diberikan kepada si anak. Di saat itu juga alhesa tersenyum dan mengelus kedua kucing itu.“ah, bidadari yang bersayap sempurna. Cantik tida
Read more
Alex Si Kepo!
Dalam perjalanan pulang alex menyetir penuh dengan bayangan Alhesa, dirinya seketika teringat bayangan demi bayangan saat perbincangan yang tidak banyak. Tapi menurutnya itu sudah jalan untuk bisa dekat dengannya dengan biak. Apalagi tadi sebelum pulang wanita itu bahkan mengingatkannya mengenai hati-hati dalam perjalanan pulangnya. Seketika itu baginya tanda bahwa dirinya bisa dibuka dengan baik.“tapi kan dia memang terbuka sama semua laki-laki cuman kalau diucapkan serius bakal ditendang seketika. Apalagi dikasih sesuatu ya pasti masuk museum.” Ujarnya saat berhenti di lampu merah. Seketika juga dirinya menjadi memikirkan strategi yang pas ketika mencoba mendekati wanita itu. Dirinya sudah merasa sangat jatuh hati dengannya, bagaimanapun caranya dirinya harus bisa meluluhkan bidadari yang sempurna.Lampu sudah menyalakan warna hijau dirinya langsung melenggang untuk segera sampai di rumah. Tak lama kemudian bima menelponnya dan menggodanya bahwa alhsa dan keluarganya sudah pulang,
Read more
Gus Bed Siuman
Tapi tidak semua laki-laki menulis puisi indahnya kepada sembarang wanita. Mereka ada sebagian yang juga menutup hati kepada wanita-wanita tertentu. Balasnya dengan penuh keberanian. Saat itu juga dilihatnya Alhesa tidak kunjung juga membacanya. Ditunggunya hingga satu jam tidak kunjung dibukanya. Dan dirinya hanya menyimpulkan kalau sudah tidur dan dirinya tidak sempat membuka pesan yang dikirimnya.Kemudian dirinya juga ikut tidur untuk menyebut esok hari yang mulai cerah dalam hidupnya. Karena dirinya sedang kasmaran dan tidak sabar untuk bertemu dengan gadis pujaan hatinya saat ini. Tidak menyangka bahwa jatuh cinta ternyata sebahagia ini. Dan dirinya merasa bersalah dengan sang adik yang selama ini memarahinya karena hanya memikirkan pacarnya hingga melupakan tugasnya sebagai anak sekolah.Karena dirinya saat ini benar-benar terkena karma kepada sang adik, karena telah memarahinya. Dirinya tidak menyangka energy jatuh cinta memang sedahsyat ini. Diambilnya Guling dan ditata batal
Read more
Alex dan Peneror Keluarga Ubed
“Menangis saja, tidak apa kalau kau mau menangis di depanku dan tidak ingin menangis di depan orang tuamu.” Ujarnya kepada AlhesaAlhesa langsung menangis dengan penuh histeris di depan laki-laki yang baru dikenalnya kemarin. Kalau saja tidak enggan, alex merasa ingin memeluknya dan mengelus kepala dan punggungnya. Namun dirinya menghormati wanita yang berada di depannya ini, karena dirinya tidak tega melihat wanita yang anggun berbaju baja ini bisa menumpahkan air mata yang sedemikian histeris.Lima belas menit dirinya menangis dan penuh sesak, itu menandakan dirinya sudah menahan emosi yang sangat lama dan dipendam begitu dalam. Setelah lima belas menit berlalu Alhesa sudah diam dan mengucapkan terimakasih.“terimakasih ya tissuenya, dan mohon maaf aku menumpahkan tangisanku di depanmu.”“tak apa, aku bukanlah tipe laki-laki yang ember dan menulis status di whatsapp. Kamu sudah hebat bisa menumpahkan emosimu begitu. Kamu terlalu dalam memendam rasa sakit dan beban begitu. Ada kalany
Read more
Menyelamatkan Alhesa
Alex langsung pergi ke kantor rahasianya untuk mengirim beberapa senjata yang harus dikirimkan oleh para tim ke tim yang berada di lapangan. Seketika juga dirinya pergi tanpa pamit karena kondisi sangat tepat untuk melangkah maju ke strategi selanjutnya.Setelh sampai di lokasi dirinya memilih baju-baju dan senjata yang harus dibawa ketika nanti ke tahap strategi selanjutya. Karena di tahap itu seharusnya ada ranah-arah yang harus segera diwaspadai karena dirinya juga berada di titik vital. Saat strategi sudah berjalan dengan sangat baik. Dirinya merasa ada insting tidak enak, karena sesuatu yang mudah di awal pasti akan ada hal yang diluar dugaan. Tapi dirinya terus fokus dan meneliti setiap step agar bisa menjaga sisi rawan-rawan tertentu.Tiba-tiba ada telepon dari penjaga di rumah sakit bahwa Alhesa tidak kunjung ada di rumah sakit. Dan dari tim yang berada di sasaran kembali menelpon bahwa sedang melihat seorang wanita berkerudung dibawa masuk ke lokasi.Dan alex langsung menangk
Read more
PREV
1
...
222324252627
DMCA.com Protection Status