All Chapters of ISTRI KEDUA CEO: Chapter 51 - Chapter 60
99 Chapters
Nomor Ponsel Asing
“Wanita itu tiba-tiba menelepon sambil nyebrang. Saya enggak tahu jadi … jadi seperti ini.” Seorang pemuda dengan suara parau menjelaskan ke perawat yang sedari tadi sibuk mendorong ranjang pasien. Pria berjaket kulit serta bersarung tangan itu terus saja mengikuti mereka dengan kening yang peuh peluh. Detak jantungnya begitu memacu seiring kekhawatiran dan rasa bersalahnya yang menghantuinya. Pria itu melipat bibirnya lagi. Takut kalau pasien yang ditabraknya akan berakhir naas.“Ya, Mas bisa menjelaskannya nanti.” singkat perawat itu sembari fokus mendorong ranjang pasien. Sesekali bola matanya mengarah pada pasien wanita yang terbaring tak sadarkan diri. Darah pekat masih terlihat segar menembus hijab di bagian kepala Maya. Ada beberapa memar di dagu dan lecet di telapak tangannya. Belum lagi bagian tubuh yang lain masih tak terlihat karena masih terbalut dress yang sudah terlihat ada beberapa bagian yang kumal dan kotor karena terkena gesekan ataupun terjatuh. Sementara pemu
Read more
Terhasut Diana
Yumna merasa sangat sedih dengan apa yang sedang dihadapi dalam keluarganya. Tidak menyangka saja sang suami yang begitu dia cintai percaya pada apa yang dikatakan Diana. Jelas saja tidak menyangka, kalau sang suami yang katanya juga begitu mencintainya tega menuduh tentang kehamilannya. Sudah sangat jelas bahwa janin dalam kandungan Yumna adalah anak mereka sendiri. Dan hubungannya dengan Rizal hanya sebatas teman saja, karena Rizal juga menyadari bahwa Yumna sudah menjadi istri orang."Aku tahu ini adalah bagian dari rencana Allah untuk membuat aku semakin kuat. Pasti di depan akan ada sebongkah hikmah yang sangat besar. Aku harus tabah dan kuat menerima semua ini. Karena menerima dan berdamai dengan sendiri adalah kekuatan yang aku butuhkan di waktu kehamilanku. Bukan hanya demi diriku sendiri akan tetapi juga kesehatan anak dalam kandunganku," ucapnya bertekad, saat berada di Balkon panti asuhan yang sering dikunjunginya setiap bulan.Kepala panti asuhan melihat kesedihan Yumna
Read more
Kelakuan Diana
Yang terjadi sebelumnya....Untuk seketika mematikan handphone miliknya sendiri. Terbayang hubungan gelap di masa yang gelap dirinya tidak memiliki apa pun, tapi dibutakan oleh cinta yang gelap. Seketika dirinya menenangkan diri dengan mengambil nafas,"Aku tidak ingin mengingat masa kelamku yang dulu, karena aku membutuhkan harta milik devian seutuhnya. "Seketika dirinya mulai menyusun rencana untuk memusnahkan Yumna dari hati Devian."Yumna sudah mulai menyadari akan diriku yang sudah mulai ingat dengan apa yang terjadi. Jelas Aku mengingat jatuhku dari tangga karena ibu mertuaku sendiri, Di saat itu pula suamiku yaitu Devian juga tidak memiliki rasa empati sedikitpun kepadaku, maka aku akan segera mengambil semua kebahagiaan milik mereka." Akhirnya dirinya memiliki ide untuk mencelakai dan bayi yang sedang dikandungnya. Maka dirinya teringat akan teman semasa kelamnya yaitu seorang preman yang saat ini menjadi kepala preman yang cukup ditakuti di kota tersebut. Jika lewat handphon
Read more
Kebenaran yang Yumna Katakan
Devian sudah berada di ambang pintu rumahnya sendiri. Dilihatnya Yumna yang berjalan beriringan dengan Rizal.Yumna yang melihat sang suami di ambang pintu merasa takut dengan tatapan matanya. Rizal juga menyadari bahwa Devian terlihat sedikit marah akan kedatangannya. Seketika juga dirinya menyiapkan diri untuk membantu menjelaskan dengan apa yang terjadi kepada Yumna siang ini."Kamu dari mana saja seharian pergi tanpa izin, pulang malam bersama laki-laki lain."ujarnya penuh tatapan marah kepada Yumna."Maaf...." Belum selesai bicara sudah dipotong Rizal."Yumna hari ini hampir celaka dia diikuti oleh preman dan hendak menangkapnya di ruang yang kosong." Sautnya.Devian langsung mengernyitkan dahinya untuk mempercayai kebenaran yang diucapkan oleh Rizal. Dirinya langsung menatap istrinya yang sedang terdiam dan menunduk."Apakah benar yang diucapkan oleh dia? " Ucap Devian kepada sang istri.Ketika Rizal ingin membuka mulut, Yumna menyenggol Rizal agar dirinya saja yang menjelaska
Read more
Rizal yang Lembut
Di pagi hari Yumna terbangun dari tidurnya. Suaminya yang biasanya tidur disampingnya tidak ada pagi ini. Karena di dirinya sudah biasa bangun sebelum subuh, akhirnya dirinya mencari keberadaan suami di tempat kerjanya.Betapa miris hatinya melihat sang suami yang tidur di meja kerjanya. Dirinya sangat marah dengan apa yang terjadi kemarin, sehingga dirinya tidak mau tidur disampingnya. Air mata mulai berlinang seketika. Lalu dirinya sholat subuh dan bergegas menuju ke dapur untuk masak. "Bumbu kemarin hilang entah kemana, gara -gara aku buang di jalan." Ujarnya saat membuka kulkas yang mana ada bumbu yang habis. Karena bumbu tidak begitu lengkap, dirinya yang awalnya ingin memasak rendang menjadi berubah. Dirinya memasak daging tersebut seperti stek dan ini adalah kali pertama dirinya membuatkan lauk demikian."Apakah suamiku nanti suka ?" Tanyanya seketika setelah melihat sajian stek yang sudah ditata begitu lezat. Tidak lama kemudian sang suami turun dengan pakaian yang sudah
Read more
Devian Semakin Bingung
Saat sudah berada di kantornya, dirinya menelpon orang yang disuruh untuk mengikuti sang istri.“Polisi yang akan menginterogasi nyonya sudah saya kondisikan. Dan semua data kasusunya sudah kami laporkan untuk data sementara. Tinggal mengusut siapa dalang yang berada dibalik ini pak.”“Baik,lanjutkan pekerjaanmu. Segera usut siapa dibalik semua ini.” titahnya kepadanya.Lalu dirinya membuka video dan foto yang dikirim lewat whatsapp nya. Dilihatnya Rizal yang sedang menunggu istrinya, lalu dirinya berjalan beriringan berjalan masuk.Dirinya hanya tertawa saja melihat foto itu, walaupun istrinya belum tahu kebenarannya dalam kandungan itu benar anaknya ataupun anak Rizal, namun dirinya tetap saja Yumna adalah wanita yang sangat dicintainya.Sekertarisnya datang dan mengingatkan bahwa dirinya akan menghadiri rapat.“Pagi, pak kita lima belas menit lagi akan menghadiri rapat MOU kerjasama kita.”“Baiklah.” Jawanya kepada sang sekretaris.Saat akan keluar dari ruangannya, dirinya ketika
Read more
Rahasia Mulai Terkuak
"Assalamualaikum" sapa Yumna kepada Devian yang tengah fokus membaca koran."Waalaikumsalam" ujarnya tanpa mengetik sekalipun kepada istrinya Yumna yang melihat suaminya tidak menggubrisnya sama sekali seketika langsung masuk ke rumah. Devian yang melihat gelagat istrinya yang pura-pura tidak melihatnya seketika terlihat kesal sendiri,"Dasar ya aku biarkan lama-lama kok melunjak "seketika dirinya ikut masuk melihat istrinya yang baru saja pulang.Yumna bertanya kepada sang suami apakah sudah makan malam tanyanya. Lalu Devian menjawab dengan ketus "Makan malam kapan? baru saja pulang ."Yumna seketika mempersiapkan makan malam untuk suaminya dan keluarganya. Saat mengatasi masa dirinya melihat sang suami datang ke dapur terlihat mencari sesuatu.Seketika dirinya paham bahwa hal tersebut adalah suaminya yang sedang ingin membuat kopi. Kebetulan dirinya sangat paham tentang kondisi suaminya maka dengan cepat dirinya menyampaikan secangkir kopi kepada sang suami. Devian langsung menerim
Read more
Devian Menyesal
Devian yang bangun kesiangan seketika kaget karena dibangunkan oleh istrinya. Lalu dirinya bangun dan bergegegas untuk ke kamar mandi."Mas sholat subuh dulu, " pintanya sang istri kepadanya.Devian yang sedang dikamar mandi langsung buang air kecil dan menegmabil air wudhu. Seketika dirinya langsung mengingat ucapan sang istri bahwa harus melaksanakan sholat subuh terlebih dahulu. Setelah sholat subuh dirinya mencari-cari keberadaan sang istri. Seketika dirinya mengingat bahwa pasti sedang masak. Lalu dirinya bergegas untuk mandi dan bersiap ke kantor. Yumna di dapur sudah menata sarapannya. Dirinya hanya tinggal memotong buah saja. Tidak lama kemudian datanglah sang suami yang terlihat carut marut datang. Seketika dirinya membenahi dasi dan Kemeja sang suami. Devian kaget dengan tindakan yang dilakukan istrinya barusan. Yumna juga tidak menyadari bahwa dirinya sedang memebanahai posisi dasi sang suami. "Maafkan kelancanganku! " Ujarnya seketika stelah selesai membenahinya.Dev
Read more
Mama Sadar
"Apa salahku?" ujar Diana kembali bertanya, seketika polisi berdiri dan membawa Diana. Tangan Diana juga diborgol untuk menghindari hal yang tidak diinginkan. "Sudahi sandiwaramu itu, aku sudah melihat semuanya dengan mata kepalaku sendiri manismu juga sudah sembuh, ikutlah pergi bersama polisi untuk kembali ke habitatmu," sergah Devian kepada Diana. "Semua bukti sudah jelas, anda adalah pelaku pembunuhan berencana, preman yang anda suruh juga sudah kami introgasi. Dirinya juga mengaku bahwa itu adalah suruan darimu. "Yumna, kamu selalu menghancurkan hidupku." ujar Diana kepada Yumna. Devian seketika memeluk erat Yumna saat Diana melewati polisi. "Cukup Diana, kamu harus mempertanggungjawabkan perbuatanmu. Kamu bukanlah manusia yang berada, tega-teganya kau akan membunuh bayiku yang tanpa dosa." ujarnya kepada Diana. "Tunggu! " teriak mamah "Tunggu sebentar pak, aku ingin berbicara pada suatu hal. " pinta sang mama kepada polisi. semua orang melihat ke arah sang mama dan Diana
Read more
Ngidam
Sesampainya di gerbang Devian turun menepikan mobilnya. Yumna yang memiliki kebiasaan mencium tangan suaminya, ketika sang suami juga mencium keningnya. "Cantik bener istri aku, ayok masuk!' perintahnya seraya membuka mobilnya. Yumna tidak menggubris ucapan yang disampaikan suaminya. Dirinya langsung masuk seketika dan Devian juga ikut masuk ke mobil. Lalu mobil Devian melaju menuju ke arah restoran yang mereka tuju. Dalam mobil Devian menyalakan musik "long drive" dan Yumna hanya duduk menikmati pemandangan, sambil mendengarkan musik yang dinyalakan oleh suaminya. Devian meraih tangan istrinya tanpa memalingkan wajahnya. Lalu Yumna menggeser genggaman usminay ke perutnya agar sang anak merasakan belaian hangat sang ayah."Halo papah! aku sangat lapar sekali !" ujar Yumna sembari mengusap-usap tangan suaminya."Okey jagoan papah! aku siap memberikan kamu banyak makanan yang kamu suka." ujar Devian kepada perutnya Yumna. disepanjang perjalanan Yumna menyampaikan bahwa perutnya
Read more
PREV
1
...
45678
...
10
DMCA.com Protection Status