All Chapters of Pernikahan Tebusan Sang Mafia : Chapter 31 - Chapter 40
157 Chapters
Perkara Salad Buah
Setelah menciumnya, Hafens pergi dan itu membuat Christa tahu kalau pria itu hanya menuruti hasratnya tadi. Dia mencengkeram selimutnya dan menarik napas, sebelum memejamkan matanya tanpa memikirkan apapun.Dia tidak perlu memikirkan apapun, lebih baik dia tidur saja karena jika dia memikirkannya maka itu tidak akan pernah selesai. Hafens tak pernah menginginkannya, tapi disini dia hanya akan menjadi seorang pemuas kebutuhan biologis pria itu sekaligus mengandung anaknya."Ibu berharap, kamu dan adikmu nanti kalau ibu berhasil melahirkan kalian, bisa menjadi anak-anak yang baik." Christa menarik napas dan memejamkan matanya lagi seraya bergumam. "Dan ibu harap, kalian Tidak membenci ibu karena Ibu tidak akan ada di dalam perkembangan pertumbuhan kalian."Memejamkan matanya, Christa benar-benar terlelap. Dia lemas dan ini karena faktor tidak adanya kebaikan sama sekali ditempat ini. Dia juga baru diurus dan diberikan makanan yang bagus sejak dia hamil, itupun karena permintaannya. Haf
Read more
Membujuk Christa?
Ketika Hafens datang, dia bisa melihat Christa sedang tidur di atas ranjang sambil menutup seluruh tubuhnya menggunakan selimut. Terdengar isak tangis kecil dari balik selimut itu, membuat Hafens menarik napasnya beberapa kali.Entah mengapa dia malah merasa ragu untuk mendekati wanita ini, karena dia sudah membentaknya dengan kasar barusan. Dia benar-benar kelepasan karena kesal, dia akan meminta maaf setelah ini walaupun egonya terasa begitu besar."Christa ..."Hafens sendiri merasa merinding mendengar suaranya yang memanggil wanita itu dengan lembut. Sungguh tidak pernah dia melakukan ini, baru sekali dan dia sungguh tidak percaya kalau dia bisa melakukannya.Namun bukannya menjawab panggilan yang dia lakukan dengan selembut mungkin, wanita itu malah merapatkan selimutnya dan tak menjawab sama sekali. Dia tahu kalau dia menaikkan egonya maka wanita ini tidak akan makan sampai nanti siang dan bahkan nanti malam. Itu bisa berbahaya, wanita ini bisa lemas dan anaknya akan kenapa-napa
Read more
Merasa Murahan
Percintaan itu mereka lakukan selama hampir dua jam. Hafens menatap wajah istrinya yang sudah sesak napas menikmati pelepasan yang mereka dapatkan hingga dia tersenyum miring ketika mendapati raut puas dari wajah istrinya."Apakah kau lapar?"Christa menatap Hafens lalu menarik napas dan diam saja selama beberapa saat. Tentu saja dia tidak mau mengatakan apa yang dia rasakan karena teringat dengan yang terakhir kali mereka debatkan. Dia masih ingat bagaimana pria ini menyebutnya sebagai anak pembunuh dan juga sialan. Dua kata-kata yang tidak bisa dan tidak seharusnya dikatakan oleh Hafens padanya yang bahkan sudah mendapatkan semua kata-kata itu saja dia mengetahui tentang dunia mafia."Christa ... Berhentilah marah atau anakku akan kenapa-napa. Katakan padaku kau mau makan apa maka aku akan mencarikannya saat itu juga. Jangan lagi marah seperti ini karena keadaan dan aku bisa bahagia." Hafens berkata seperti menyesal dan wajahnya tampak menyiratkan semua itu.Yang dipikirkan oleh pri
Read more
Hanya Untuk Anaknya
Christa selesai mandi dan dia bisa melihat Hafens yang sudah ada di dalam kamar dan menatap para pelayannya dalam meletakkan makanan. Dia masih memakai pakaian handuk saat ini dan dia menatap wajah Hafens yang tampak santai di depannya."Makanlah, ini semua makanan yang enak dan sengaja disiapkan untukmu. Jangan sampai tidak makan lagi atau nanti keadaan anakku tidak akan baik-baik saja."Christa tak mau lagi berharap banyak agar pria ini memperhatikannya karena itu semua tidak akan pernah terjadi. Yang menjadi prioritas dari Hafens adalah anaknya, bukan dirinya. Dia tetaplah seorang anak pembunuh yang akan menjadi musuh dan duri di dalam daging pria itu. Tanpa bicara apapun Christa duduk di sofa dan memakan makanan yang diberikan oleh Hafens. Percuma kalau dia banyak bicara kamu lakukan sesuatu yang tidak pernah benar-benar membuatnya bahagia. Karena baru meminta salad buah saja dia sudah dimaki, dia hanya tahu kalau pria mempertahankan dirinya karena ada di dalam perutnya."Kau ha
Read more
Hidup Dalam Ketakutan
"Saya belum bisa menemukan keberadaan mereka. Bahkan mereka sama sekali tidak pernah mencari tahu tentang anaknya yang hilang. Padahal tidak mungkin mereka belum tahu sementara anaknya sudah ada bersama kita lebih dari dua bulan."Hafens mengerutkan dahinya mendengar itu, mustahil sekali kalau mereka tidak tahu anaknya hilang kecuali mereka memang tidak menemukan informasi apapun."Beberapa teman-temannya apakah tahu kalau dia hilang?""Tahu, Tuan. Kami mengawasi beberapa lama di universitas dan sempat terjadi kehebohan karena Nona Christa hilang. Selain karena dia termasuk salah satu mahasiswa berprestasi, dia juga cantik dan banyak yang menyukainya jadi beberapa mahasiswa pria berniat untuk melakukan pencarian besar-besaran kala itu dan mereka memang melakukannya tapi tidak menemukan hasil apapun. Hal ini membuat saya yakin kalau orang tuanya juga sudah tahu jika Nona Christa hilang, apalagi bisa dikatakan Dia adalah anak satu-satunya. Tetapi sejauh ini tidak ada reaksi atau tidak a
Read more
Saran Gerson
Christa yang berlari ke atas hampir menabrak tubuh Hafens karena pria itu akan turun menggunakan tangga. Jantungnya seperti akan lepas ketika pria itu memegang lengannya dan membawanya ke arah lantai yang lebih lebar, sebelum menatapnya dengan wajah yang kaku pakai sorot matanya menunjukkan kalau dia cemas."Kenapa kau berlari-lari di atas tangga?" tanyanya marah membuat Christa menelan ludahnya."Aku tadi baru saja dari bawah sebentar, aku sudah akan kembali kok," ujarnya seraya menggeliat agar Hafens mau melepaskannya."Apa yang kau lakukan di bawah?" tanyanya membuat Christa menggeleng pelan. "Katakan padaku!""Aku-""Dia mencari angin dan apakah itu akan menjadi masalah bagimu? Bagaimana anakmu akan tumbuh dengan baik di dalam sana kalau kau selalu membatasi setiap hal yang dia lakukan?" Hafens menatap siapa yang bicara di belakangnya dia bertemu dengan Gerson yang terlihat datar menatapnya. Sementara Christa sudah berusaha untuk berontak karena dia takut pria ini malah mengamuk
Read more
Nasihat Gerson, Lagi.
Selama berjalan pergi dari Gerson, Hafens berpikir beberapa hal yang mungkin bisa dilakukan untuk membuat wanita itu mendapatkan sebuah perhatiannya. Perhatian yang mungkin bisa membuatnya merasa lebih baik daripada tertekan dan membahayakan kandungannya.Tidak bisa, Hafens sepertinya tidak bisa memberikan sebuah perhatian murni untuk wanita itu tanpa adanya campur baur antar anaknya. Baginya anaknya adalah seorang yang sangat penting dan jauh lebih berharga kehidupannya daripada Christa, wanita itu hanyalah seorang anak pembunuh dan bisa dia katakan sampah yang akan dia buang. Dia tidak akan pernah mengistimewakannya karena baginya wanita itu tetaplah seorang rahim yang akan melahirkan anaknya lalu pergi setelah menyelesaikan tugasnya."Bukankah dia menjadi mata-mata selama beberapa tahun di klan Mogera, aku mungkin bisa bertanya padanya tentang apa makanan kesukaan wanita itu. Jika aku melakukannya maka akan lebih mudah untuk membuatnya merasa tersentuh dan perhatian yang kuberikan
Read more
Perubahan Hafens?
Christa menatap Hafens yang datang ke kamarnya sore itu. Dia juga melihat para pelayan yang datang membawa nampan hingga dia tahu kalau ini adalah jadwal makan malam yang dipercepat.Bergerak turun dari atas ranjang, Christa berjalan lemah ke arah sofa dan menatap Hafens yang malah duduk disana. Entah apa lagi yang akan dilakukan oleh pria ini."Kenapa kau masih berdiri? Duduklah, nanti kakimu sakit." Christa menghela napas dan bergerak duduk. Dia tahu kalau pria ini memang posesif tapi itu hanya untuk memperhatikan keadaan anaknya. Dia tidak mau berdebat lagi tentang hal ini jadi dia mau tak mau duduk dan langsung melihat makanan yang disajikan untuknya."Makanan ini?" Christa bergumam dalam hatinya dan melihat makanan yang ada di sana dengan tetap percaya.Selama ini jika bukan karena dia yang meminta maka dia hanya akan diberikan makanan ala kadarnya, sementara makanan yang ada di hadapannya ini adalah makanan-makanan kesukaannya yang bisa dikatakan mewah dan juga sehat karena dia
Read more
Pertanyaan Yang Salah
Christa sungguh tak percaya dengan perubahan sikap yang dimiliki Hafens. Dia tak tahu apa sebenarnya tujuan pria ini, tapi yang pasti dia sudah ada di taman dan sedang berjalan-jalan sore menikmati waktu yang tenang.Walaupun hanya di taman rumah karena terlalu membahayakan kalau dia sampai dilihat orang berada di klan ini. Apalagi dia sudah dikenal sebagai anak dari musuh bisnis Hafens, akan sulit baginya untuk bersembunyi jika dia keluar dari area rumah.Berjalan perlahan seraya mengusap perutnya yang agak besar, Cleyrine baru bisa merasa lega karena hari ini dia menghirup udara segar. Dia menatap halaman rumah yang luas dengan beberapa pohon yang menjadi tanaman hiasnya.Dia juga melihat sebuah gerbang besi yang begitu panjang di area belakang rumah, sebuah hal yang belum pernah dia lihat karena selama ini dia hanya berkurung di dalam. Dia belum ada sebulan di dalam rumahnya dan sudah dua bulan di ruangan batu, dan benar-benar tidak bisa memperhatikan sekitarnya. Padahal dia memili
Read more
Televisi Dan Kulkas
Christa membersihkan dirinya dan mandi setelah dia kembali ke kamar dan dia tidak lagi keluar setelah itu. Dia menatap jendela kecil yang ada di kamarnya dan hanya bisa melihat sedikit pemandangan dari sana.Wanita itu merasa lebih baik karena perutnya kenyang. Dia hanya duduk diam di atas kursi sambil menatap cahaya matahari yang semakin menghilang. Malam sudah datang dan dia juga sudah saatnya untuk beristirahat tanpa memikirkan apapun.Selama ini dia juga tidak banyak memikirkan apapun karena merasa mudah lelah. Dia tak lagi pernah memikirkan di mana kedua orang tuanya berada, toh setelah ini dia juga akan pergi dan tidak akan kembali pada mereka untuk membuat mereka malu. Hafens juga sudah berjanji untuk membawanya ke sebuah tempat, jadi dia juga tidak perlu memikirkan ke mana dia akan pergi setelah ini."Tetapi aku juga tidak punya uang dan bagaimana aku akan bertahan hidup nanti setelah aku melahirkan anaknya. Aku bekerja menjadi apa disaat baru selesai melahirkan seperti itu?"C
Read more
PREV
123456
...
16
DMCA.com Protection Status