All Chapters of Dambaan Hati Pak CEO: Chapter 51 - Chapter 60
120 Chapters
Bab 51 Bahagianya Airin , Gundahnya Mario
Ballroom tampak semakin meriah, tamu – tamu sudah mulai berdatangan, aparat keamanan dibantu para bodyguard memeriksa tamu yang datang dengan pemeriksaan berlapis.Tentu para tamu tidak berani protes, mereka sangat tahu siapa keluarga Dirgantara itu tentu saja mereka tidak akan main – main dengan keamanan pernikahan pewaris tunggal dari keluarga konglomerat kelas satu di negeri ini.“Gila, nikahnya konglomerat megah banget gak kaleng – kaleng, ini baru di pintu masuk didalam apalagi.” Puji salah satu tamu kepada rekannya.“Ya iyalah,gak usah bicara kita sudah pada tahu.”Tampak pula diantara tamu – tamu yang datang ada Mario beserta ibu dan adiknya sementara Dita belum tampak batang hidungnya.“Kita tunggu dia sampai kapan , jam segini belum datang juga,” gerutu Rianti sedang Mario hanya melihat jam di tangannya tidak ada keinginan untuk menjawab pertanyaan ibunya , sudah hampir 10 menit m
Read more
Bab 52 Unboxing
Danu tampak kesal saat sampai dengan malam hari belum mendapatkan kabar apapun dari orang yang sengaja dia sewa untuk membuat kekacauan di pernikahan Rafael.Danu awalnya enggan untuk mengambil tindakan seperti ini, namun desakan istrinya juga kondisi Marsha membuatnya gelap mata, apalagi saat  Dahlia juga mengeluh bagaimana dia dipermalukan oleh Rosa di restoran, tentu saja cerita Dahlia tidak benar, Dahlia segaja mengarang cerita hingga membuat Danu murka dibuatnya.Saat Danu mendapat laporan jika rencana pertama gagal tentu saja dia kesal sehingga melakukan rencananya yang kedua.Berjalan mondar mandir kesana kemari sembari tangannya memegang ponsel menunggu berita dari orang yang disewanya.Danu sudah gelap mata hingga dia lupa hubungan baiknya dengan Bramantyo, bahkan Danu juga lupa jika 65% saham di perusahaannya adalah milik Bramantyo bahkan sampai saat ini Rafael pun tak segan – segan memberikan proyeknya kepada perusahan Danuwinara.
Read more
Bab 53 Dalangnya ternyata..
Hari sudah hampir pukul 11 siang , keduanya baru saja terbangun dan mandi. Pasangan pengantin ini memang baru bisa tidur saat menjelang pagi hari, semalam keduanya sangat asyik melakukan penyatuan .“Mas.”“Hmm, apa sayang, sini mas bantu ,” Rafael segera mengambil alih hairdryer yang ada di tangan istrinya. Begitu lembut tangan Rafael menyibakkan rambut istrinya agar bisa segera kering.“Setelah ini kita turun ya mas, kasihan mereka pasti mencari kita yang sedari tadi tidak turun – turun.”“Kalau semisal kita turun dengan rambut basah aku pikir tidak masalah sayang, gak ada yang akan mempermasalahkan toh mereka akan paham, hanya Bima saja yang akan kebakaran jenggot dan bibirnya tidak terkontrol,” jawab Rafael seraya terus memainkan hairdyer itu ke rambut Airin dan tidak sekali dua kali Rafael mencium rambut istrinya yang harum  dengan aroma shampoo yang menguar.“Auw..panas mas saki
Read more
Bab 54 Kemarahan Marsha
“Gimana ma, mereka sudah berhasil kan melakukan rencana papa ?” tanya Marsha saat pagi itu mamanya mengunjunginya di lapas.Dahlia tidak tahu jika semalam suaminya sudah berkomunikasi dengan Baron.“Orang bayaran papamu tidak memberikan kabar apapun artinya rencana berhasil sayang,” jawab Dahlia seraya menyodorkan paper bag berisi makanan yang sengaja dia bawa untuk anaknya. “Kamu sambil makan mama temani kamu sambil kita ngobrol, sengaja mama membeli ini buat kamu,Sha.”Marsha wajahnya tampak tersenyum senang, dia sudah membayangkan bagaimana kejadian di pernikahan Rafael.“Kenapa senyuman kamu lebar banget lagi kesambet kamu,Sha ?” Dahlia heran melihat ekspresi anaknya.“Aku senang sekali hari ini ma, tugas mama dan papa tinggal satu lagi.”“Apalagi Sha, sini makan dulu gak usah membuat papa sama mama pusing.” Dahlia menyodorkan wadah yang sudah dia keluarkan dari dala
Read more
Bab 55 Bertemu Danuwinara
Satya baru saja menemui Rafael di kediamannya, mereka tampak berkumpul di ruang kerja Bramantyo.Selain Rafael dan Bima, juga Alex papa Bima yang masih berada di Indonesia untuk beberapa pekan mendatang. Tinggal Bramantyo yang mereka tunggu karena masih ke toilet.“Wajah pak bos sekarang jauh lebih cerah sejak jadi suami, uhui ,” ledek Satya yang dibalas senyum lebar dari Rafael.“Kamu juga buruan ganti statusmu jadi suami biar tahu alasannya kenapa kita jadi lebih ceria, jangan mau masuk dalam jajaran pria jomblo seperti Bima tuh,” ledek Rafael sembari duduk di sofa dekat Bima.“Belagu loe Fa, mentang – mentang sudah melewati trowongan Casablanca, tok cer gak nih rudal perkasa kamu aku perlu bukti dalam tempo yang sesingkat – singkatnya,” ledek Bima balik.“Kamu pikir ini proklamasi pakai tempo singkat, tunggu saja ntar kamu doa yang banyak sebagai calon uncle.”“Kok aku yang
Read more
Bab 56 Bramantyo dan Danuwinara
Bramantyo tampak memainkan kukunya seraya duduk di depan meja kerja Danu, sesekali mata elangnya melirik ke arah sahabatnya yang tampak salah tingkah. Sementara Satya berdiri dalam diam di belakang Bramantyo.“Dan.”“Ya mas Bram.”“Kedatanganku kesini hanya untuk memastikan saja jika kondisimu baik – baik saja, aku khawatir ada apa denganmu di hari penting anakku kalian tidak datang,memang saat itu ada oknum yang sengaja ingin membuat kekacauan untunglah orang – orangku dibawa kendali Satya bekerja dengan  baik hingga hal kecil itu tidak menganggu acara anakku,  kamu tahu Dan kami tidak akan tinggal diam. Kami akan membuat perhitungan dengan orang yang ada dibelakang mereka, siapapun itu harus bertanggungjawab atas kekacauan yang hendak dia buat, siapapun itu, Danu.”“Sepertinya,orang – orang itu hanyalah orang bayaran jadi sangat mudah bagiku untuk mengorek keterangan dari mereka, kamu
Read more
Bab 57 Terkejutnya Mario
Gunawan hanya bisa diam saat dirinya dikuliti oleh kedua wanita di depannya , memang sesal kemudian tidak ada gunanya lagi, Gunawan yang sudah diberikan kesempatan oleh Yolanda karena kesalahannya sekarang mengulangi lagi, hingga saat Yolanda membuangnya dari hidupnya Gunawan tidak bisa berbuat apa-apa.Gunawan sangat menyadari jika dirinya bukan siapa – siapa saat sebelum bertemu dengan Yolanda, benar kata Elisa dan Rianti jika dia laki – laki kere, namun cinta Yolanda yang besar membuat Yolanda tutup mata dan menerima kondisi Gunawan dengan apa adanya meski awalnya kedua orang tua Yolanda tidak merestui pernikahan mereka,namun akhirnya keduanya bisa meluluhkan dan mendapat restu dari keluarga Yolanda.Pelan namun pasti  kehidupan Gunawan membaik, ditunjang dengan pekerjaan yang mapan di kantor papa mertuanya, namun sayangnya Gunawan semakin kesini semakin banyak tingkah salah satunya suka bermain perempuan.“Kamu dia masih seperti kemari
Read more
Bab 58 Kamila Vs Indri
“Apa kamu bilang ?” Kamila berbalik arah menatap kepada Indri teman sesama penghuni kost.“Telinga kamu tuli hingga aku harus mengulang lagi kalimatku!”PLAKTamparan yang diberikan Kamila ke wajah Indri jelas saja membuat Indri terkejut dan tanpa mereka sadari perdebatan keduanya membuat beberapa penghuni kost mengintip dari tempatnya masing – masing.“Jaga bicaramu jika kamu tidak tahu apa – apa, jika aku buka mulut siapa dirimu pasti mas Anton akan mengusirmu dari tempat kost ini,” ancam Kamila seraya menatap tajam Indri. Diantara penghuni kost ini Indri memang paling banyak mencari gara – gara, hampir semua penghuni kost tidak menyukai Indri namun tetap saja Indri bebal.“Gak usah sok tahu loe,Mil.”“Aku bukan kamu yang banyak bicara jika tidak tahu fakta !kasihan sekali dirimu hanya ingin tampil dengan barang – barang layak harus jadi simpanan suami orang,aku bukan dirimu yang mencari gratisan dengan menjual tubuh, kamu bisa cek sama mas Yudi aku tiap bulan dapat gratisan apa ti
Read more
Bab 59 Ancaman Baron
“Aish siapa sih yang ketok pintu, untung sudah selesai,” gerutu Rafael sedang istrinya hanya menahan tawa mendengar gerutuan suaminya.Tok Tok TokKembali pintu kamar Rafael diketuk dari luar, Rafael segera saja mengenakan celana santainya dengan bagian atas tubuhnya dibiarkan telanjang sedang Airin segera mengambil pakaiannya yang berserakan dan membawanya ke dalam kamar mandi.Ceklek“Lama banget buka pintunya .” Omel Bima .”Tubuh kamu kenapa berkeringat sih memang AC di kamarmu ada masalah ?” Bima gegas masuk hendak memeriksa AC namun langkahnya di tahan oleh sang sepupu.“AC gak ada masalah.”“Buktinya badan kamu berkeringat,” potong Bima.“Si Junio habis mengeluarkan kecebongnya untung sudah selesai coba saja kalau belum selesai sudah aku habisi kamu.”Bima sungguh tidak paham dengan perkataan Rafael, Bima mengeryitkan dahinya.“Kamu ngomo
Read more
Bab 60 Kesialan Danu
Hari sudah semakin larut namun Dahlia tidak kunjung datang ke kediamannya, ponselnya juga tidak aktif.Jelas saja Danu sangat mengkhawatirkan istrinya, ‘Apa Baron ada dibalik semua ini ya, jika iya awas saja, aku betul – betul menyesal sudah bertemu dan memakai jasanya,’ rutuk Danu dalam hatinya.Danu hanya bisa berjalan mondar -  mandir kesana kemari tanpa tahu harus melakukan apa dan meminta bantuan kepada siapa, satu – satunya yang bisa membantunya hanyalah keluarga Dirgantara, namun jika kali ini Danu meminta bantuan kepada keluarga Dirgantara jelas tidak mungkin.Danu mengepalkan tangannya seraya meninju udara di sekitarnya sebagai pelampiasan atas kekesalan dan kekhawatiran akan istrinya yang sampai saat ini belum jelas dimana keberadaannya.“Ahhhh sialan kamu ,Baron!”  teriak Danu.TokTokTok“Masuk !” titah Danu saat mendengar pintu ruangan kerjanya diketuk dari
Read more
PREV
1
...
45678
...
12
DMCA.com Protection Status