“Namanya Rama, bukan si kutu kupret, Mas,” cela Viona membuat Raga semakin kesal mendengarnya. “Vio, kamu itu ya, aku sudah bilang jangan panggil dia dengan sebutan Mas Rama, aku tuh enggak suka, kamu terlalu manja menyebutkan nama orang itu. Atau kamu juga suka dengannya,” cerca Raga kembali.“Ya Allah, Mas, kamu selalu seperti itu. Seandalnya kamu tahu siapa dia ...” Viona keceplosan dan kembali membungkam sendiri mulutnya membuat Raga sedikit curiga. “Apa maksud kamu, memang siapa dia? Kamu mengetahui sesuatu tentang dia? Kamu mencoba mendekati Rama untuk bisa mengetahui siapa dia sebenarnya?” tanya Raga semakin mendesak. “Kenapa, kamu ingin tahu siapa saya, Raga?” Tiba-tiba terdengar suara yang membuat kesal Raga. Baik Raga dan Viona sama-sama menoleh ke arah sumber suara itu. Tentu saja mereka terkejut dengan kedatangan Rama di ruangannya langsung.“Ada apa kamu ke sini? Dan berani sekali kamu masuk ke ruangan saya tanpa izin?” geram Raga melihat sosok pria itu yang berdiri t
Terakhir Diperbarui : 2025-04-18 Baca selengkapnya