Semua Bab Jebakan Cinta Panas Princess Anne: Bab 1 - Bab 5
5 Bab
Istana Arambella
Istana Arambella.Princess Anne seperti biasanya sedang membaca buku didalam kamarnya. Menikmati waktunya hanya dengan membaca buku saja dan tidak peduli dengan kehidupan istana yang penuh intrik. Princess ingin sekali hidup damai didalam istana ini, tapi ibu tirinya yaitu permeisuri consort selalu saja menganggu ketenangan Anne. Jujur saja Anne sama sekali tidak mengerti kenapa permeisuri bertindak kejam kepada dirinya. Padahal Princess Anne tidak pernah menganggu permeisuri Consort dan juga putra mahkota. Princess Anne ingin sekali melaporkan semua tindakan yang dilakukan permeisuri kepada Ayahnya, tapi itu semua hanya sia-sia saja. Pasti akan berakhir seperti dulu yaitu dirinya yang akan mendapatkan hukuman."Anne!! Anne!!"Mendengar suara teriakan itu. Hanya bisa membuat Princess Anne menghela nafasnya saja. Anne sudah tahu jelas siapa orang yang memanggil dirinya ini.Brak. Suara pintu terbuka dengan keras dan membuat Anne yang lagi berbaring diranjang lantas saja berdiri dan tid
Baca selengkapnya
Kepintaran Princess Anne
Sudah seminggu semenjak princess Anne memberikan solusi dari masalah yang dihadapi wilayah Cello. Sebuah solusi yang membuat Raja dan para menteri lain menjadi sibuk sekali. Princess Anne juga mendengar kalau idenya sangat luas biasa dan perlahan-lahan berhasil menyelesaikan masalah penyakit menular ini.Princess Anne mendengar sebuah kabar ini dari pelayannya. Bahkan Isabel berkata kalau semua rakyat sangat bangga dengan kepintaran Anne. Tidak hanya itu, kepintaran Anne telah tersebar ke seluruh negeri Arambella dan membuat nama Princess Anne menjadi terkenal. "Benarkah aku menjadi populer?" Princess Anne bertanya kepada pelayan pribadinya ini."Iya Princess. Semua rakyat mengangumi Anda."Princess Anne senang karena rakyatnya memuji dirinya. Tapi dilain sisi Princess Anne merasa takut karena telah membuat Permaisuri Sofia menjadi marah."Ada apa princess, Anda seperti tidak suka dengan kabar baik ini?" tanya Isabel yang melihat princess Anne melamun saja.Princess Anne menghela na
Baca selengkapnya
Fitnah Keji!!
Sudah 1 minggu berlalu semenjak princess Anne mengajarkan putra mahkota Albert. "Kakak, apakah ini benar? Apa aku mengerjakan tugasku dengan benar?" tanya sang putra mahkota.Princess Anne membaca buku putra mahkota. "Masih salah.""Sulit sekali soal yang diberikan oleh guru. Kenapa tidak kamu saja yang menyelesaikan Kak? Agar kita sama-sama bisa menyelesaikan acara belajar ini," ucapnya.Princess Anne menatap putra mahkota yang merupakan adik tirinya itu. "Aku sudah berjanji kepada Ayah. Kalau aku akan membantu kamu belajar. Bukan membantu kamu untuk mengerjakan tugasmu yang diberikan oleh guru.""Pelit sekali!""Aku sudah memberikan buku untukmu baca. Disana terdapat jawaban dari soal yang diberikan guru, jadi bacalah putra mahkota. Kamu harus belajar dengan baik karena masa depan Kerajaan Eldoria ada ditanganmu."Putra mahkota menatap kakak perempuannya itu. "Kamu pintar Kak. Kenapa tidak kamu saja yang menjadi penerus Ayah. Aku tidak suka karena terlalu berisik!""Jangan berkata
Baca selengkapnya
Aku Mohon Percayalah
Hawa dingin terus menyentuh kulit putih bersih dan lembut milik Princess Anne. Keadaan sekeliling yang kotor, bau dan banyak hama membuat Princess Anne semakin takut. "Aku tidak bersalah. Kenapa aku dibawa ke dalam penjara bawah tanah. Pertemukan aku dengan Ayahku!! Agar aku bisa menjelaskan semuanya!" Princess Anne terus berbicara kepada pengawal yang berjaga.Semua ucapan Princess Anne hanya sia-sia saja. Tidak ada yang mendengarkan ucapannya. Malah Anne dibentak oleh salah satu pengawal dan membuat Anne menjadi ketakutan.Princess Anne menangis. Dirinya benar-benar hancur karena tidak ada yang percaya dengan ucapannya, bahkan Ayahnya sendiri. Tidak ada yang membelanya sama sekali kecuali Isabel yang yeeya membelanya."Isabel bagaimana keadaanmu sekarang? Semoga kamu baik-baik saja dan tidak terkena dampak akan fitnah ini," ucap princess Anne.Air mata Anne menghapus air matanya. Berusaha untuk tetap tegar dengan semua masalah yang terjadi."Aku yakin kalau semuanya akan baik-baik
Baca selengkapnya
Kenapa Aku Ada di Kamar?
Bibir Anne tersenyum lebar saat mendengar ucapan tersebut. "Terima kasih premeisuri karena telah mempercayai saya. Bisakah saya bertemu dengan Ayah saya? Tolong belasan saya dari penjara bawah tanah ini dan berikan saya kesempatan untuk membuktikan kalau saya tidak bersalah.""Anne, saya percaya kalau kau tidak bersalah. Tapi mereka semua tidak percaya dan menganggap dirimu bersalah karena bukti sudah ada ditangan pengadilan. Ayahmu juga tidak ingin melihat wajah putrinya yang berniat membunuh putra kesayangannya tersebut. Saya tidak bisa membantumu karena Ayahmu sendiri yang tidak ingin bertemu dengan dirimu dan malah memberikan perintah untuk menghukum dirimu."Princess Anne mulai menangis saja mendengar ucapan ibu tirinya tersebut. "Oleh karena itu bantu aku keluar dari penjara ini. Aku akan membuktikan kepada semua orang kalau tuduhan ini adalah salah besar.""Saya datang kesini ingin memberitahukan kepada dirimu. Kalau Ayahmu sudah mengumumkan untuk menghukum dirimu."Princess An
Baca selengkapnya
DMCA.com Protection Status