**BAB 50: Misi Pembersihan Kosmik****PART 1: “Perintah dari Langit Pucat”**Langit pagi itu tampak bukan lagi biru, melainkan putih keabu-abuan seperti kertas yang siap dihapus. Di permukaannya, arus cahaya membentuk simbol-simbol kuno yang terus berubah bentuk—lingkaran, segitiga, rantai—semuanya bergerak seperti sedang berembuk.Aaron berdiri di tebing batu bersama Ilham, Arhama, dan Lelana. Angin di bawah mereka berputar pelan, membawa suara-suara samar: bisikan roh, tangisan yang tak punya tubuh, dan seruan yang terdengar seperti doa dari dimensi lain.Ilham menyipit, matanya menatap langit itu tanpa kedip. “Lo ngerasa nggak? Ada sesuatu yang manggil kita.”Aaron menjawab lirih, “Bukan manggil, Ham. Nguji.”Dan seolah menegaskan ucapan itu, dari langit turun cahaya vertikal—bukan petir, bukan api, tapi seperti tirai air putih yang menyapu seluruh lembah. Saat cahaya itu menyentuh tanah
Última actualización : 2025-10-20 Leer más